Suara.com - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Grace Natalie, mengaku senang jika Presiden Joko Widodo atau Jokowi bergabung ke partainya. Terlebih, Jokowi menurutnya memang sudah lama memiliki perhatian terhadap PSI selaku partai 'anak muda'.
"Ya kalau Pak Jokowi mau (gabung PSI) syukur alhamdulillah senang sekali pasti kami semua. Jadi bukan hanya hatinya (Jokowi) aja, KTA juga kalau perlu diambil," kata Grace usai menerima dukungan dari relawan Prabowo-Gibran di Kertanegara IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (6/2/2024).
Grace lantas mengungkap pertemuan Jokowi dan Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep dan sejumlah kader partainya di Braga, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (3/2/2024) malam. Menurutnya kehadiran Jokowi tersebut salah satunya sebagai bentuk perhatian dan dukungan terhadap PSI.
"Beliau memberikan semangat dan memang kebersamaan Pak Presiden dengan teman-teman di Bandung kemarin memompa semangat se-Indonesia," katanya.
"Memang Pak Presiden itu dari dulu sudah memberikan perhatian khusus kepada PSI mungkin KTA-nya aja yang bukan PSI, tapi hatinya PSI," Grace menambahkan.
Blak-blakan Dukungan PSI
Sebelumnya, Jokowi mengakui sudah lama menyukai PSI yang banyak memiliki kader muda serta memperjuangkan pemerintahan yang baik.
Hal itu diungkapkan Jokowi usai bertemu dengan Ketua Umum PSI sekaligus putra bungsunya Kaesang Pangarep dan sejumlah elite partai itu di kawasan Braga, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (3/2/2024) malam.
"Pertama, saya sudah sejak dulu senang sama PSI karena di situ berkumpul anak-anak muda dan saya percaya bahwa PSI itu memperjuangkan pemerintahan yang baik, memperjuangkan pemerintahan yang bersih," kata Jokowi.
Baca Juga: Ahok Sebut Jokowi dan Gibran Nggak Bisa Kerja, Gerindra: Ini Orang Cuma Bisa Omon-omon!
Dia juga menyebut PSI sebagai partai yang berani bersuara lantang, misalnya saat berada di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).
"Juga berani bersuara. Yang saya senang utamanya yang kemarin, yang di DPRD suaranya kencang, berani memberi kritikan-kritikan untuk memberikan masukan," jelasnya.
Jokowi lantas meyakini dengan semangat seperti itu, PSI akan mampu masuk ke parlemen di DPR Senayan pada Pemilu 2024.
"Saya kira itu sangat baik dan saya percaya kalau semangatnya seperti ini kok bisa masuk ya, bisa masuk ke Senayan," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Jokowi Teken Keppres Libur Nasional di Hari Pemungutan Suara 14 Februari 2024, Ini 4 Pertimbangannya
-
Ibu Kota Pindah ke Kaltim, Jokowi Tak Teruskan Cita-cita Soekarno, Ahok: Harusnya Kalteng
-
Komnas HAM Hingga LPSK Peringatkan Jokowi: Bansos dan Wewenang Jangan Disalahgunakan untuk Pemenangan Paslon..
-
Tugu Ini Jadi Bukti Ucapan Ahok Soal Kalteng Calon Ibu Kota Bukan Asal Ngoceh
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor
-
Urai Penumpukan Roster CPMI Korea Selatan, Menteri Mukhtarudin Siapkan Langkah Strategis
-
KPK Kecolongan, Apa yang Dibocorkan Ustaz Khalid Basalamah Terkait Korupsi Kuota Haji?
-
Bukan Program, Ini Arahan Pertama Presiden Prabowo untuk Menko Polkam Barunya
-
Tongkat Estafet Tokoh Menko Polkam: Ada SBY, Mahfud MD, Wiranto, hingga Djamari Chaniago
-
Surat Pemakzulan Gibran Tidak Mendapat Respons, Soenarko Curigai Demo Rusuh Upaya Pengalihan Isu