Suara.com - Ribuan warga Israel berdemontrasi pad Sabtu, 20 April menuntut pemilihan baru di negara itu. Mereka juga menuntut pemerintah segera membawa pulang para sandera yang ditahan di Gaza.
"Kami di sini untuk memprotes pemerintah yang terus menyeret kami ke bawah, bulan demi bulan; sebelum 7 Oktober, setelah 7 Oktober. Kami terus terpuruk," kata seorang demontran, Yalon Pikman, 58 tahun, dilansir dari Asiaone.
Saat ini ada sekitar 133 sandera Israel yang masih ditahan oleh gerakan Islamis Hamas. Berdasarkan survei warga Israel juga menyalahkan presiden Netanyahu atas serangan Hamas di Israel selatan pada tanggal 7 Oktober.
Pada kejadian itu Hamas disebut menangkap 253 orang. Beberapa sandera diantaranya telah dibebaskan dalam gencatan senjata pada bulan November.
Baca juga:
Polisi Prancis Tangkap Pria Mencurigakan yang Mencoba Menyusup ke Konsulat Iran
Serangan ke Iran Cuma Gertakan, Pengamat HI Unsoed: Sebenarnya untuk Selamatkan Pemerintahan Israel
Netanyahu telah berjanji akan kampanye Israel di Gaza sampai semua sandera dibawa pulang dan Hamas dihancurkan.
Selain menghadapi Hamas, Israel juga mendapatkan serangan dari Iran. Sedikitnya 300 rudal dan drone Iran memborbardir wilayah Israel, Sabtu (13/4/2024) malam.
Iran mengklaim bahwa serangan itu sebaga atas pengeboman Israel di Kompleks Kedutaan Besar Iran di Damaskus pada 1 April 2024 yang menewaskan perwira Korps elit Garda Revolusi Islam.
Terbaru, Israel kemudian mengirim serangan balasan ke Iran. Kantor berita semiresmi Mehr melaporkan bahwa tiga drone hancur di wilayah udara di atas Provinsi Isfahan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf