Suara.com - Polda Jawa Barat mengindikasikan, tergulingnya bus PO Handoyo di ruas Tol Cipali, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat pada Jumat (15/12/2023) sore, yang menyebabkan kematian 12 penumpang, disebabkan oleh kehilangan kendali pengemudi atas kendaraan tersebut.
"Setibanya di TKP (tempat kejadian perkara) saat melaju di jalan yang menikung ke kiri, diduga pengemudi kurang antisipasi sehingga kendaraan oleng tidak terkendali menabrak guardril. Selanjutnya kendaraan terbalik miring, roda kiri di atas di badan jalan menghadap arah selatan," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jawa Barat Komisaris Besar Polisi Ibrahim Tompo kepada wartawan.
"Sementara sopir diamankan di Markas Polres Purwakarta dengan kondisi luka ringan. Para korban dievakuasi ke rumah sakit terdekat dan bus sudah dilakukan evakuasi," lanjut dia.
Tompo menjelaskan bahwa insiden kecelakaan tunggal yang melibatkan bus PO Handoyo di ruas Tol Cipali terjadi pada Jumat sore sekitar pukul 15.15 WIB. Peristiwa tersebut dimulai ketika bus menuju Jakarta itu melenceng dan bertabrakan dengan pembatas jalan di tikungan dekat Gerbang Tol Cikopo, Bungursari, Kabupaten Purwakarta.
Setelah kehilangan kendali dan menabrak pembatas jalan, bus secara instan terguling di lokasi kejadian. Tergulingnya bus tersebut menyebabkan ruas jalan di tikungan tersebut terblokir, mengakibatkan kemacetan lalu lintas yang signifikan.
Diperkirakan bahwa bus yang terlibat kecelakaan tersebut membawa sekitar 20 penumpang, di mana sebagian dari mereka terlempar keluar saat kejadian terguling, sementara sebagian lainnya masih terperangkap di dalam bus.
"Akibat dari kecelakaan tersebut, sementara ini ada 12 orang meninggal dunia, yakni tiga laki laki dan sembilan perempuan di RS Abdul Rojak. Tujuh orang luka ringan terdiri dari lima laki laki dan dua perempuan di RS Siloam," kata Tompo, dikutip dari Antara.
Sementara itu, Kasubdit Gakkum Polda Jabar Ajun Komisaris Besar Polisi Lalu Wira Sutriana menambahkan evakuasi bus PO Handoyo yang mengalami kecelakaan tunggal segera dilakukan oleh petugas agar tidak menimbulkan kemacetan semakin panjang.
"Upaya evakuasi badan bus dilakukan menggunakan alat berat," ucapnya.
Baca Juga: Kronologi Kecelakaan Maut di Tol Jagorawi, Tiga Meninggal di Lokasi dan Tiga Luka Berat
Berita Terkait
-
Apa Itu SWDKLLJ? Bagaimana Cara Klaimnya?
-
7 Fakta Kecelakaan Maut KA Feeder Whoosh vs Mobil 6 Penumpang di Bandung
-
Tak Perlu Waswas, 5 Tips Berkendara Mobil Non-Matic di Tanjakan Agar Selamat dari Kecelakaan
-
Bergeletakan di Tol Jagorawi, Beberapa Ekor Babi Mati Gegara Sopir Truk Ngantuk!
-
Kronologi Kecelakaan Maut di Tol Jagorawi, Tiga Meninggal di Lokasi dan Tiga Luka Berat
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
Terkini
-
Warga Muara Angke Habiskan Rp1 Juta Sebulan untuk Air, PAM Jaya Janji Alirkan Air Pipa Tahun Depan
-
Drama Baru Kasus Ijazah Palsu Jokowi: Roy Suryo Cs Gandeng 4 Ahli, Siapa Saja Mereka?
-
MK Larang Polisi Aktif di Jabatan Sipil, Bagaimana Ketua KPK? Ini Penjelasan KPK!
-
Pertikaian Berdarah Gegerkan Condet, Satu Tewas Ditusuk di Leher
-
DPR Kejar Target Sahkan RKUHAP Hari Ini, Koalisi Sipil Laporkan 11 Anggota Dewan ke MKD
-
Siswa SMP di Tangsel Tewas Akibat Perundungan, Menteri PPPA: Usut Tuntas!
-
Klarifikasi: DPR dan Persagi Sepakat Soal Tenaga Ahli Gizi di Program MBG Pasca 'Salah Ucap'
-
Kondisi Terkini Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta: Masih Lemas, Polisi Tunggu Lampu Hijau Dokter
-
Duka Longsor Cilacap: 16 Nyawa Melayang, BNPB Akui Peringatan Dini Bencana Masih Rapuh
-
Misteri Kematian Brigadir Esco: Istri Jadi Tersangka, Benarkah Ada Perwira 'W' Terlibat?