Suara.com - Mahkamah Agung (MA) mengumumkan 12 nama yang dinyatakan lolos dalam Seleksi Calon Hakim Ad Hoc Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Tingkat Pertama Tahap XXI Tahun 2024.
Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Non-Yudisial sekaligus Ketua Panitia Seleksi Calon Hakim Ad Hoc Pengadilan Tipikor Tahap XXI Tahun 2024 Suharto mengatakan bahwa nama-nama yang lolos itu telah melewati tahapan seleksi administrasi, ujian tertulis, asesmen profil, dan wawancara.
"Setelah itu, pengumuman kelulusan yang terakhir, yang diumumkan hari ini, dengan jumlah yang lulus 12 orang,” kata Suharto sebagaimana dilansir Antara, Senin (15/7/2024).
Berdasarkan dokumen yang diterima, pendaftaran daring Seleksi Calon Hakim Ad Hoc Tipikor Tahap XXI Tahun 2024 dilakukan pada 4 Maret–3 April. Sementara itu, seleksi administrasi dilakukan pada 6–8 Mei, ujian tertulis pada 29 Mei, asesmen profil pada 8–9 Juli, dan wawancara pada 10–11 Juli.
Adapun, rapat penentuan kelolosan akhir dilakukan pada Kamis (11/7). Berdasarkan hasil rapat tersebut, 12 nama yang lolos Seleksi Calon Hakim Ad Hoc Pengadilan Tipikor Tingkat Pertama Tahap XXI Tahun 2024 adalah sebagai berikut:
- Andi Saputra - Wilayah Pengadilan Tinggi Jakarta
- Lutfi Adin Affandi - Wilayah Pengadilan Tinggi Jakarta
- Iryana Margahayu - Wilayah Pengadilan Tinggi Jakarta
- Zul Azmi - Wilayah Pengadilan Tinggi Banda Aceh
- Yusuf Gutomo - Wilayah Pengadilan Tinggi Kepulauan Riau
- Muhamad Ibnu Mazjah - Wilayah Pengadilan Tinggi Jakarta
- Teguh Suroso - Wilayah Pengadilan Tinggi Semarang
- Imra Leri Wahyuli - Wilayah Pengadilan Tinggi Padang
- Estiningsih - Wilayah Pengadilan Tinggi Semarang
- Supraptiningsih - Wilayah Pengadilan Tinggi Bandung
- Khairul Rizal - Wilayah Pengadilan Tinggi Palembang
- Abdur Rachman Iswanto - Wilayah Pengadilan Tinggi Jakarta
"Hasil seleksi yang telah diumumkan tidak dapat diganggu gugat,” demikian tertulis dalam Pengumuman Nomor: 56/Pansel/Ad Hoc TPK/VII/2024 yang ditandatangani Suharto selaku ketua.
Lebih lanjut, Suharto menjelaskan, panitia seleksi akan membuka pendaftaran Seleksi Calon Hakim Ad Hoc Pengadilan Tipikor Tahap XXII. Pendaftaran itu akan dibuka dalam waktu dekat.
“Peserta yang lulus pada Tahap XXI dan XXII akan mengikuti diklat (pendidikan dan pelatihan) sertifikasi Hakim Tipikor sebelum pengusulan ke Presiden,” ujar Suharto.
Baca Juga: KY Umumkan Kelolosan Calon Hakim Agung Dan Ad Hoc HAM, Ini Nama-namanya
Berita Terkait
-
KY Umumkan Kelolosan Calon Hakim Agung Dan Ad Hoc HAM, Ini Nama-namanya
-
Profil dan Gaji Eman Sulaeman: Hakim Tunggal Sidang Praperadilan Pegi Setiawan
-
Karpet Merah untuk Mas Kaesang: PKPU Nomor 8 Tahun 2024
-
Sah! MA Tetapkan Batas Usia Pilkada, Gerindra Kasih Tanggapan Tegas
-
Diadukan KPK, Bawas MA Bentuk Tim Khusus Usut Hakim Kasus Gazalba Saleh Diduga Langgar Kode Etik
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor
-
Urai Penumpukan Roster CPMI Korea Selatan, Menteri Mukhtarudin Siapkan Langkah Strategis
-
KPK Kecolongan, Apa yang Dibocorkan Ustaz Khalid Basalamah Terkait Korupsi Kuota Haji?
-
Bukan Program, Ini Arahan Pertama Presiden Prabowo untuk Menko Polkam Barunya