Suara.com - Tim konsultan komunikasi politik Prabowo-Gibran, Ipang Wahid, membeberkan strategi kemenangan paslon 02 di media sosial TikTok saat Pilpres 2024.
Ipang Wahid mengakui Prabowo lebih fokus kampanye di TikTok dibanding media sosial lain. Ini karena berdasarkan data, orang Indonesia paling banyak menghabiskan waktu di TikTok.
"Prabowo lebih banyak fokusnya di TikTok karena datanya orang Indonesia paling banyak spend waktu di TikTok dan TikTok itu jangkauannya paling tinggi," ujar Ipang Wahid di Youtube Kasisolusi.
Ada media sosial lain yaitu Twitter. Menurut Ipang, Anies Baswedan jagonya di Twitter karena memang masyakarat cerdas tapi Twitter itu cuma 14 persen sehingga tidak berpengaruh terhadap pemilih.
"Lu mau jago kaya apapun di Twitter ga ngefek. Yang ngefek facebook dan TikTok. Tapi TikTok dahsyat, datanya itu dalam satu bulan paling tinggi TikTok nomor dua WhatsApp spending time nya," ujar dia.
Selain itu Ipang mengatakan, timnya melihat demografi target voters. Menurut dia, target voters sebesar 54,6 persen adalah milenial dan Gen Z yang lebih suka menggunakan TikTok.
Selama 10 bulan sebelum pencoblosan, Ipang dan tim sudah bekerja untuk mengangkat sosok Prabowo di Tikto.
Saat itu, views Prabowo di TikTok dengan hastag Prabowo cuma 1,6 miliar. Jumlah itu kalah jauh dari Ganjar Pranowo yang viewsnya mencapai 6 miliar.
Besarnya views Ganjar ini kata Ipang karena Ganjar sudah main lebih lama di TikTok. Isi kontennya seperti lari pagi, main sepeda, ketemu anak kecil.
Baca Juga: Alasan Prabowo Menolak Mentah-mentah Konsultan Bongbong Marcos Masuk Tim Pemenangan
Ipang dan tim lalu mulai menggenjot konten-konten Prabowo di TikTok. Menurut dia, di awal hanya ada dua tim yang bekerja yaitu tim internal Prabowo dan tim komunikasi Ipang.
Kerja Ipang Wahid dkk ini terbukti berhasil. Dari awalnya views Prabowo di TikTok hanya 1,6 miliar naik menjadi 24 miliar pada 13 Februari 2024 satu hari sebelum pencoblosan.
Angka itu kata Ipang mengalahkan views Ganjar Pranowo hanya hanya 16 atau 18 miliar. Sementara Anies Baswedan lebih rendah lagi.
Mengenai konten, Ipang mengatakan, pihaknya mengangkat tentang values seorang Prabowo. Menurut Ipang, tiga hal tentang Prabowo dengan tiga hal yang diinginkan masyarakat itu berbeda.
"Pak Prabowo tegas, militer, berwibawa. Yang masyarakat inginkan, merakyat, jujur sama pengalaman track record," tuturnya.
Sebenarnya karakter pemimpin yang diinginkan rakyat itu ada di diri Prabowo hanya saja publik tidak tahu. Untuk itu, Ipang menerangkan, pihaknya menerapkan strategi yang dinamakan to reveal the real Prabowo.
Berita Terkait
-
Alasan Prabowo Menolak Mentah-mentah Konsultan Bongbong Marcos Masuk Tim Pemenangan
-
Resmi Jadi Kader Gerindra, Bobby Nasution Disebut Bakal Segera Bertemu Prabowo
-
Jusuf Kalla Wanti-wanti Prabowo Tidak Bikin Proyek Mendadak Seperti IKN
-
Anies Ungkit Luka Lama Rusuh Hasil Pilpres 2019: Ada yang Menggerakkan, Siapa?
-
Bamsoet: JK Minta Prabowo Evaluasi Aturan Presidential dan Parliamentary Threshold
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
Indonesia Resmi Akhiri KLB Polio Tipe 2, Menkes Ingatkan Anak-anak Tetap Harus Vaksin Sesuai Usia
-
Jaga Warga Diperluas hingga Pedukuhan, Kapolri Tekankan Penyelesaian Masalah Lewat Kearifan Lokal
-
Polisi: Pelaku Ledakan SMAN 72 Pesan Bahan Peledak Online, Kelabui Ortu Pakai Alasan Eskul
-
Kapolri dan Sri Sultan Pimpin Apel Jaga Warga, Perkuat Keamanan Berbasis Komunitas di DIY
-
Grebek Jaringan Online Scam, Otoritas Myanmar Tangkap 48 WNI
-
Prabowo dan Dasco Bertemu di Istana: Bahas Kesejahteraan Ojol hingga Reforma Agraria
-
Bobby Nasution Tak Kunjung Diperiksa Kasus Korupsi Jalan, ICW Curiga KPK Masuk Angin
-
Kontroversi 41 Dapur MBG Milik Anak Pejabat di Makassar, Begini Respons Pimpinan BGN
-
Buntut Putusan MK, Polri Tarik Irjen Argo Yuwono dari Kementerian UMKM, Ratusan Pati Lain Menyusul?
-
Halim Kalla Diperiksa 9 Jam Terkait Korupsi PLTU Mangkrak Rp1,35 Triliun