Suara.com - Giring Ganesha atau nama lengkapnya Giring Ganesha Djumaryo, adalah seorang politikus dari Partai Solidaritas Indonesia. Sebelumnya ia merupakan vokalis dari band Nidji.
Giring Ganesha, lahir di Jakarta pada 14 Juli 1983. Pria yang kini berusia 40 tahun lahir dari pasangan Djumaryo Imam Muhni dan Irmawaty. Giring menikah dengan Cynthia Riza pada 2010 dan dikaruniai 3 orang anak.
Giring sendiri bersekolah di SMA N 34 Jakarta dan lulus pada 2002 silam. Selanjutnya, mantan vokalis Nidji ini melanjutkan kuliahnya di Universitas Paramadina dan mengambil jurusan Ilmu Hubungan Internasional.
Ia sebenarnya cukup aktif di organisasi kampus. Namun kecintaannya terhadap organisasi, justru membuatnya tak lulus dari universitas sebelumnya. Melihat peluang pendidikan cukup penting di masa depan, Giring kembali mendaftar di Universitas Terbuka dan lulus mengambil jurusan Ilmu Komunikasi.
Baca Juga:
Sudah Didengar Jutaan Kali, Lagu Aaliyah Massaid Mendadak Jadi Omongan: Baru Sadar Penyanyinya Dia
Usai Dikonfirmasi Hamil di Usia 43 Tahun, Syahrini Bagikan Kabar Duka
Karier Musik
Seperti diketahui, Giring dikenal lebih luas setelah menciptakan lagu Laskar Pelangi yang menjadi OST film dengan judul yang sama.
Ketertarikan di dunia musik, berawal dari SMA. Ia menciptakan nama band Nidji yang berawal dari kata Niji dalam bahasa Jepang yang artinya pelangi usai lulus dari bangku sekolah itu. Beberapa personel di antaranya, Muhammad Ramadista Akbar, Andi Ariel Harsya, Muhammad Andro Ragantoro, M Adi Prakasa.
Album pertamanya yang dirilis pada 2006 yakni Breakthru, dengan lagu hits yakni Sudah, Hapus Aku, Kau dan Aku serta Disco Lazy Time menjadi andalan anak 90-an.
Pada 2008, Giring terinspirasi dengan novel karya Andrea Hirata berjudul Laskar Pelangi. Ia pun menciptakan lagu OST dengan judul serupa yang cukup membekas hingga tahun 2024 ini.
Karier Politik
Giring Ganesha tak hanya terjun ke dunia musik. Dirasa cukup membawa namanya tenar, pria 40 tahun ini pun menjajal dunia politik.
Berita Terkait
-
Jejak Politik Hendrar Prihadi: Disayang Jokowi, Didepak Prabowo, PDIP Resmi Jadi Oposisi Murni?
-
Profil Hasan Nasbi: Kepala PCO yang Kursinya Ditempati Angga Raka Prabowo
-
Siapa Syarif Hamzah Asyathry? Petinggi Ormas Keagamaan yang Diduga Tahu Aliran Duit Korupsi Haji
-
Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
-
Kepala KSP Era Prabowo: Jejak Panas M Qodari Penggaung Jokowi 3 Periode Sekaligus Juragan Tanah!
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu