Suara.com - Koalisi Masyarakat Sipil Kawal Pemilu Demokratis kembali menyinggung soal kemunduran demokrasi yang terjadi di Indonesia saat ini. Bahkan, kondisi ini dianggap mirip dengan ketika Amerika Serikat dipimpin oleh eks Presiden Donald Trump.
Perwakilan Koalisi Masyarakat Sipil sekaligus Cendekiawan, Sukidi mengatakan, Amerika yang notabene sudah merdeka ratusan tahun dengan sistem demokrasi terdepan pernah berada dalam kondisi kemunduran saat dipimpin Donald Trump.
"Buat saya Donald Trump ini adalah figur sempurna dari seorang penguasa yang Machiavellian, yang menggunakan politik dan kekuasaan dengan cara-cara yang brutal, bahkan telah menampilkan dirinya sebagai figur yang begitu didambakan oleh Machiavelli, pemimpin yang ditakuti," ujar Sukidi kepada wartawan, Senin (11/12/2023).
Selama kepemimpinan Trump, masyarakat Amerika disebutnya dikenalkan politic of fear alias politik ketakutan.
"Amerika mengalami satu situasi di mana demokrasi di Amerika mengalami yang disebut sebagai democratic backsliding. Inilah yang akhir-akhir ini kita rasakan juga di Indonesia," ucapnya.
Di Indonesia, kata Sukidi, sedang masuk dalam era resesi dan kemerosotan demokrasi. Hal ini terlihat dari kasus di Mahkamah Konstitusi (MK), Ketua Komisi Pembetantasan Korupsi (KPK) jadi tersangka, hingga dugaan pengarahan aparat untuk Pemilu.
"Demokrasi kita sedang dibunuh secara perlahan, secara gradual, dan secara sistematis, terutama oleh para penguasa Machiavellian yang mempraktekkan kekuasaan dan politik secara brutal melalui instrumen Konstitusi, melalui instrumen hukum, melalui pelemahan instrumen demokrasi lainnya," ucapnya.
Karena itu, dengan kondisi ini ia tak yakin Pemilu bisa berjalan secara netral. Seharusnya, semua pihak meyakini republik harusnya hadir untuk mengakomodir semua kepentingan tanpa pandang bulu demi kepentingan satu atau segelintir kelompok.
"Republik untuk semua menjadi Republik untuk melayani kepentingan satu orang, satu keluarga, satu golongan, dan yang terakhir adalah masyarakat sipil begitu dipinggirkan, dan ini berjalan begitu halus karena ini dijalankan dengan topeng kekuasaan dan topeng kerakyatan," pungkasnya.
Baca Juga: Ribut-ribut Pemilihan Gubernur Jakarta, Jokowi Lebih Setuju Dipilih Rakyat atau Presiden?
Berita Terkait
-
Ribut-ribut Pemilihan Gubernur Jakarta, Jokowi Lebih Setuju Dipilih Rakyat atau Presiden?
-
Pesan Jokowi ke BEM UGM Usai Diberi Gelar Alumni Paling Memalukan: Kita Ini Ada Etika...
-
Zulkifli Hasan Sebut Jokowi Gabung PAN, Benarkah?
-
Gielbran Ketua BEM UGM Sebut Kinerja Presiden Jokowi Memalukan, Memang Seperti Apa?
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Sekolah Rakyat di Situbondo Tetap Jalan 2026, Bupati Tegaskan Tidak Sepi Peminat
-
Terkunci dalam Kamar Saat Kebakaran, Pria ODGJ Tewas di Tambora
-
Bahasa Inggris Jadi Mapel Wajib SD-SMA Mulai 2027, Kemendikdasmen Siapkan Pelatihan Guru Massal
-
Komisi XIII DPR Dorong Kasus Konflik TPL di Danau Toba Dibawa ke Pansus Agraria
-
Jakpro Siapkan Kajian Teknis Perpanjangan Rute LRT Jakarta ke JIS dan PIK 2
-
'Apapun Putusannya, Kami Hormati,' Sikap Kejagung di Ujung Sidang Praperadilan Nadiem Makarim
-
Detik-detik Gempa Dahsyat di Filipina, Alarm Tsunami Aktif Buat Sulut dan Papua
-
Menko Zulkifli Hasan Panen Ayam Petelur, Apresiasi PNM Bangun Ketahanan Pangan Desa
-
Seskab Teddy Sampaikan Santunan dari Prabowo untuk Keluarga Prajurit yang Gugur Jelang HUT ke-80 TNI
-
Terungkap! Ini 'Dosa' Eks Kajari Jakbar yang Bikin Jabatannya Lenyap