Suara.com - Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto menyampaikan jika ketua umumnya Megawati Soekarnoputri sangat bersedih dan amat kehilangan atas meninggalnya Hamzah Haz.
Diketahui Megawati dan Hamzah Haz pernah menjabat sebagai Presiden dan Wakil Presiden.
"Ketika saya melapor ke Ibu Mega, beliau sangat berduka dan bersedih kehilangan sahabat sejatinya yang bersama-sama ketika itu menangani krisis multidimensi," kata Hasto kepada wartawan, Rabu (24/7/2024).
Hasto menyampaikan, Megawati sempat bercerita jika dengan Hamzah Haz dirinya sangat bersahabat baik. Terlebih ketika menjabat kala itu mampu menyelesaikan masalah multidimensi.
"Ibu Mega mengatakan, Pak Hamzah Haz apapun kita berdua oleh MPR telah ditetapkan sebagai presiden dan bapak sebagai wapres. Meskipun partai kita berbeda karena itulah saya teringat pesan dari bapak saya, maksudnya Bung Karno, kalau di antara kita salah satu batuk, maka rakyat ikut batuk," kata Hasto menirukan cerita Megawati soal mendiang Hamzah Haz.
"Karena itu, kalau saya mau mengambil keputusan, kalau sekiranya Pak Hamzah Haz tidak setuju, saya dikasih kode. Kodenya apa? Disepakati menjawil tangan ibu. Maka dalam beberapa kesempatan ketika ibu mau ambil keputusan kalau ada kode dari Pak Hamzah Haz tersebut, maka rapat diskors dan kedua pemimpin berbicara," sambungnya.
Hubungan baik Megawati juga ditunjukan, kala Hamzah Haz mengalami sakit namun tak mendapatkan perawatan baik dari negara.
"Hubungan persahabatan di antara mereka juga terjalin sangat baik. Contoh, ibu prihatin ketika seorang wapres periode sekian begitu tidak menjabat, saat itu kesehatannya tidak diurus negara. Maka ibu memerintahkan kepada Mbak Ribka Tjiptaning untuk mengurus kesehatan buat Pak Hamzah Haz supaya mendapatkan pelayanan platinum, apapun beliau ini sama-sama berjuang," ujarnya.
Lebih lanjut, Hasto menyampaikan, jika Megawati turut mendoakan kepergian sahabatnya tersebut.
Baca Juga: Kata Dokter Usai Hamzah Haz Sempat Alami Gangguan Fungsi Organ Sebelum Meninggal Dunia
"Maka juga di Rakernas PDIP, beliau juga selalu diundang oleh Ibu dan Pak Hamzah Haz selalu hadir. Itu melambangkan persahabatan yang sangat erat antara ibu dan Pak Hamzah Haz," katanya.
"Karena itu, ibu berdoa untuk Pak Hamzah Has dan sangat merasa kehilangan. Jadi ibu sangat hormat sebagai sahabat sejatinya. Semoga dilancarkan jalannya. PDI Perjuangan ikut berduka cita dan memberikan penghormatan terbaik untuk beliau," imbuhnya.
Sebelumnya, Wakil Presiden RI ke-9, Hamzah Haz meninggal dunia hari ini, Rabu (24/7/2024). Hamzah mengembuskan nafas terakhirnya di usia 84 tahun.
Kabar tersebut dibenarkan oleh Sekjen PPP Arwani Thomafi saat dikonfirmasi langsung Suara.com.
"Innalillahi wa inna ilaihi Rojiun, Benar, telah wafat Bapak Dr Hamzah Haz," kata Arwani kepada Suara.com, Rabu.
Menurutnya, Hamzah mengembuskan nafas terakhirnya pukul 09.30 WIB tadi. Almarhum pun disebutnya akan dimakamkan di Kawasan Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
"Pagi ini jam 09.30 di kediaman Tegalan. Jenazah akan dimakamkan di komplek pemakaman keluarga di Cisarua Bogor siang nanti setelah solat duhur," katanya.
Berita Terkait
-
Kata Dokter Usai Hamzah Haz Sempat Alami Gangguan Fungsi Organ Sebelum Meninggal Dunia
-
Profil Hamzah Haz: Rebut Kursi Wapres RI Usai Tumbangkan SBY dan Akbar Tanjung, Wartawan yang Berjuang di Politik
-
Bertakziah, Jokowi Puji Mendiang Wapres ke-9 Hamzah Haz: Beliau Negarawan, Pengabdiannya Sangat Banyak
-
Tak Jadi Dishalatkan di Masjid Kebon Pedes, Wapres Ke-9 Hamzah Haz Langsung Dikebumikan di Cisarua Bogor
-
Dari yang Merakyat hingga yang Elit: Ini Mobil Saksi Bisu Perjalanan Hidup Hamzah Haz, Barang Buronan Kolektor
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Usai Dicopot Prabowo, Benarkah Sri Mulyani Adalah Menteri Keuangan Terlama?
-
Inikah Ucapan yang Bikin Keponakan Prabowo, Rahayu Saraswati Mundur dari Senayan?
-
Suciwati: Penangkapan Delpedro Bagian dari Pengalihan Isu dan Bukti Rezim Takut Kritik
-
Viral Pagar Beton di Cilincing Halangi Nelayan, Pemprov DKI: Itu Izin Pemerintah Pusat
-
Temuan Baru: Brimob Dalam Rantis Sengaja Lindas Affan Kurniawan
-
PAN Tolak PAM Jaya Jadi Perseroda: Khawatir IPO dan Komersialisasi Air Bersih
-
CEK FAKTA: Isu Pemerkosaan Mahasiswi Beralmamater Biru di Kwitang
-
Blusukan Gibran Picu Instruksi Tito, Jhon: Kenapa Malah Warga yang Diminta Jaga Keamanan?
-
DPR Sambut Baik Kementerian Haji dan Umrah, Sebut Lompatan Besar Reformasi Haji
-
CEK FAKTA: Viral Klaim Proyek Mall di Leuwiliang, Benarkah?