Suara.com - Nama Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono belakangan masuk dalam bursa kandidat Calon Gubernur (Cagub) potensial untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta. Bahkan, elektabilitas Heru dianggap lembaga survei mampu bersaing dengan sejumlah nama tenar lainnya.
Ditanya soal keinginannya maju dalam Pilkada DKI, Heru tak memberikan jawaban jelas. Ia mengaku tak mengetahui apa yang akan terjadi di masa depan.
"Hari esok itu penuh misteri, biarlah alam semesta yang menjawab," ujar Heru di Rorotan, Jakarta Utara, Senin (13/5/2024).
Baca Juga: Pupus Hasrat Sudirman Said Maju Cagub DKI Independen, Relawan Akui Gagal Kumpulkan KTP
Diketahui, nama Heru masuk dalam bursa Cagub DKI Jakarta berdasarkan hasil jajak pendapat yang dilakukan Lembaga Arus Survei Indonesia (ASI). Elektabilitas Heru bahkan mengungguli eks Gubernur DKI, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Survei itu bertemakan 'Persepsi Publik terhadap Isi Sosial Ekonomi & Peta Elektoral Pilkada DKI Jakarta 2024' yang dilaksanakan pada 23-29 April 2024 di Provinsi DKI Jakarta melalui wawancara tatap muka.
Direktur Eksekutif ASI, Ali Rif'an mengatakan, dalam pertanyaan terbuka terkait cagub DKI 2024 kepada para responden, sejumlah nama masuk dalam peta elektoral Pilkada Jakarta.
Baca Juga: Duet Anies-Ahok di Pilkada DKI Tak Bisa Terwujud, Undang-Undang Melarang!
"Anies Baswedan (19,8 persen), Ridwan Kamil (15,8 persen), Heru Budi Hartono (7,8 persen), Basuki Tjahaja Purnama (5,8 persen), Ahmad Sahroni (3,5 persen), Tri Rismaharini (1,8 persen), Kaesang Pangarep (1,6), Ahmad Riza Patria (0,8 persen), Bima Arya (0,5 persen) dan Mardani Ali Sera (0,5 persen)," kata Ali.
Baca Juga: Pupus Hasrat Sudirman Said Maju Cagub DKI Independen, Relawan Akui Gagal Kumpulkan KTP
Selanjutnya, ASI juga menggunakan simulasi 15 nama bakal cagub DKI 2024. Hasilnya Ridwan Kamil memperoleh (30,5 persen), Anies Baswedan (29,0 persen), Heru Budi Hartono (7,0 persen), Ahmad Sahroni (6,8 persen), Tri Rismaharini (4,0 persen), Ahmad Riza Patria (2,8 persen), Kaesang Pangarep (2,0 persen).
Erwin Aksa (1,8 persen), Abdullah Azwar Anas (1,5 persen), Mardani Ali Sera (1,3 persen), Bima Arya (0,5 persen), Ahmed Zaki Iskandar (0,3 persen), Airin Rachmi Diany (0,3 persen), Bahlil Lahadalia (0,3 persen), dan Hendrar Prihadi (0,3 persen). Sementara yang tidak tahu/tidak jawab 12,0 persen.
"Terkait simulasi 10 nama bakal Calon Gubernur DKI Jakarta 2024. Ridwan Kamil (39,3 persen), Heru Budi Hartono (9,7 persen), Ahmad Sahroni (9,5 persen), Tri Rismaharini (5,5 persen), Ahmad Riza Patria (4,5 persen), Kaesang Pangarep (3,5 persen), Mardani Ali Sera (3,3 persen), Ahmed Zaki Iskandar (2,0 persen), Bahlil Lahadalia (2,0 persen), dan Bima Arya (2,0 persen)," sambungnya.
Kendati demikian, Ali menuturkan, pihaknya mencatat sebanyak 59,0 persen warga DKI Jakarta mengaku masih mungkin mengubah pilihan (swing voters) terkait Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2024, sementara yang mengatakan tidak akan berubah (strong voters) 32,3 persen dan yang tidak tahu atau tidak jawab 8,8 persen.
Survei ini menggunakan metode penarikan sampel multistage random sampling dengan melibatkan 400 responden serta margin of eror +/- 4,9 persen dan tingkat kepercayaan mencapai 95 persen.
Berita Terkait
-
Pemprov DKI Bangun RDF Plant Kedua di Rorotan, Bakal Habiskan Anggaran Rp 1,28 Triliun
-
Pupus Hasrat Sudirman Said Maju Cagub DKI Independen, Relawan Akui Gagal Kumpulkan KTP
-
Heru Budi Ingin Bikin Pulau Dari Sampah Di Laut Jakarta, Begini Caranya
-
Bukan Batal Daftar Cagub Independen Pilkada DKI 2024, Ternyata Ini Alasan Sudirman Said Sebenarnya
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Pesan Terakhir Pria di Lubuklinggau Sebelum Tenggak Racun: Aku Lelah, Terlilit Utang Judol
-
Curanmor di Tambora Berakhir Tragis: Tembak Warga, Pelaku Dihajar Massa Hingga Kritis!
-
Bantu Ibu Cari Barang Bekas, Anak 16 Tahun di Lampung Putus Sekolah, Ini Kata Kemen PPPA!
-
Sidak Gabungan di Lapas Karawang, Puluhan Ponsel Disita dari Blok Narapidana
-
Bromance di KTT ASEAN: Prabowo Dipeluk Erat PM Malaysia, Tertawa Lepas Bak Kawan Lama
-
RESMI! Timor Leste Gabung ASEAN, Prabowo dan Pemimpin Asia Tenggara Teken Deklarasi
-
Ungkap 38 Ribu Kasus Narkoba Sepanjang 2025, DPR Minta Polri Waspadai Peningkatan Akhir Tahun
-
Dinilai Bebani Petani Kecil, SPKS Minta Pemerintah Tinjau PP 45 Tahun 2025
-
Gus Najih: Rakyat Dukung Polri Sikat Bandar, Hukum Mati Pengedar Narkoba!
-
KA Purwojaya Anjlok, 8 Perjalanan Kereta Dibatalkan, Cek Rute dan Info Refund di Sini