Suara.com - Berikut ini kami sajikan berita mengenai profil SC Heerenveen, klub kasta tertinggi Liga Belanda.
Kabar gembira didapatkan Timnas Indonesia U-23 jelang menghadapi Korea Selatan pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024.
Baca Juga:
Bawa Indonesia U-23 Unggul, Komang Teguh Dicolek Bintang Persib Bandung hingga Artis
Halau Sepakan Mohamed Toure, Ernando Ari Rajin Tepis Penalti Lawan yang ke Arah Kiri
Adalah keputusan SC Heerenveen yang rela kembali melepas Nathan Tjoe-A-On untuk bergabung dengan Timnas Garuda Muda.
Sebelumnya Nathan hanya diizinkan main hingga putaran grup usai. Kini berkat lobi keras yang dilakukan, Nathan bisa kembali bergabung dengan Indonesia di Doha, Qatar untuk laga melawan Korea Selatan.
"Kabar baik datang dari Belanda yang mana klub SC Heerenveen akhirnya mengizinkan Nathan memperkuat timnas hingga sisa Piala Asia U-23," kata Ketua Umum PSSI, Erick Thohir dilansir dari laman resmi PSSI, Rabu (24/4/2024).
Secara khusus Erick pun mengucapkan terima kasih kepada suporter yang ikut berusaha keras menyampaikan pesan langsung ke SC Heerenveen via media sosial.
Baca Juga: Coach Justin Semprot Pihak yang Nilai Kinerja Shin Tae-yong di Timnas Indonesia Buruk
"Terima kasih dukungan suporter yg mengharapkan Nathan dilepas klubnya, sampai-sampai banyak singgah komentar dengan sangat sopan ke sosmednya Heerenveen," tegas dia.
Melansir situs sc-heerenveen.nl, klub ini didirikan pada 20 Juli 1920 dengan menggunakan nama Athleta.
Namun pada 30 Mei 1922, klub ini berganti nama menjadi De Spartaan usai bergabung dengan klub Hoogere Burger School.
Baca Juga:
Stadion Abdullah bin Khalifa Saksi Bisu Kejayaan Timnas Indonesia: Dua Negara Tumbang!
Komang Teguh: Putra Kabupaten Bangli dan Pemain Pertama Indonesia yang Cetak Gol di Piala Asia U-23
Klub amatir masih mempertahankan nama VV Heerenveen, sementara klub profesional dikenal sebagai SC Heerenveen hingga saat ini.
Heerenveen sendiri hingga kini berusaha keras dengan mematok target yaitu mencapai perempat final piala domestik dan minimum posisi 6 hingga 9 di Eredivisie.
Dengan latar belakang Frisian, mereka ingin supaya sepakbola dapat menyatukan masyarakat dan organisasi di Belanda.
Mereka akan berupaya untuk mengembangkan bakat-bakat yang ada di dalam maupun luar Belanda, untuk bisa mencapai kesuksesan yang diinginkan.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu