Suara.com - Baliho Wakil Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Audy Joinaldy, kembali muncul dengan desain terbaru. Kali ini, Audy yang sudah jadi kader Partai Golkar itu tampil berdua dalam baliho.
Dalam baliho terbarunya, Audy tampi bersama influencer sekaligus entrepreneur, Arief Muhammad. Latar baliho tersebut bercorak merah putih.
Pantauan Suara.com pada Kamis (1/8/2024), baliho-baliho Audy dan Arief Muhammad muncul dengan ukuran yang cukup besar. Baliho itu tersebar di sejumlah jalanan di Kota Padang hingga di wilayah perbatasan.
Seperti di jalan menuju Bandara Internasional Minangkabau (BIM). Selain itu, juga terdapat di Jalan Bagindo Aziz Chan, Kota Padang.
Baliho Audy Joinaldy dan Arief Muhammad bertuliskan dengan tagline "kolaborasi untuk Sumatera Barat". Tak ada embel-embel yang yang jelas tentang Pilgub Sumbar di baliho tersebut.
Hanya tagline, lalu nama lengkap Audy Joinaldy dan Arief Muhammad beserta dengan gelar adatnya.
Belum diketahui apakah tagline di baliho itu sebagai sinyal bahwa Audy bakalan berpasangan dengan Arief Muhammad di Pilgub Sumbar.
Belakangan, nama Audy memang menjadi sorotan. Ia memutuskan untuk pamit dari PPP usai DPP PKS dan Gerindra memastikan bahwa Mahyeldi berpasangan dengan Vasko Ruseimy di Pilgub Sumbar.
Audy lantas kemudian menyeberang ke Golkar dari PPP. Ia secara resmi telah menjadi kader partai berlogo pohon beringin tersebut beberapa waktu lalu.
Penyerahan KTA Audy sebagai kader disaksikan langsung oleh Wakil Ketua Umum DPP Golkar, Ahmad Doli Kurnia Tandjung.
Sebelumnya, Audy ketika disinggung terkait pasangannya di Pilgub Sumbar, ia hanya menjawab kemungkinan-kemungkinan masih bisa terjadi.
Diakuinya, belakang mencuat wacana duet dengan Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan hingga Bupati Solok, Epyardi Asda.
"Mungkin juga bukan itu, jadi banyak sekali possibility yang bisa terjadi ke depan. Saya rasa waktu pendaftaran masih ada satu bulan, H-1, beberapa jam sebelum pendaftaran ditutup mungkin bisa aja berubah. Jadi kita ikuti aja dinamikanya," katanya setelah menerima KTA Golkar.
"Sekali lagi, kita harus berpikir rasional dan realistis," sambungnya.
Kontributor: Saptra S
Berita Terkait
-
7 Momen Menarik Lebaran Artis di Kampung Halaman, Ada Arief Muhammad Hingga Uya Kuya
-
5 Artis yang Berbisnis Nasi Padang, Enak Beneran Atau Cuma Modal Nama? Ini Review Jujurnya
-
Dokter Azmi Fadhlih Meninggal karena Apa? Sempat Nongkrong Bareng Arief Muhammad sebelum Tutup Usia
-
Arief Muhammad: Payakumbuah Pilih GoFood karena Terbukti Dukung Bisnis Makin Maju
-
Adu Kekayaan Vasko Ruseimy dan Ekos Albar, 2 Cawagub Sumbar Warga Jakarta dan Tak Memilih di Pilgub Sumbar 2024!
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Tak Mau Renovasi! Ahmad Sahroni Pilih Robohkan Rumah Usai Dijarah Massa, Kenapa?
-
Borobudur Marathon 2025 Diikuti Peserta dari 38 Negara, Perputaran Ekonomi Diprediksi Di Atas Rp73 M
-
Langsung Ditangkap Polisi! Ini Tampang Pelaku yang Diduga Siksa dan Jadikan Pacar Komplotan Kriminal
-
Transfer Pusat Dipangkas, Pemkab Jember Andalkan PAD Untuk Kemandirian Fiskal
-
Pelaku Bom SMAN 72 Jakarta Dipindah Kamar, Polisi Segera Periksa Begitu Kondisi Pulih
-
Robohkan Rumah yang Dijarah hingga Rata Dengan Tanah, Ahmad Sahroni Sempat Ungkap Alasannya
-
Jelang Musda, Rizki Faisal Didukung Kader Hingga Ormas Pimpin Golkar Kepri
-
Hakim PN Palembang Raden Zaenal Arief Meninggal di Indekos, Kenapa?
-
Guru Besar UEU Kupas Tuntas Putusan MK 114/2025: Tidak Ada Larangan Polisi Menjabat di Luar Polri
-
MUI Tegaskan Domino Halal Selama Tanpa Unsur Perjudian