Suara.com - Wakil Presiden (Wapres) Maruf Amin mengaku memiliki harapan tinggi pada dua menteri baru Kabinet Indonesia Maju, yakni Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Hadi Tjahjanto dan Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN), Agus Harimurti Yudhoyono.
Apalagi terhadap Hadi Tjahjanto yang disebut Maruf sosok berpengalaman dalam mengurus keamanan negara.
"Kita harapkan, Menko Polhukam itu kan (merupakan) orang lama dan pernah menjadi Panglima TNI, sebelum jadi Menteri ATR, jadi saya pikir beliau sudah paham betul apa yang harus dikerjakan di dalam rangka menjaga politik dan keamanan supaya tetap kondusif," ujar Maruf kepada wartawan, Kamis (22/2/2024).
Sementara itu, kepada AHY selaku Menteri ATR/BPN, Wapres berharap agar berbagai permasalahan terkait sengketa tanah yang beragam dapat diselesaikan.
"Dan untuk Menteri Agraria, memang banyak masalah-masalah agararia yang selama ini dilaksanakan oleh Menteri Agraria yang saat ini menjadi Menko Polhukam," ucapnya.
"Itu harus diteruskan supaya tidak ada mafia tanah, kemudian juga ada sertifikat ganda, supaya tidak lagi ada sengketa-sengketa ke depannya," tambahnya memungkasi.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi resmi melantik Hadi Tjahjanto sebagai Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam). Hadi dilantik bersamaan dengan pelantikan Agus Harimurti Yudhoyono sebagai Menteri ATR/BPN.
Pelantikan Hadi dan AHY dilakukan di Istana Negara. Keduanya diambil sumpah jabatan secara bersamaan.
"Demi Allah saya bersumpah bahwa saya akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945, serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darma bakti saya kepada bangsa dan negara," kata Hadi dan AHY bersamaan, Rabu (21/2/2024).
Baca Juga: Jejak Konflik AHY vs Moeldoko, Kini Bersatu di Bawah Komando Jokowi
"Bahwa saya dalam menjalankan sumpah jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan bekerja dengan sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab," ucap mereka kompak.
Diketahui Hadi sebelumnya menjabat sebagai Menteri ATR/BPN. Seiring Hadi dilantik sebagai Menko Polhukam, Jokowi menunjuk AHY sebagai pengganti Hadi di Kementerian ATR/BPN.
Sebelum sama-sama dilantik Jokowi, Hadi Tjahjanto dan AHY didampingi keluarganya masing-masi setiba di Istana.
Berita Terkait
-
Sosoknya Dicari-cari Saat AHY Dilantik Menteri, Moeldoko: Tenang-tenang Saya Ada di Sini
-
Dear Moeldoko, Ini Syarat Kalau Mau Berkawan dengan Demokrat Pasca AHY Menteri ATR
-
Motor Seram AHY Bikin Annisa Pohan Tersenyum Bahagia, Harganya Setara Toyota Avanza Seken
-
Bukan Hermes, Adu Tas Klasik Selvi Ananda vs Annisa Pohan Harganya Gak Kaleng-kaleng
-
Ini Janji-janji AHY Usai Dilantik Jadi Menteri ATR, Salah Satunya Gebuk Mafia Tanah
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Dolar Diramal Tembus Rp20.000, Ekonom Blak-blakan Kritik Kebijakan 'Bakar Uang' Menkeu
-
'Spill' Sikap NasDem: Swasembada Pangan Harga Mati, Siap Kawal dari Parlemen
-
Rocky Gerung 'Spill' Agenda Tersembunyi di Balik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir
-
Kriminalisasi Masyarakat Adat Penentang Tambang Ilegal PT Position, Jatam Ajukan Amicus Curiae
-
Drama PPP Belum Usai: Jateng Tolak SK Mardiono, 'Spill' Fakta Sebenarnya di Muktamar X
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!
-
Jalani Kebijakan 'Koplaknomics', Ekonom Prediksi Indonesia Hadapi Ancaman Resesi dan Gejolak Sosial
-
Mensos Gus Ipul Bebas Tugaskan Staf Ahli yang Jadi Tersangka Korupsi Bansos di KPK
-
Detik-detik Bus DAMRI Ludes Terbakar di Tol Cikampek, Semua Penumpang Selamat
-
Titik Didih Krisis Puncak! Penutupan Belasan Tempat Wisata KLH Picu PHK Massal, Mulyadi Geram