Suara.com - Pengamat militer, Connie Bakrie angkat bicara terhadap kenaikan pangkat yang diberikan Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) ke Prabowo Subianto. Bukan tanpa alasan pemberian pangkat kehormatan dengan tanda bintang empat ke Prabowo yang merupakan purnawirawan TNI menimbulkan pro dan kontra.
Connie dalam pernyataan di akun resmi Instagramnya @connierahakundinibakrie mengaku sudah mendengar kenaikan pangkat capres nomor urut 2 ini. Ia bahkan memberikan selamat kepada Prabowo terhadap kenaikan pangkat itu.
Namun ia menegaskan sejauh UU 34/2004 dijalankan belum ada bahkan pembaruan untuk mengangkat purnawirawan.
"Setahu saya UU 34/2004 belum pernah dirubah/diperbarui, di mana UU tersebut menyatkan al tidak ada kenaikan pangkat untuk purnawirawan," sebut Connie di kalimat pertama.
Baca Juga:
"Setahu saya juga belum ada perubahan pada UU 20/2009 yang menyatakan kenaikan pangkat kehormatan hanya dapat diberikan kepada prajurit dan perwira aktif," katanya.
Connie bahkan mempertanyakan dasar hukum yang digunakan RI-1 dalam hal ini Presiden Jokowi dan TNI AD untuk membuat keputusan tersebut.
Bahkan sebagai orang yang terjun langsung mengamati kemiliteran Indonesia, Connie tak mendengar adanya rapat khusus atau estafet untuk membahas kenaikan pangkat purnawirawan TNI tersebut.
"Karena per saat ini yang saya belum menemukan apakah dalam beberapa hari kemarin ada semacam rapat estafet Dewan di atas Wanjakti, yang diciptakan RI-1 khusus seperti saat pasal dalam MK hendak 'disulap' khusus bagi Gibran, sehingga 'Wanjakti' itu mengijinkan Panglima dan Kastaff untuk melanggar UU di atas?. Patut dicatat, Wanjakti hanya berlaku untuk pergerakan pangkat perwira aktif," katanya.
Ia memberi penegasa di akhir penjelasan bahwa hal ini haru kembali ke tangan Jokowi yang menyematkan bintang empat tersebut ke pundak Prabowo.
"Jadi yan perlu dipertanyakan adalah dasar dari keputusan RI-1 yang hanya beliau sendiri yang bisa menjawab," kata Connie.
Seperti diketahui, kenaikan pangkat yang dilakukan Jokowi kepada Prabowo dihelat pada Selasa (27/2/2024). Hal itu justru menyebabkan perdebatan mengingat status Prabowo Subianto yang menjadi purnawirawan karena dipecat seara hormat dari TNI.
Tak sedikit yang menggunjing. Namun adapun yang memiliki opini terhadap keputsan Jokowi yang sengaja dibuat untuk mengamankan status Prabowo Subianto yang sudah tak lagi di dalam kesatuan.
Berita Terkait
-
Terbang ke Kualalumpur, Selain Gaza, Isu 'Nuklir' Jadi Bahasan Panas Prabowo di KTT ASEAN
-
'Cuma Omon-omon?' Refly Harun Skeptis Prabowo Bisa Lepas dari Pengaruh Jokowi
-
Bahlil 'Dihujat' di Medsos, Waketum Golkar Idrus Marham: Paradoks Demokrasi
-
Momen Langka di Kuala Lumpur, Donald Trump dan Prabowo Subianto Hadiri KTT ASEAN
-
Setahun Prabowo Gibran, Meutya Hafid Ungkap 60 Juta Warga Belum Kebagian Akses Internet
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Datangi Pabrik Aqua Lagi, Dedi Mulyadi Ungkap Sumber Airnya yang Tak Sesuai Iklan
-
Tragedi Prada Lucky: Sidang 22 Seniornya Digelar, Sang Ibu Tuntut Keterbukaan
-
Terbang ke Kualalumpur, Selain Gaza, Isu 'Nuklir' Jadi Bahasan Panas Prabowo di KTT ASEAN
-
'Cuma Omon-omon?' Refly Harun Skeptis Prabowo Bisa Lepas dari Pengaruh Jokowi
-
Siap-siap, Sidang Dimulai: KPK Limpahkan Berkas Eks Kadis PUPR Sumut ke Jaksa
-
PDIP Gagas Sumpah Pemuda Baru, Ini Kata Hasto Kristiyanto
-
Airbus A400M Milik TNI AU Akan Bermarkas di Halim
-
BNI Lepas 27.300 Pelari di Wondr JRF 2025 untuk Dorong Ekonomi Hijau dan Gaya Hidup Sehat
-
Hasto Kristiyanto: Dorong Kebangkitan Ekonomi Maritim dan Desa Wisata Indonesia
-
Indonesia Sambut Timor Leste, Anggota Paling Bungsu ASEAN