Suara.com - Sebuah peristiwa naas dialami dua orang pendaki yang sedang memasak di Gunung Prau, Jawa Tengah. Peristiwa sendiri terjadi pada Sabtu (11/5/2024).
Melansir @Heraloebss, Minggu (12/5/2024), tampak dua orang pria terkapar setelah mengalami ledakan kompor. Terlihat satu orang mengalami luka serius hingga mengeluarkan darah.
"Saat sedang masak, tiba-tiba gas portable milik pendaki meledak. Korban segera dievakuasi di shelter darurat yang berada dekat dengan camp sambil menunggu bantuan," tulis caption video.
Dijelaskan dalam video, para pendaki mendirikan tenda berhadap-hadapan. Setelah menjalani pendakian ke pos terakhir Gunung Prau. Pada pagi harinya para pendaki memasak, dan tiba-tiba gas meledak.
Baca Juga:
Selain Makeup, Tas Aaliyah Massaid Kena Cibir Kebanting Geng Idol di Pesta Nikah Mahalini
Ada tiga tenda yang didirikan dan ketika memasak, dua korban yang mengalami luka cukup serius.
Kondisi ini pun menjadi perhatian netizen. Pasalnya, kewaspadaan dan kehati-hatian saat memasak menggunakan gas atau kompor portable harus tinggi.
"Palingan pakai tempat gas diisi ulang terus, kayak dipaksakan padahal enggak layak pakai," ujar salah satu netizen.
"Apakah pake gas isi ulang? Bukan yg isian dari pabrik?" kata netizen lainnya.
"Biasanya sih kasus kaya gini ada kemungkinan pakai gas portable yang isi ulang sehingga tekanananya tidak standar," duga lainnya.
"Semoga lekas sehat buat masnya. By the way, kalau di ruang terbuka mau gas bocor juga enggak bakal meledak," ujar lainnya sembari mendoakan kesembuhan korban.
Menggunakan gas portable ketika mendaki gunung memang tak salah. Alat seperti gas, memang harus benar-benar yang masih layak pakai.
Di sisi lain, memasak menggunakan parafin yang nantinya dibakar ketika sedang mendaki juga dianjurkan atau mengumpulkan dahan kering yang nantinya menjadi semacam api untuk memasak atau memanaskan air.
Berita Terkait
-
4 Rekomendasi Body Lotion Penghilang Luka Darah Manis, Efektif Samarkan Koreng di Tangan dan Kaki
-
Volume Sampah TPA Jabon Melonjak Saat Musim Hujan
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Bertemu dengan Luka Modric, Ini yang Dibicarakan
-
Desak Transisi Bersih, Aktivis Greenpeace Bentangkan Spanduk di PLTGU Muara Karang
-
Kroasia Lolos ke Piala Dunia 2026! Modric dan Perisic Masih Jadi Motor, Faroe Ditundukkan 3-1
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 10 Rekomendasi Skincare Wardah untuk Atasi Flek Hitam Usia 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Kondisi Gunung Semeru Meningkat ke Level Awas, 300 Warga Dievakuasi
-
Soal Pelimpahan Kasus Petral: Kejagung Belum Ungkap Alasan, KPK Bantah Isu Tukar Guling Perkara
-
Semeru Status Awas! Jalur Krusial Malang-Lumajang Ditutup Total, Polisi Siapkan Rute Alternatif
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Resmi Limpahkan Kasus ke Tangan KPK, Ada Apa?
-
DPR-Kemdiktisaintek Kolaborasi Ciptakan Kampus Aman, Beradab dan Bebas Kekerasan di Sulteng
-
Fakta Baru Sengketa Tambang Nikel: Hutan Perawan Dibabat, IUP Ternyata Tak Berdempetan
-
Survei RPI Sebut Tingkat Kepuasan Publik Terhadap Polri Tinggi, Ini Penjelasannya
-
Momen Roy Suryo Walk Out dari Audiensi Reformasi Polri, Sentil Otto Hasibuan: Harusnya Tahu Diri
-
Deteksi Dini Bahaya Tersembunyi, Cek Kesehatan Gratis Tekan Ledakan Kasus Gagal Ginjal
-
Wamendagri Wiyagus: Kemendagri Dukung Sinkronisasi Kebijakan Kependudukan Selaras Pembangunan