Suara.com - Kampanye akbar pasangan capres – cawapres no urut 01, Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Jakarta International Stadium (JIS) Sabtu (10/2/2023) lalu diwarnai kabar duka.
Tiga orang meninggal dunia dalam kampanye tersebut. Identitas tiga korban dalam kampanye Anies di JIS yang disebut sebagai Pejuang Perubahan itu pun mendapatkan doa khusus dari Anies – Muhaimin. Ketiganya adalah Dachyar, Agus Rohendi dan Syaifudin.
Anies datang bertakziah di rumah Syaifudin di kawasan Gandaria Utara, Jakarta Selatan, Senin (12/02/2024). “Kami menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya tiga pejuang perubahan di Kumpul Akbar Ber1 Berani Berubah di JIS pada Sabtu 10 Februari 2024. Kami mendoakan agar ketiga almarhum husnul khatimah dan keluarga diberikan kesabaran,” ujar Anies kepada wartawan.
Lebih lanjut, Anies juga berkomitmen untuk melanjutkan perjuangan ketiga korban tersebut. “Kami berkomitmen melanjutkan perjuangan Pak Dachyar, Pak Agus Rohendi, dan Pak Syaifudin untuk terwujudnya perubahan di Indonesia. Kami akan melanjutkan perjuangan beliau-beliau membawa Indonesia adil makmur untuk semua. Mereka bertiga adalah nama-nama yang tidak dikenal sebelumnya, tetapi telah berjuang dengan ikhlas dan keras di panggung belakang, bahkan hingga mengorbankan hidupnya demi terwujudnya perubahan di Indonesia," tutur Anies.
Salah satu korban, Dachyar (58) asal Bekasi disebut sempat pingsan ketika menaiki tangga di JIS. Saat itu petugas kesehatan membawanya ke posko terdekat kemudian sempat dirujuk ke RSPI Sulianti Saroso. Dachyar diketahui meninggal di IGD rumah sakit tersebut.
“Saat awal naik tangga, keluarga pasien mengatakan bahwa pasien sudah merasa sesak dan lelah, kemudian mendadak tidak sadar dan dievakuasi ke pos kesehatan. Berdasarkan keterangan keluarga, sebelumnya pasien sering mengeluh nyeri sekitar ulu hati dan selama ini dikira sakit maag atau asam lambung,” ujar Wakil Deputi Tenaga Kesehatan Timnas Amin, Berlian Idris.
Untuk Agus Rohendi (57), yang berasal dari Bandung, Berlian menyebut ia ditemukan tidak sadarkan diri oleh pendukung lainnya di lantai 1 Zona Selatan. “Tim kesehatan segera melakukan RJP, memasang infus, dan memberikan obat-obatan. Pasien kemudian dirujuk dengan ambulans sambil tetap dilakukan RJP. Pasien dinyatakan meninggal dunia di IGD RSPI Sulianti Saroso. Sebab kematian pasien juga diduga kuat serangan jantung,” ujarnya.
Sementara Syaifudin (62) merupakan pendukung dari Jakarta Selatan. Ia ditemukan tergeletak di jalan di luar JIS. “Tim kesehatan langsung memberikan pertolongan, melakukan RJP dan segera merujuk pasien dengan ambulans ke RS Royal Progress sambil tetap memberikan pengobatan di dalam ambulans. Pasien dinyatakan meninggal dunia di IGD RS Royal Progress. Penyebab kematian juga diduga kuat serangan jantung,” katanya.
Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni
Baca Juga: Dilaporkan Relawan Prabowo ke Bawaslu Gegara ke Rumah JK, Anies: Siapa Saja Boleh Melaporkan tapi...
Berita Terkait
-
Sindir Iklan Mobil dan Motor, Cuitan Lawas Anies Baswedan Kembali Ramai Diserbu Netizen
-
Cak Imin dan JK Dilaporkan ke Bawaslu Usai Komentari Dirty Vote, Anies: Terserah, Laporin Saja!
-
Anies Melayat ke Rumah Duka Pendukungnya, Keluarga: Doain Abah Nanti Jadi Presiden
-
Dilaporkan Relawan Prabowo ke Bawaslu Gegara ke Rumah JK, Anies: Siapa Saja Boleh Melaporkan tapi...
-
Video Lawas Anies Bungkam Ahok di Panggung Najwa Shihab Viral Lagi, Warganet: Memasak Sejak Dulu
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 Oktober 2025, Banjir 16.000 Gems dan Pemain Acak 106-110
Pilihan
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
Terkini
-
BPI Danantara dan Pemprov DKI Siap Wujudkan Proyek Energi Sampah November Ini
-
Wapres Gibran Bingung Ditanya CPNS Optimalisasi? Respon Singkatnya Jadi Sorotan!
-
Surya Paloh dan Sjafrie Gelar Pertemuan Tertutup di Kantor Menhan, Ada Sinyal Politik Apa?
-
Komnas Perempuan: Kekerasan Seksual Mei 1998 Tidak Boleh Dihapus dari Sejarah
-
'Sakit Hati' Lama Terbongkar di Pengadilan, Jusuf Hamka: Saya Dizalimi Hary Tanoe
-
Survei: 83,5% Publik Puas Kinerja Prabowo, Program Energi Bahlil Bikin Hemat Triliunan
-
Menteri ESDM Bahlil Jelaskan Aturan Baru Soal Perpanjangan IUPK, Ini Syarat Lengkapnya!
-
Kenapa Indonesia Panas Banget? Ini Jawaban Lengkap dari BMKG
-
Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera, OC Kaligis 'Skakmat' Jaksa Pakai Saksi Mereka Sendiri
-
Bukan Feodalisme, Ustaz Adi Hidayat Sebut Cium Tangan Kiai Itu Warisan Adab