Suara.com - Selama masa kampanye Pilpres 2024, semua akvitas tiga calon presiden (capres) jadi perhatian publik. Termasuk dugaan blunder politik yang dilakukan, seperti pada kasus capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo.
Gerak-gerak semua capres akan selalu jadi sorotan publik, mulai dari pernyataan, sikap hingga aktivitas lainnya. Ganjar berulang kali diduga melakukan blunder politik hingga timbulkan kontroversi di tengah masyarakat.
Kejadian ini tidak hanya menyoroti pentingnya strategi kampanye yang matang dan etis, tetapi juga menimbulkan pertanyaan serius tentang kesiapan dan kebijaksanaan Ganjar sebagai calon pemimpin nasional.
Kegagalan dalam memperhatikan detail dan konsekuensi jangka panjang dari setiap aksi politiknya telah memberi dampak negatif pada citranya di mata publik, dan berpotensi mengubah dinamika persaingan dalam pemilihan presiden.
Baca Juga:
Bangga Terhadap Penampilan Ganjar saat Debat, Alam Langsung Kena Ulti: Ajarin Bapak Lo Sopan Santun!
Berikut sejumlah dugaan blunder politik yang pernah dilakukan Ganjar Pranowo di musim Pilpres 2024:
Ganjar Remehkan Pekerjaan Jurnalis
Dugaan blunder dilakukan Ganjar Pranowo saat menjadi bintang tamu di acara “Ganjar Berbicara Gagasan di Mata Najwa” yang dipandu Najwa Shihab beberapa waktu lalu. Pada acara yang berlangsung di Universitas Gajah Mada (UGM), Ganjar awalnya bermaksud menjelaskan soal lulusan terbaik univeristas.
Ia mengatakan 10 lulusan terbaik dari suatu perguruan tinggi bukan berprofesi sebagai master of ceremony (MC).
Dalam pembahasannya mengenai penyerapan tenaga kerja, ia mengusung lulusan perguruan tinggi terbaik. Ia mengklaim bahwa profesor adalah lulusan 10 terbaik dari sebuah kampus, bukan MC.
Pertanyaan berikut disampaikan Najwa menanggapi pernyataan calon presiden dari PDIP tersebut, “Siapa MC Mas? Saya jurnalis bukan MC.” kata Nana.
Ganjar pun mengkoreksi pertanyaan itu menjadi, “oh iya jadi masak jadi jurnalis?”. Najwa Shihab pun membantah dengan tegas bahwa jurnalis merupakan pekerjaan yang sangat membanggakan baginya.
Influencer Disebut Pekerjaan Tak Jelas
Berita Terkait
-
Beda Pendidikan Mutiara Baswedan dan Alam Ganjar, Anak-anak Capres Kuliah di Kampus Top, Siapa Paling Mentereng?
-
Lama Ditunggu, Eca Aura Akhirnya Jawab Kabar Dipacari Alam Ganjar Putra Ganjar Pranowo
-
Ikut Kampanye Prabowo Subianto, Raffi Ahmad Mendadak Rangkul 'Anies Baswedan', Kok?
-
Bawaslu Usut Dugaan Ganjar Bagi-bagi Voucher Di CFD, TKN Prabowo-Gibran: Bagus, Biar Terang Dan Jelas
-
Alam Ganjar Diminta Pilih Ngopi Bareng Prabowo atau Anies Baswedan, Jawabannya..
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
Stop Tahan Ijazah! Ombudsman Paksa Sekolah di Sumbar Serahkan 3.327 Ijazah Siswa
-
10 Gedung di Jakarta Kena SP1 Buntut Kebakaran Maut Terra Drone, Lokasinya Dirahasiakan
-
Misteri OTT KPK Kalsel: Sejumlah Orang Masih 'Dikunci' di Polres, Isu Jaksa Terseret Menguat
-
Ruang Kerja Bupati Disegel, Ini 5 Fakta Terkini OTT KPK di Bekasi yang Gegerkan Publik
-
KPK Benarkan OTT di Kalimantan Selatan, Enam Orang Langsung Diangkut
-
Mendagri Tito Dampingi Presiden Tinjau Sejumlah Titik Wilayah Terdampak Bencana di Sumbar
-
Pramono Anung: 10 Gedung di Jakarta Tidak Memenuhi Syarat Keamanan
-
Ditantang Megawati Sumbang Rp2 Miliar untuk Korban Banjir Sumatra, Pramono Anung: Samina wa Athona
-
OTT Bekasi, KPK Amankan 10 Orang dan Segel Ruang Bupati
-
OTT KPK: Ruang Kerja Bupati Bekasi Disegel, Penyelidikan Masih Berlangsung