Suara.com - Momen pernikahan pasangan tuna rungu di Gorontalo baru-baru ini viral di media sosial. Pernikahan yang berlangsung di KUA ini menjadi sorotan karena prosesi ijab kabul yang menggunakan bahasa isyarat.
Pengantin pria, Supri Yadi Dama, menikahi pujaan hatinya, Mulyana Goi Binti Hasan Goi, dengan mahar uang Rp 150 ribu.
Momen sakral ini dibagikan oleh akun TikTok sang penghulu, @penghulumudaa, dan telah ditonton lebih dari 1 juta kali kemudian diunggah ulang akun Instagram @viralno1.
Dalam video tersebut yang paling menarik karena pernikahan ini adalah peran penghulu muda yang memandu prosesi ijab kabul dengan menggunakan bahasa isyarat.
Dengan penuh kesabaran dan ketelatenan, penghulu membantu kedua mempelai mengucapkan janji suci pernikahan.
Sementara penganten pria yang diketahui tuna rungu, Supri Yadi Dama, dengan gagah mengenakan baju adat Tilabataila berwarna hijau, tampak tenang mengikuti arahan penghulu.
Ia menjawab "sah" dengan bahasa isyarat diiringi senyuman bahagia. Para saksi serta keluarga yang hadir di tengah prosesi ijab kabul juga menyebutnya sah.
Momen pernikahan pasangan tuna rungu ini tak hanya menyentuh hati keluarga dan tamu undangan, tetapi juga warganet.
Banyak yang terharu melihat perjuangan dan kebahagiaan mereka dalam mengikat janji suci pernikahan.
"Semoga langgeng dan bahagia selalu," tulis akun @rindiani98.
"Penghulunya keren, sabar, dan telaten," komentar akun @dewi_lestari.
Berita Terkait
-
Anies Buka Paparan Visi dan Misi Debat Capres Kelima dengan Bahasa Isyarat
-
Tiru Gibran, Petani Milenial di Gorontalo: Tenang Saja Pak Anies Kami Sudah Ada Disini
-
Nah! Bawaslu Semprit Kampanye Anies Di Gorontalo: Ada Potensi Pelanggaran
-
Kampanye ke Gorontalo, Anies Baswedan Disambut dengan Prosesi Adat Mopotilolo, Apa Itu?
-
Dinahkodai Rachmat Gobel, TKD Gorontalo Yakin Suara Pemilih Jokowi akan Bermigrasi ke Pasangan AMIN
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Konflik Lahan di Lebak Memanas, DPR Panggil Perusahaan dan KLHK
-
Di Hadapan Buruh, Aher Usul Kontrak Kerja Cukup Setahun dan Outsourcing Dibatasi
-
Aher Terima Curhat Buruh: RUU Ketenagakerjaan Jadi Sorotan, PHK Sepihak Jadi Ancaman
-
Tips Akhir Tahun Ga Bikin Boncos: Maksimalkan Aplikasi ShopeePay 11.11 Serba Hemat
-
Deolipa Tegaskan Adam Damiri Tidak Perkaya Diri Sendiri dalam Kasus Korupsi Asabri
-
Tak Hadir Lagi di Sidang Sengketa Tambang Nikel Haltim, Dirut PT WKS Pura-pura Sakit?
-
Gubernur Pramono Lanjutkan Uji Coba RDF Rorotan Meski Diprotes: Tidak Kapasitas Maksimum
-
Hasto: PDIP Dorong Rote Ndao Jadi Pusat Riset Komoditas Rakyat, Kagum pada Tradisi Kuda Hus
-
Di Rote Ndao, Hasto PDIP Soroti Potensi Wilayah Terluar RI
-
Gelar Pahlawan untuk Soeharto, KontraS: Upaya Cuci Dosa Pemerintah