Suara.com - Polisi menargetkan paling lama dua hari dari sekarang penangkapan pelaku begal terhadap seorang calon siswa (casis) Bintara Polri bernama Satrio (18) di Jalan Arjuna, Sukabumi Utara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat pada Sabtu (11/5/2024).
"Paling lama satu atau dua hari lagi tertangkap tiga pelaku ini," ucap Kapolsek Kebon Jeruk Kompol Sutrisno saat ditemui di kediaman korban di Jakarta, Rabu (15/5/2024).
Sutrisno menyebut pihaknya sudah melakukan rekonstruksi kejadian di TKP pada Selasa (14/5) malam.
Rekonstruksi tersebut ditujukan untuk memperjelas kronologi kejadian pembegalan tersebut.
"Kita memperjelas kronologi dari awal, (mulai dari) korban berangkat dari rumah sampai ke TKP. Supaya jelas kronologinya," tutur Sutrisno.
Hingga kini, polisi telah memeriksa lima orang saksi terkait kejadian pembegalan yang menyebabkan luka pada jari dan kaki korban tersebut.
"Lima orang (saksi diperiksa), yang antar korban dari TKP ke klinik, dari klinik ke RSUD Tarakan. Terus orang tua korban juga sudah diperiksa," kata Sutrisno.
Hari ini, Kepolisian juga memberikan sejumlah santunan dan bingkisan kepada korban sebagai bentuk dukungan.
"Tadi kita beri dukungan lah kepada korban ya. Intinya semoga para pelaku bisa segera tertangkap ya," pungkas Sutrisno.
Sementara itu, Satrio mengaku bahwa awalnya dirinya hendak berangkat menuju lokasi psiko tes Bintara Polri di SMK MI Pesanggrahan, Jakarta Selatan dari rumahnya di Tanjung Duren, Grogol Petamburan, Jakarta Barat.
Ketika tiba di Jalan Arjuna, Sukabumi Utara, Kebon Jeruk, dirinya diikuti tiga orang yang mengendarai satu sepeda motor.
"Pelaku tiga orang memakai satu motor. Awal tidak melihat dia bawa senjata tajam, jadi berantem pertama tidak membawa senjata tajam. Sempat berantem satu lawan satu. Terus temannya yang tengah turun langsung mengeluarkan golok," kata Satrio.
Akibat sabetan golok tersebut, Satrio terluka di bagian jari tangan dan kakinya. Sepeda motor serta handphone juga dibawa kabur oleh pelaku.
Kini, kasus tersebut sedang ditangani oleh Polsek, Polres, dan juga Polda Metro Jaya. (Sumber: Antara)
Berita Terkait
-
Calon Siswa Bintara Polri Dibacok Begal di Jakbar, Polisi Janji Tangkap Pelaku Dalam Dua Hari!
-
Waduh! Imbas Sopir Truk Diduga Meleng, Jalan Panjang Kebon Jeruk Sempat Macet Parah
-
Cerita Warga Jambi Lawan Begal Hingga Tewas, Sempat Jadi Tersangka, Polisi Akhirnya Lakukan Ini
-
Apes! Mau Ikut Tes Bintara Polri, Satrio Malah Diserang Begal di Kolong Tol Kebon Jeruk
-
Beraksi Dekat Masjid, Pelaku Begal Payudara di Gandaria Utara Terekam Kamera CCTV
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Usai Dicopot Prabowo, Benarkah Sri Mulyani Adalah Menteri Keuangan Terlama?
-
Inikah Ucapan yang Bikin Keponakan Prabowo, Rahayu Saraswati Mundur dari Senayan?
-
Suciwati: Penangkapan Delpedro Bagian dari Pengalihan Isu dan Bukti Rezim Takut Kritik
-
Viral Pagar Beton di Cilincing Halangi Nelayan, Pemprov DKI: Itu Izin Pemerintah Pusat
-
Temuan Baru: Brimob Dalam Rantis Sengaja Lindas Affan Kurniawan
-
PAN Tolak PAM Jaya Jadi Perseroda: Khawatir IPO dan Komersialisasi Air Bersih
-
CEK FAKTA: Isu Pemerkosaan Mahasiswi Beralmamater Biru di Kwitang
-
Blusukan Gibran Picu Instruksi Tito, Jhon: Kenapa Malah Warga yang Diminta Jaga Keamanan?
-
DPR Sambut Baik Kementerian Haji dan Umrah, Sebut Lompatan Besar Reformasi Haji
-
CEK FAKTA: Viral Klaim Proyek Mall di Leuwiliang, Benarkah?