Suara.com - Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis hasil jajak pendapat untuk Pilkada Jawa Tengah 2024. Terdapat sejumlah nama-nama yang diprediksi bakal meramaikan perebutan kursi Jateng 1.
Direktur Eksekutif LSI, Djayadi Hanan mengatakan, survei ini dilakukan selama 21-26 Juni lalu dengan melibatkan 1.200 sampel responden warga Jateng. Dengan metode pertanyaan terbuka tanpa menyodorkan nama, mayoritas responden belum menentukan pilihan, tidak tahu, atau rahasia.
Jumlahnya yang belum memilih ini jauh di atas lainnya di angka 78,7 persen.
Namun, ada dua sosok yang menjadi top of mind atau paling diingat oleh responden. Yakni, Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Lutfi dengan 5,2 persen Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep yang raih suara 2,5 persen.
Kemudian, disusul Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra Jateng Sudaryono dengan 2,1 persen, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PDIP Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul 1,8 persen, Bupati Kendal Dico Ganinduto 1,7 persen, dan Mantan Wakil Gubernur Taj Yasin Maimoen 1,5 persen.
"Pada simulasi top of mind, mayoritas belum menentukan pilihan. Sementara Irjen Pol Ahmad Luthfi paling banyak disebut 5,2 persen, kemudian Kaesang
Pangarep 2,5 persen," ujar Djayadi dalam konferensi pers virtual, Minggu (30/6/2024).
Kendati demikian, Djayadi mengakui hasil survei ini masih jauh dari prediksi Pilkada Jateng. Apalagi, berdasarkan jajak pendapat yang sama, kebanyakan atau 16,1 persen responden memilih kandidat karena belum mengetahui nama lain.
"Tentunya ini bukan alasan yang kuat bagi pemilih dan sangat mungkin pilihannya berubah," jelasnya.
Alasan kedua terbanyak dipilih 9,5 persen responden adalah karena kandidat yang dipilih berasal dari keluarga tokoh politik atau masyarakat.
Baca Juga: Zulhas Bantah Tudingan Sekjen PKS: Bukan Jokowi, Partai Yang Ingin Kaesang Di Pilkada DKI
Kemudian orangnya perhatian pada rakyat, berpengalaman di pemerintahan, tokoh agama, sudah terbukti, dan lainnya merupakan alasan yang dipilih kurang dari 7,5 persen responden.
Sementara, kata Djayadi, yang tidak tahu atau tidak jawab jumlahnya 11,3 persen dari responden.
Target populasi survei ini adalah warga negara Indonesia di Provinsi Jawa Tengah yang berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah dan memiliki telepon/cellphone. Sampel sebanyak 1200 responden dipilih melalui metode double sampling.
Jumlah sampel yang dipilih secara acak untuk ditelepon sebanyak 16,498 data, dan yang berhasil diwawancarai dalam durasi survei yaitu sebanyak 1200 responden.
Margin of error survei diperkirakan kurang lebih 2,8 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen, asumsi simple random sampling.
Wawancara dengan responden dilakukan lewat telepon oleh pewawancara yang dilatih.
Tag
Berita Terkait
-
PAN Nilai Ridwan Kamil Bisa Jadi Lawan Seimbang Anies di Pilkada Jakarta 2024
-
Sumbernya dari Tokoh Parpol, Hasto Sebut Ada Upaya Jokowi Replikasi Pilpres di Pilkada 2024
-
Bila Ridwan Kamil dan Kaesang Tidak Maju Cagub Jakarta, PAN Mau Usung Siapa?
-
Dear Kaesang! Ada Tantangan Nih dari Pandji Pragiwaksono: Gak Usah Alasan Umroh
-
Zulhas Bantah Tudingan Sekjen PKS: Bukan Jokowi, Partai Yang Ingin Kaesang Di Pilkada DKI
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Imbas Insiden Mobil Terabas Pagar, Siswa SDN Kalibaru 01 Belajar Daring
-
RSUD Aceh Tamiang Kembali Buka, Warga Keluhkan Penyakit Kulit dan Gangguan Pernapasan Pascabanjir
-
BGN Tegaskan Mitra MBG Jangan Ambil Untung Berlebihan: Semangka Jangan Setipis Tisu!
-
Plus Minus Kapolri Ditunjuk Presiden Tanpa Restu DPR, Solusi Anti Utang Budi atau Sama Saja?
-
Polisi Buka Peluang Tersangka Baru dalam Tragedi Kebakaran Ruko Terra Drone
-
Puslabfor 'Bongkar' Ulang TKP Kebakaran, Buru Bukti Jerat Bos Terra Drone
-
Korban Tewas Bencana di Agam Tembus 192 Orang, 72 Masih Hilang
-
Lonjakan Pemilih Muda dan Deepfake Jadi Tantangan Pemilu 2029: Siapkah Indonesia Menghadapinya?
-
MKMK Tegaskan Arsul Sani Tak Terbukti Palsukan Ijazah Doktoral
-
Polisi Kembali Lakukan Olah TKP Terra Drone, Apa yang Dicari Puslabfor?