Suara.com - Gempa berkekuatan besar mengguncang Tahuna, Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara, Kamis (11/7/2024). Berdasarkan informasi yang dirilis BMKG, gempa yang mengguncang kepulauan Sangihe tersebut terjadi pada pukul 09.13 WIB dengan magnitudo 7,0.
Untuk mengukur kekuatan gempa yang terjadi di Kepulauan Sangihe dan juga tempat lain di Indonesia, BMKG diketahui memakai Skala MMI.
Apa itu Skala MMI?
Pengertian Skala MMI
Skala MMI merupakan satuan untuk mengukur kekuatan gempa bumi.
Dikutip dari laman BMKG, skala MMI atau Modified Mercally Intensity dicetuskan pertama kali oleh Giuseppe Mercalli tahun 1902.
Tidak ada cara penghitungan karena ukuran ini ditentukan berdasar pengamatan dari orang yang mengalami atau melihat gempa.
Lantaran dihitung berdasar pengamatan, skala MMI tak sama di setiap tempat. Lokasi yang dekat dengan episentrum atau pusat gempa sudah pasti memiliki skala MMI yang besar.
Adapun skala MMI dibagi ke dalam beberapa level yang dikategorikan berdasar dengan tingkat dampak kerusakan yang ditimbulkan
Baca Juga: Sejarah Tradisi Tedak Siten yang Biasa Dilakukan Masyarakat di Jawa
I MMI
Guncangan gempa tak dirasakan kecuali dalam keadaan luar biasa oleh beberapa orang.
II MMI
Goncangan gempa dapat dirasakan sejumlah orang, benda-benda ringan yang digantung seperti lampu gantung bergoyang.
III MMI
Getaran gempa dirasakan nyata dalam rumah.
Berita Terkait
-
BMKG: Gempa M 7,0 Di Sangihe Sulut Tak Berpotensi Tsunami
-
BREAKING NEWS! Gempa Besar M 7,0 Guncang Kepulauan Sangihe Sulut
-
Usia Berapa Bayi Jalani Tedak Siten? Ini Penjelasan dan Rangkaian Upacara Lengkapnya
-
Sejarah Tradisi Tedak Siten yang Biasa Dilakukan Masyarakat di Jawa
-
Aurel-Atta Lestarikan Tradisi Jawa, Ini Makna Dan Tata Cara Tedak Siten Anak
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
Terkini
-
Sekarang 'Cuma' Dapat Rp65,5 Juta Per Bulan, Berapa Perbandingan Gaji DPR yang Dulu?
-
SBY: Seni Bukan Hanya Indah, Tapi 'Senjata' Perdamaian dan Masa Depan Lebih Baik
-
Hartanya Lenyap Rp 94 Triliun? Siapa Sebenarnya 'Raja Kretek' di Balik Gudang Garam
-
3 Fakta Viral Lutung Jawa Dikasih Napas Buatan Petugas Damkar, Tewas Tersengat Listrik di Sukabumi!
-
Bos Gudang Garam Orang Kaya Nomor Berapa di Indonesia versi Forbes? Isu PHK Massal Viral
-
UU Perlindungan Anak Jadi Senjata Polisi Penjarakan Delpedro Marhaen, TAUD: Kriminalisasi Aktivis!
-
Akhirnya Terjawab! Inilah Penyebab SPBU Swasta Kehabisan BBM, Sementara Pertamina Aman
-
Pasca-Gelombang Demo Panas, Sekjen Golkar Ingatkan Kader: Harus Prorakyat hingga Proaktif
-
Sopir Transjakarta Meleng hingga Seruduk Toko di Jalan Minangkabau Jaksel, Begini Kronologinya!
-
Tragis! Balita Dibunuh Ayah Tiri, Dianiaya hingga Kejang-kejang usai Ditinggal Ibunya Ngecas HP