Suara.com - Sebanyak 35 kendaraan, baik sepeda motor dan mobil tanpa surat-surat alias bodong disita polisi usai ramainya kampung Sukolilo di Pati, Jawa Tengah disebut-sebut sebagai kampung penadah hasil kejahatan.
"Masih (bisa) berubah jumlahnya karena tim masih bergerak di lapangan," kata Kabid Humas Polda Jateng Kombes Satake Bayu, saat dikonfirmasi, Jumat (14/6/2024).
Satake mengaku, kasus init engah ditangani olej Subdit Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jateng.
Aparat Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Jateng, lanjut Satake lantas bergerak usai menindaklanjuti informasi di media sosial soal adanya kampung penadah. Sukolilo disesebut-sebuh sebagai desa penadah oleh warganet.
"Enggak di Sukolilo saja, ada beberapa daerah lah di Pati," ucap Satake.
Setelah menyita puluhan kendaraan tanpa surat-surat, Polda Jateng bakal segera merilis kasus tersebut.
"Nanti kalau sudah selesai yang di lapangan akan kami rilis," jelasnya.
Pati jadi Kampung Penadah
Munculnya informasi soal kampung penadah ini bermula ketika seorang bos rental dari Jakarta berinisial BH, mengajak 3 orang rekannya untuk mengambil mobil rental miliknya yang hilang.
Baca Juga: Sesumbar Pati Keras Hingga Dicari-cari Netizen, Sosok Teyeng Wakatobi Sudah Di Kantor Polisi
Signal GPS yang terpasang di mobil tersebut menunjukkan jika mobil rental miliknya berada di kawasan Sukolilo, Pati, Jateng.
Mobil tersebut terparkir di halaman rumah milik AG. Tak mau berlama-lama, BH langsung membuka mobil rentalnya menggunakan kunci cadangan.
Warga sekitar kemudian malah meneriakinya maling. Teriakan tersebut menyulut emosi warga lainnya.
Hingga akhirnya BH dan rombongan dikeroyok. Bahkan BH meregang nyawa atas penganiyaan yang dilakukan oleh warga.
Berita Terkait
-
Sesumbar Pati Keras Hingga Dicari-cari Netizen, Sosok Teyeng Wakatobi Sudah Di Kantor Polisi
-
Imbas Main Hakim, Ini Jeratan Hukuman 3 Pengeroyok Bos Rental Mobil yang Tewas di Pati Jateng
-
Terbongkar! Modus Komplotan Pembeli Motor Kredit Belum Lunas Hendak Kirim 80 Unit Ke Vietnam
-
Berencana Beli Motor dari Facebook dengan COD, F Malah Dituduh Penadah Ranmor oleh Polisi Gadungan di Kembangan
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
Terkini
-
FSGI Ungkap Masalah MBG di 14 Provinsi: Makanan Basi, Belatung, hingga Jeruk Busuk
-
Keracunan Massal Lagi? 7 Siswa SMAN 15 Jakarta Mual dan Sakit Perut Usai Makan MBG
-
Diundang Donald Trump, Prabowo Gabung Pertemuan Eksklusif Bahas Perdamaian Gaza di PBB
-
Imbas Kompor Nyala Ditinggal Pemilik, Belasan Kios di Pasar Krenso Jaktim Ludes Terbakar
-
Rakernas Dekranas 2025, Tri Tito Karnavian Tekankan Peran Strategis Kerajinan Nasional
-
Pedas! Blak-blakan di Depan Mahfud MD, Rocky Gerung Sebut Prabowo Ngaco, Mengapa?
-
BMKG Ingatkan Ancaman Krisis Pangan Akibat Iklim Ekstrem, Petani Diminta Tinggalkan Titi Mongso
-
Mahasiswa Sandera Polisi saat Demo Rusuh di Semarang, Rezki dan Rafli Dituntut Hukuman Segini!
-
Prabowo Bertemu Bill Gates: Kasih Bintang Jasa dan Bahas Kolaborasi Besar buat Indonesia
-
Demo Hari Tani Nasional di Jakarta Dijaga Ketat Ribuan Aparat, Massa Dilarang Lakukan Hal-hal Ini