Suara.com - Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya masih melakukan pendalaman terkait sosok M, yang diduga menjadi dalang pembuatan video asusila ibu dan anak kandung.
“Sampai saat ini penyidik masih melakukan pendalaman dan pencarian terhadap sosok M,” kata Dirreskrimsus Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak, saat dikonfirmasi, Minggu (16/6/2024).
Tak hanya sosok M, lanjut Ade Safri, pihaknya juga bakal terus melakukan pencarian terhadap seluruh pihak yang terlibat dalam video asusila tersebut.
“Penyidik saat ini masih terus melakukan pengembangan penyidikan untuk mencari semua pihak yang terlibat dalam penyebaran video tersebut,” katanya.
“Termasuk potensi keterlibatan jaringan atau sindikat didalam tindak pidana yag terjadi,” imbuhnya.
Sebelumnya, masyarakat sempat digemparkan dengan beredarnya video asusila antara ibu dan anak kandung.
Ada dua video asusila yang beredar, pemerannya pun berbeda. Kedua pemeran tersebut berinisial AK dan R yang telah dijadikan tesangka.
Dalam pengakuannya, kedua tersangka mengaku mulanya mereka ditawari pekerjaan dengan seseorang yang menggunakan Facebook bernama Icha Shakila.
Namun saat itu mereka diminta berpose tanpa busana. Namun hal itu malah membuat AK dan R mendapatkan ancaman jika foto tersebut akan disebar.
Baca Juga: Kasus Video Asusila Ibu Dan Anak Kandung, Polisi Kantongi 2 Target Terduga Pelaku
Akun Facebook Icha Shakila kemudian menawari kesepakatan, foto tersebut tidak bakal disebar jika AK dan R mau membuat video porno dengan lawan main anaknya sendiri.
Tersangka juga diimingi uang oleh akun tersebut. Akibat terdesak ekonomi para tersangka kemudian mau melakukan perbuatan asusila tersebut.
Demi materi yang dijanjikan kedua tersangka ini tega menjadikan anak kandung mereka sebagai objek pemuas syahwat.
Berita Terkait
-
Tiko Suami BCL Segera Diperiksa Polisi Di Kasus Dugaan Penggelapan
-
Sebelum Rampok Toko Jam Tangan Mewah, Tersangka HK Pantau Lokasi Dua Kali
-
Ini Isi Surat Pernyataan Staf Hasto yang Digeledah dan HP Disita Secara Paksa Penyidik KPK Kompol Rossa
-
Sama-sama Libatkan Anak, Polisi Endus Kemungkinan Video Asusila Facebook Icha Shakila Sama Dengan Jaringan Deky Yanto
-
Kasus Video Asusila Ibu Dan Anak Kandung, Polisi Kantongi 2 Target Terduga Pelaku
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh