Suara.com - Pengacara kondang, Hotman Paris Hutapea akhirnya merespon para netizen yang meminta dirinya untuk berdebat dengan Rocky Gerung. Bukannya malah menantang, Hotman justru menyebut bahwa keduanya tidak cocok untuk disandingkan.
Bukan tanpa alasan, perbedaan latar belakang antara dirinya dan Rocky Gerung menjadi alasan Hotman Paris merasa tak cocok untuk berdebat. Ia sebagai seorang pengacara yang menguasai ilmu hukum sementara Rocky Gerung seorang cendekiawan yang menguasai ilmu filsafat.
"Hotman lawan Rocky Gerung? Nggak cocok, beda ilmu," kota Hotman Paris di instagram peribadinya, dikutip Selasa (9/4/2024).
Menurut Hotman Paris, sebagai seorang ahli filsafat Rocky Gerung lebih cocok menulis buku-buku filsafat atau komic cerita silat seperti Khopingho yang banyak mengandung nilai-nilai filsafat.
"Dia hanya ahli filsafat, mungkin dia sangat cocok menulis tentang filsafat-filsafat," kata Hotman.
"Dia bisa pintar dalam bidangnya, bukan berarti dia pintar dalam bidang saya," lanjutnya.
Sebagai seorang pengacara bisnis internasional, Hotman mengaku sangat menguasai bidangnya, namun bukan berarti ia menganggap remeh Rocky Gerung.
"Bukan berarti saya bilang dia bodoh, nggak. Makanya, Rocky Gerung jangan terlalu banyak berkomentar yang bukan bidangnya. Dia cuma ahli filsafat, cuma berani ngomong. Dia kalau berdebat sama saya apanya," kata Dia.
Sebagai pengacara yang sudah puluhan tahun malang melintang di bidangnya, Hotman Paris secara terang-terangan mengaku tidak paham soal filsafat, begitu juga Rocky Gerung yang menurut dia tidak akan paham soal hukum.
Baca Juga: Jokowi Mau Jadi Aktivis Lingkungan Usai Lengser, Rocky Gerung: Batalin Dulu Food Estate dan IKN
"Saya sudah puluhan tahun berdebat dengan ahli pengacara Internasional dari berbagai dunia, tentu dia tidak, beda bidang. Tentu saya tidak mengerti filsafat oke, jadi jangan bandingkan Rocky dengan Hotman," tandasnya.
Berita Terkait
-
Jokowi Mau Jadi Aktivis Lingkungan Usai Lengser, Rocky Gerung: Batalin Dulu Food Estate dan IKN
-
Baru Diungkap! Roy Suryo Sebut Gibran Sengaja Pakai Jaket Naruto Saat Debat Cawapres Demi Sembunyikan Headphone
-
Viral Hotman Paris Terciduk Tidur Saat Sidang Sengketa Pilpres 2024, Biasanya Tampil Garang?
-
Hotman Paris: Bansos Dipakai Jokowi Beli Suara Itu Fitnah, Pepesan Kosong!
-
Biasa Terlihat Garang, Viral Hotman Paris Terciduk Tidur Saat Sidang Sengketa Pilpres 2024
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
Terkini
-
Kemendagri Apresiasi Upaya Sumut Tekan Inflasi
-
Buruh Tuntut UMP DKI Rp6 Juta, Gubernur Pramono Malah Tak Bisa Ditemui, Ada Apa?
-
Kebakaran di Jatipulo Hanguskan 60 Rumah, Kabel Sutet Putus Biang Keroknya?
-
Rekaman CCTV Detik-detik Pendopo FKIP Unsil Ambruk Viral, 16 Mahasiswa Terluka
-
Jeritan 'Bapak, Bapak!' di Tengah Longsor Cilacap: Kisah Pilu Korban Kehilangan Segalanya
-
Khawatir Komnas HAM Dihapus Lewat Revisi UU HAM, Anis Hidayah Catat 21 Pasal Krusial
-
Terjebak Sindikat, Bagaimana Suku Anak Dalam Jadi Korban di Kasus Penculikan Bilqis?
-
Buah Durian Mau Diklaim Malaysia Jadi Buah Nasional, Indonesia Merespons: Kita Rajanya!
-
Panas Adu Argumen, Irjen Aryanto Sutadi Bentak Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Jangan Sok-sokan!
-
Ikut Duduk di Sekolah, Prabowo Minta Papan Interaktif yang Bikin Siswa Semangat Belajar Jangan Rusak