Suara.com - Pedagang sayur di Pasar Slipi, Jakarta Barat, mengeluhkan tentang sepinya pengunjung.
Salah seorang pedagang, Sri mengaku, sejak pagi kondisi pasar sangat sepi, nyaris tak ada pembeli.
“Dari pagi seperti ini. Bahkan saya ngobrol sudah hampir dua jam, belum ada pembeli,” kata Sri, saat ditemui Suara.com, Rabu (27/12/2023).
Sri mengaku kondisi ini sangat berbeda saat sebelum pandemi Covid-19 lalu. Saat itu, meski harga pangan sedang tinggi namun masih banyak pengunjung pasar yang berbelanja.
“Kalau sekarang, udah kebutuhan naik terus gak ada yang belanja,” ungkap Sri.
Sei mengaku tak hanya Pasar Slipi saja yang sepi pengunjung, namun pasar lainnya pun sama. Informasi tersebut, kata Sri, didapat dari pemasok sayuran.
“Yang anter-anter barang juga bilang, kalau gak cuma di sini aja yang sepi, Pasar Kopro (Tomang Barat) juga sepi. Padahal di sana pasar besar,” ujar Sri.
Sri mengaku, belakangan dirinya jadi lebih sering mengantuk lantaran menunggu pembeli yang tak kunjung datang.
“Ini begini aja, sampai ngantuk,” pungkas Sri.
Baca Juga: Libur Panjang Nataru, Sandiaga Uno Ramal Ekonomi RI Tuah Rp120 Triliun
Berita Terkait
-
Angka Kecelakaan saat Nataru Turun 39 Persen, Menhub Berharap Tak Ada Kecelakaan Bus
-
Truk dan Bus Dilarang Melintas Jalur Puncak Cianjur Selama Libur Nataru, Ini Jalur Alternatifnya
-
Terompet Tahun Baru Jadi Primadona di Bali, Pedagang Banjir Pesanan
-
Cara Menghubungi Contact BRI 1500017 dan 14017 Saat Libur Natal dan Tahun Baru, Siap Sedia 24 Jam!
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
Terkini
-
Pasar Jaya Gerak Cepat, Penampungan 350 Pedagang Kramat Jati Siap dalam 3 Hari
-
Habib Syakur: Gosip Dito Ariotedjo-Davina Tak Boleh Tutupi Fokus Bencana Sumatra
-
Toko Plastik Simpan Karbit Diduga Sumber Api Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati
-
Kemenbud Resmikan Buku Sejarah Indonesia, Fadli Zon Ungkap Isinya
-
Respons Imbauan Mensos Donasi Bencana Harus Izin, Legislator Nasdem: Jangan Hambat Solidaritas Warga
-
Pagi Mencekam di Pasar Kramat Jati, 350 Kios Pedagang Ludes Jadi Arang Dalam Satu Jam
-
Antisipasi Bencana Ekologis, Rajiv Desak Evaluasi Total Izin Wisata hingga Tambang di Bandung Raya
-
Ketua Komisi III DPR: Perpol 10 Tahun 2025 Konstitusional dan Sejalan dengan Putusan MK
-
Kuasa Hukum Jokowi Singgung Narasi Sesat Jelang Gelar Perkara Ijazah Palsu
-
350 Kios Hangus, Pemprov DKI Bentuk Tim Investigasi Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati