Suara.com - Nama Budi Gunadi Sadikin mengejutkan publik, kala Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuknya sebagai menteri kesehatan.
Budi Gunadi menggantikan menteri kesehatan sebelumnya, Terawan Agus Putranto.
Latar belakang Budi Gunadi yang seorang bankir sempat dipertanyakan tatkala ditunjuk sebagai menteri kesehatan. Namun, dia tetap dipercaya oleh Presiden Jokowi hingga sekarang.
Berikut ini profil Budi Gunadi Sadikin dikutip dari sejumlah sumber.
Profil Budi Gunadi Sadikin
Dia lahir di Bandung pada 8 Juli 1964. Tidak begitu banyak data mengenai masa kecil hingga remaja Budi Gunadi.
Berdasarkan informasi yang dikumpulkan, Budi Gunadi merupakan lulusan Fisika Nuklir di Institut Teknologi Bandung (ITB) tahun 1988. Dia tercatat pernah menempuh pendidikan di jurusan yang sama di Universitas Washington.
Budi Gunadi ternyata juga memiliki sertifikasi sebagai Chartered Financial Consultant (ChFC) dan Chartered Life Underwriter (CLU) dari Singapore Insurance Institute pada tahun 2004.
Sertifikat ChFC ini menandakan orang tersebut memahami masalah keuangan dan memiliki kemampuan untuk memberikan nasihat yang baik. Sedangkan CLU diberikan untuk orang yang memiliki spesifikasi asuransi jiwa dan perencanaan harta benda.
Baca Juga: Bertajuk The Dream Reborn, DPR Gelar Konser di Jakarta pada 14 Desember
Karier Budi Gunadi Sadikin
Berbagai bidang pekerjaan pernah dijajal Budi Gunadi. Dia pernah menjadi Staf Teknologi Informasi di IBM Asia Pasifik, di Tokyo (1988–1994).
Dia juga sempat menjabat General Manager Electronic Banking, Chief GM Jakarta, hingga Chief GM HR PT Bank Bali Tbk (1994–1999). Budi kemudian melanjutkan kariernya di ABN Amro Bank Indonesia & Malaysia sebagai Senior VP Consumer dan Commercial Banking (1999–2004).
Sejak saat itu, karier Budi Gunadi di dunia perbankan kian moncer. Dia pernah menjabat Executive VP Consumer Banking Bank Danamon (2004–2006), Direktur Micro and Retail Banking Bank Mandiri (2006–2013), Direktur Utama PT Bank Mandiri Tbk (2013–2016), Staf Khusus Menteri BUMN (2016–2017), dan Wakil Menteri BUMN (2019-2020).
Karier di Pemerintahan
Lama malang melintang di dunia perbankan, Budi ditunjuk untuk bekerja di Kementerian BUMN. Dia pernah menjadi Staf Khusus Menteri BUMN (2016–2017).
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting
-
BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Komitmen Pemerintah Dalam Program 10 Ribu Hunian Layak Bagi Pekerja