Suara.com - Indonesia MICE Youth Challenge sukses digelar dengan tujuan menemukan potensi terbaik dari mahasiswa program studi pariwisata dan event management dari seluruh Indonesia.
Kompetisi ini digagas oleh Asosiasi Industri Pameran Indonesia (ASPERAPI) bekerja sama dengan Indonesia Congress and Convention Association (INCCA) dan didukung penuh oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Ketua Panitia Penyelenggara, Yuda Imam, menyampaikan bahwa setelah melalui seleksi ketat, terpilihlah enam tim finalis. Dua tim berasal dari Universitas Prasetya Mulya, dua tim dari Politeknik Negeri Jakarta, satu tim dari Politeknik Internasional Bali, dan satu tim dari Politeknik Pariwisata NHI. Pemenang kompetisi ini akan mewakili Indonesia di The Asian Federation of Exhibition and Convention Associations (AFECA) MICE Youth Challenge.
"Semoga kegiatan ini bisa menjadi ajang kompetisi tahunan yang berkelas dengan dukungan penuh dari kami. Mari jadikan momen ini sebagai awal dari perjalanan panjang menuju keberhasilan di industri MICE," ujar Yuda Imam di Jakarta, Selasa (30/7/2024).
Sekretaris Jenderal ASPERAPI, Jeffry Eugen menambahkan bahwa industri MICE membutuhkan banyak sekali event kreatif yang harus didorong, baik dari industri sendiri maupun dari dunia pendidikan. "Event ini diharapkan bisa menjadi batu loncatan bagi peserta untuk masuk ke industri MICE yang sebenarnya," kata Jeffry.
Sementara itu, Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI, Vincensius Jemadu, menekankan pentingnya investasi pada sumber daya manusia.
"Investasi di bidang sumber daya manusia ini sangat penting karena berdampak jangka panjang. Kami dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif akan selalu konsisten mendukung kompetisi seperti ini," ujarnya.
Ketua Umum Asosiasi Industri Pameran Indonesia (ASPERAPI), Hosea Andreas Runkat, menjelaskan bahwa AFEKA adalah federasi asosiasi pameran dan konvensi di Asia. "Kami berharap para juara bisa bersaing dan mewakili ASPERAPI dan Indonesia di ajang AFECA. Terima kasih kepada kampus-kampus yang telah mendukung," tambah Hosea.
Indonesia MICE Youth Challenge menjadi platform penting untuk mempersiapkan generasi muda yang kompeten di industri MICE, memastikan bahwa Indonesia bisa menjadi destinasi MICE berkelas dunia di masa depan.
Baca Juga: Berikan Efek Pengganda Perekonomian, Ini Daftar 20 Negara Bebas Visa Masuk Indonesia
Berikut ini nama pemenang pada penyelenggaraan Indonesia MICE Youth Challenge 2024:
1st Runner Up: Politeknik Negeri Jakarta - Tim Aruna Jaya
2nd Runner Up : Prasetiya Mulya - Tim Triplets
The Best Presenter Awards : Prasetiya Mulya - Yusri Tamara
Special Recognition Awards: Politeknik Negeri Jakarta - Tim Barries Breakers
The Most Populer Awards : Politeknik Internasional Bali - Tim Balicentive
The Best Attire Awards: Politeknik Pariwisata NHI Bandung -Tim Earth Allies
Penyelenggaraan kompetisi Indonesia MICE Youth Challenge 2024 ini diharapkan dapat meningkatkan perkembangan industri MICE di Indonesia.
Tag
Berita Terkait
-
HHRMA Bali: Dorong Efisiensi dan kualitas Rekrutmen Tenaga Kerja di Sektor Hospitality Bali
-
Menparekraf: Indonesia Siap Perkuat Kolaborasi dengan WIPO Majukan HKI
-
Menparekraf: Kekayaan Intelektual Berperan Penting Promosikan Parekraf Indonesia
-
Menparekraf Sandiaga Uno Promosikan Kekayaan Intelektual Indonesia di Depan Perwakilan Negara Anggota WIPO di Swiss
-
Hilma Hendriyani Bongkar Rahasia Hotel Berbintang Ciptakan 'Guest Experience' Tak Terlupakan
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu