Suara.com - Polisi membentuk tim gabungan untuk melakukan pencarian terhadap pelaku penusukan ustaz Saidi hingga tewas di Jakarta Barat. Saat itu korban ditikam saat mengambil wudhu untuk salat Subuh di Musala.
Adapun peristiwa penusukan ini terjadi saat ustadz Saidi sedang mengambil wudhu ingin salat berjamaah di Musala Uswatun Hasanah ini terjadi di Jalan Pesing Garden, Kedoya, Kebon Jeruk.
“Penyidik gabungan dari Polres Jakarta Barat dan Reskrim Kebon Jeruk sudah kita bentuk menjadi satu tim untuk sama-sama bergerak mencari keberadaan pelaku,” kata Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol M Syahduddi, saat di kantornya, Jumat (17/5/2024).
Syahduddi mengaku hingga saat ini sudah ada 3 orang saksi yang diperiksa soal pembunuhan ini.
Pihak kepolisian, kata Syahduddi, juga sedah melakukan otopsi terhadap ustadz Saidi. Berdasarkan hasil visum, korban tewas akibat luka tusuk.
“Identitas pelaku masih kami dalami,” ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, seorang ustadz bernama Muhammad Saidi (71) tewas usai ditusuk oleh orang tidak dikenal.
Peristiwa itu terjadi saat Saidi mengambil air wudhu di musala Uswatun Hasanah, Jalan Pesing Garden, RT4/8 Kedoya Utara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Pantauan Suara.com di lokasi, musala tersebut dengan rumah korban berdampingan. Berdasarkan informasi warga sekitar, musala tersebut memang berdiri di tanah milik Saidi.
Salah seorang jamaah, Supriadi mengatakan, peristiwa ini terjadi ketika korban mengambil wudhu. Tempat wudhu musala tetsebut berada di lantai dasar, sementara temoat salat berjamah berada di lantai atas atau lantai 2.
Mulanya para jamaah tidak tahu peristiwa penusukan tersebut. Jamaah baru mengetahui kejadian ini saat kirban berteriak maling sebanyak 2 kali.
“Pas waktu azan subuh kan kita langsung naik ke atas tuh, saya lagi solat sunnah dua rakaat, enggak lama Pak ustaz teriak dua kali ‘maling-maling’. Gak lama jemaah pada turun ngeliat si korbannya udah berdarah-darah,” kata Supriadi di lokasi, Kamis (16/5/2024).
Berita Terkait
-
Muncul ke Publik, Iptu Rudiana Ayah Eki Kekasih Vina Cirebon: Saya Tidak Diam, Terus Berupaya Tangkap Pelaku
-
Ustaz yang Tewas Ditusuk saat Ambil Wudhu Dikenal Rajin Ibadah, Keponakan: Orangnya Gak Pernah Gini-gitu
-
Tusuk Ustaz Saidi saat Berwudu, Pria Pembunuh Imam Musala di Kebon Jeruk Masih Berkeliaran
-
Imam Musala di Kebon Jeruk Tewas Ditusuk saat Ambil Wudu, Tampang Terduga Pembunuh Ustaz Saidi Viral!
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Tragedi Prada Lucky: Sidang 22 Seniornya Digelar, Sang Ibu Tuntut Keterbukaan
-
Terbang ke Kualalumpur, Selain Gaza, Isu 'Nuklir' Jadi Bahasan Panas Prabowo di KTT ASEAN
-
'Cuma Omon-omon?' Refly Harun Skeptis Prabowo Bisa Lepas dari Pengaruh Jokowi
-
Siap-siap, Sidang Dimulai: KPK Limpahkan Berkas Eks Kadis PUPR Sumut ke Jaksa
-
PDIP Gagas Sumpah Pemuda Baru, Ini Kata Hasto Kristiyanto
-
Airbus A400M Milik TNI AU Akan Bermarkas di Halim
-
BNI Lepas 27.300 Pelari di Wondr JRF 2025 untuk Dorong Ekonomi Hijau dan Gaya Hidup Sehat
-
Hasto Kristiyanto: Dorong Kebangkitan Ekonomi Maritim dan Desa Wisata Indonesia
-
Indonesia Sambut Timor Leste, Anggota Paling Bungsu ASEAN
-
Warga Susah Tidur Gegara Suara Musik, Satpol PP Angkut Belasan Speaker Milik PKL di Danau Sunter