Suara.com - Mantan Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi memberikan sindiran kepada Anies Baswedan atas ucapannya soal anggaran alutsista. Komentar mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut ia lontarkan pada debat calon presiden (Capres) yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada beberapa waktu lalu.
Video Lutfi yang mengkritik pernyataan Anies itu viral di media sosial (Medsos) TikTok. Video itu berdurasi 2 menit 9 detik.
Di beberapa kalimat akhir, Lutfi menyebut, anggaran Rp 700 triliun bukan seutuhnya untuk alutsista. Namun untuk beberapa hal lainnya.
"Lagi pula, Rp 700 triliun itu bukan seutuhnya untuk alutsista. Tetapi juga untuk pembaharuan senjata, kesejahteraan prajurit, keperluan riset, dan pengembangan SDM bagian pertahanan," ucapnya, dikutip Minggu (14/01/2024).
Ia mengaku bangga. Khususnya untuk keberhasilan Indonesia yang menempati posisi ke-13 sebagai negara dengan kekuatan militer terbaik.
"Justru saya bangga, sebangga-bangganya karena Indonesia berhasil menempati posisi ke-13 sebagai negara dengan kekuatan militer terbaik dan terkuat di dunia," ujarnya.
Ia bahkan memberikan pertanyaan kembali. Khususnya soal dana tersebut yang lebih baik digunakan untuk pembangunan rumah atau memperkuat pertahanan bangsa.
"Jadi, izinkan saya untuk bertanya balik. Mana yang lebih baik, memakai dana ini untuk bangun rumah atau memperkuat sistem pertahanan bangsa kita? Silahkan pikir sendiri," singgungnya.
Ia menutup video tersebut dengan kata-kata favoritnya. Ia menyebut kalimat itu dari film yang juga ia sukai.
Baca Juga: Fadli Zon Skakmat Ganjar dan Anies: Jangan Samakan Alutsista dengan Produk Otomotif!
Kata-kata itu berhubungan dengan pemimpin yang bijak, perang, dan kesiapan diri untuk menghadapi tantangan di masa depan.
"Dan saya akan menutup dengan quotes dari film favorit saya, Ayahmu pernah berkata kepadaku seorang pemimpin yang bijak tidak pernah mencari perang, tetapi harus selalu siap jika hal itu datang," sebutnya.
Di postingan itu, terdapat narasi lain diberikan. Kembali ia menyindir soal pembelian alutsista bekas tersebut.
"#SayaAkanJelaskan! Banyak pihak yang berpikir kalau pembelian alutsista bekas adalah keputusan yang salah. Tapi sebenernya ada 3 poin yang banyak orang belum pahami. #muhammadlutfi #alutsista," lugasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Terungkap di Sidang: Detik-detik Anak Riza Chalid 'Ngotot' Adu Argumen dengan Tim Ahli UI
-
Harga Telur Naik Gara-gara MBG, Mendagri Tito: Artinya Positif
-
Penyelidikan Kasus Whoosh Sudah Hampir Setahun, KPK Klaim Tak Ada Kendala
-
Fraksi NasDem DPR Dukung Gelar Pahlawan untuk Soeharto: Lihat Perannya Dalam Membangun
-
Kemenhaj Resmi Usulkan BPIH 2026 Sebesar Rp 88,4 Juta, Ini Detailnya
-
Emak-Emak Nyaris Adu Jotos di CFD, Iron Man Jadi Penyelamat
-
Pemerintah Usulkan Biaya Haji 2026 Turun Rp 1 Juta per Jemaah Dibanding Tahun Lalu
-
Bicara soal Impeachment, Refly Harun: Pertanyaannya Siapa yang Akan Menggantikan Gibran?
-
SETARA Institute: Pemberian Gelar Pahlawan untuk Soeharto Pengkhianatan Reformasi!
-
Whoosh Disorot! KPK Usut Dugaan Korupsi Kereta Cepat, Mark-Up Biaya Terendus?