Suara.com - Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo menghimbau agar masyarakat untuk menghindari bepergian saat puncak arus mudik dengan mudik lebih awal sebelum H-5 dan H-5 libur lebaran 2024. Hal tersebut diungkapkan Kapolri saat meninjau Pelabuhan Merak, Kecamatan Pulomerak, Kota Cilegon, Banten.
Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan, akan ada peningkatan jumlah pemudik sebesar 65 persen di arus mudik lebaran 2024 atau Lebaran Idul Fitri 1445H dibanding tahun lalu berdasarkan survei yang dilakukan oleh Kementrian Perhubungan.
"Tentunya kami menghimbau, mudiknya bisa berjalan dengan aman dan lancar, agar apabila tidak ada kegiatan bisa melaksanakan mudik lebih awal dan lebih cepat," kata Listyo disela-sela meninjau Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten, Senin (1/4/2024).
"Tentunya kita harapkan di puncak arus mudik bisa memanfaatkan waktu, bisa mengatur waktu untuk menghindari puncak arus mudik," imbuhnya.
Kata Listyo, dirinya turut meminta kepada masyarakat untuk tidak melakukan mudik saat malam hari dan lebih memilih siang hari agar lebih aman dalam perjalanan ke tempat tujuan.
"Yang biasa melaksanakan kegiatan (mudik) malam hari, mungkin bisa bergeser ke siang hari, dan tentunya untuk pengamanan," ujarnya.
Meski begitu, Listyo menegaskan, masyarakat bisa meminta bantuan aparat kepolisian setempat untuk dikawal dalam perjalanan bila terpaksa harus mudik di malam hari bila merasa jalan yang akan dilalui rawan kejahatan dan rawan kecelakaan.
"Yah apabila masyarakat merasa bahwa gejala perjalanannya di wilayah tertentu, ada gangguan kejahatan, silahkan melapor ke pos-pos terdekat, dan kita akan persiapkan pengawalan, termasuk di jalur-jalur yang banyak lakalantas," tandasnya.
Kontributor : Yandi Sofyan
Berita Terkait
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Tim Reformasi Kepolisian Bentukan Prabowo Siap Guncang Institusi, Ini Respons Kapolri!
-
Muncul di Istana usai Santer Gantikan Listyo Sigit, Komjen Dedi Prasetyo Fix Kapolri Baru?
-
Desas-desus Ganti Kapolri: Publik Butuh Kepastian, Bukan Drama
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor