Suara.com - Warganet dihebohkan dengan mendaratnya helikopter di ruas Tol Semarang-Batang KM 370 tempat terjadinya kecelakaan bus Rosalia Indah yang menewaskan tujuh penumpangnya, Kamis (11/4/2024).
Dalam keterangan video di media sosial, beredar narasi bahwa helikopter tersebut mendarat di tengah jalan steril dari kendaraan untuk mengevakuasi korban.
Terkait hal tersebut, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Jawa Tengah Kombes Satake Bayu Setianto menyampaikan klarifikasi mengenai hal tersebut.
Ia mengungkapkan bahwa helikopter itu tersebut bukan diperuntukan mengangkut para korban kecelakaan.
Namun, helikopter tersebut ditumpangi rombongan Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan bersama Kepala Jasa Raharja Pusat yang melihat langsung kondisi kecelakaan tersebut.
"Bukan (evakuasi korban), yang turun dari heli, Kakorlantas dengan Kepala Jasa Raharja Pusat," kata Satake, saat dihubungi Suara.com, Kamis (11/4/2024) malam.
Satake melanjutkan, para korban kecelakaan dievakuasi menggunakan ambulans yang sudah berada di lokasi.
"Korban dievakuasi menggunakan ambulan yang ada di lokasi," ucap Satake.
Baca Juga: Termasuk Kondektur, Ini Daftar 7 Korban Tewas Kecelakaan Bus Rosalia Indah
Sebelumnya diberitakan, sejumlah tujuh orang tewas di tempat akibat kecelakaan bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Semarang-Batang, Kendal pada hari kedua lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah atau Kamis (11/4/2024).
Berdasarkan unggahan Instagram @kabarnegri, pihak kepolisian sampai turun tangan mengevakuasi korban menggunakan helikopter.
Kendaraan Steril
Dari video yang dibagikan oleh akun tersebut terlihat sebuah helikopter mendarat di tengah jalan tol yang telah disterilkan dari kendaran yang melintas.
Usai melakukan pendaratan, beberapa petugas medis yang berada di dalam helikopter pun bergegas keluar, untuk melakukan evakuasi terhadap para korban.
“Evakuasi dilakukan dengan sebuah helikoter yang turun di jalan tol,” tulis akun tersebut dikutip Suara.com.
Baca juga: Kecelakaan Maut Bus Rosalia Indah Di Tol Semarang-Batang, 7 Orang Meninggal
Melihat evakuasi tersebut menuai komentar dari para netizen. Mayoritas mereka kagum dan menyebut evakuasi menggunakan helikopter seperti negara maju.
“Mantap, kirain bukan di Indonesia,” komentar warganet.
Komentar serupa juga ditinggalkan warganet lainnya. Mereka seakan tidak sia-sia membayarkan pajak, jika mendapat pelayanan seperti ini.
“Nah kalo kaya gini kan kayak negara maju ya, terus kita juga tau fungsi pajak yang sebnernya, larinya ke mana, larinya ya ke masyarakat dan pengguna fasilitas itu sendiri,” tulis warga net dengan akun @putriafrilia.
"Salut pak polisi dan tim medis, untuk yang ditinggalkan semoga diberi kesabaran dan korban mendapat tempat layak di surga,” tulis warganet lainnya.
Kecelakaan tersebut bermula ketika bus Rosalia Indah melaju dari arah barat ke timur atau Jakarta menuju Semarang.
Ketika sampai di lokasi kejadian KM 370, bus bernomor polisi AD 7019 OA tersebut keluar dari jalan dan masuk ke parit di sisi kiri jalan.
Dugaan sementara, kecelakaan diakibatkan sopir bus Rosalia Indah yang mengantuk sehingga mengakibatkan kendaraan tersebut keluar jalur.
Baca juga: Termasuk Kondektur, Ini Daftar 7 Korban Tewas Kecelakaan Bus Rosalia Indah
Dari 34 yang diangkut oleh bus tersebut, 7 diantaranya tewas termasuk sopir dan kondektur. Sementara 15 orang penumpang lainnya mengalami luka-luka. Tujuh orang tewas tersebut dievakuasi ke Rumah Sakit Islam Weleri, Kendal.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
PPP di Ambang Perpecahan? Rommy Tuding Klaim Mardiono Jadi Ketum Aklamasi Hoaks: Itu Upaya Adu Domba
-
Nyaris 7.000 Siswa Keracunan, Cak Imin Janji Evaluasi Total Program Makan Bergizi Gratis
-
Adu Kekayaan Mardiono Vs Agus Suparmanto, Saling Klaim Terpilih Aklamasi Jadi Ketum PPP
-
Kasad Maruli Pimpin Kenaikan Pangkat 65 Jenderal TNI AD, 3 di Antaranya Sandang Pangkat Letjen
-
Parade Bintang di Lautan: 67 Jenderal TNI AL Naik Pangkat, KSAL Pimpin Langsung Upacara Sakral
-
Momen Eks Walkot Semarang Mbak Ita dan Suami Tinggalkan Bui, Dikawal Ketat di Pernikahan Anak
-
BMKG Peringatkan Krisis Pangan Akibat Cuaca Ekstrem, Desak Pembangunan Infrastruktur Tahan Bencana
-
Mendagri Tekankan Efisiensi Anggaran dalam Konsinyering RKA 2026
-
Kekayaan Mardiono yang Terpilih Jadi Ketum PPP, Tembus Triliun di LHKPN
-
Sosok Muhammad Mardiono, Klaim Terpilih Ketum PPP di Tengah Kericuhan Muktamar