Suara.com - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyoroti banyaknya kasus anak cuci darah di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM). Ia menyebut hal ini terjadi karena kebiasaan anak-anak saat ini.
Heru mengatakan, salah satu penyebabnya pola hidup yang tidak sehat seperti terlalu sering bermain gadget sambil meminum minuman kemasan.
Lantaran asyik bermain, akhirnya sang anak tak sadar hal itu sudah jadi kebiasaan yang berakibat merusak ginjal.
"Pola makan, minuman kemasan, minuman manis-manis, kurang olahraga, cara hidup/pola hidup yang berubah. Anak-anak yang sekarang menggunakan gadget," ujar Heru di Jakarta Selatan, Senin (5/8/2024).
Heru pun menganjurkan orangtua memperhatikan pola hidup anak. Meski masih muda, kebiasaan berolahraga juga harus diterapkan.
"Kalau misalkan kita, saya kan kan setiap hari olahraga. Ini mungkin gak olahraga, main gadget. Habis main gajet minum air manis kemasan. Nggak olahraga. Pola hidup," jelasnya.
Lebih lanjut, Heru mengaku akan melakukan pendataan terhadap pasien-pasien di Rumah Sakit Jakarta. Termasuk juga dengan pemerintah pusat, swasta dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang memiliki Rumah Sakit di Jakarta.
"Satu minggu ini bisa kita lihat. Nanti kalau sudah ada datanya, saya kasih," pungkasnya.
Sebelumnya, Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dr Piprim Basarah Yanuarso, SpA(K), angkat suara mengenai pemberitaan tentang banyaknya anak-anak yang cuci darah di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta.
Baca Juga: 6 Penyebab Anak-Anak Harus Cuci Darah di Usia Muda
Dokter Piprim menegaskan bahwa tidak terjadi lonjakan kasus gagal ginjal pada anak sepanjang tahun ini.
"Secara nasional tidak dilaporkan lonjakan kasus gagal ginjal yang signifikan, sebagaimana tahun lalu ketika ada kasus keracunan EG dan DEG (zat pengawet obat sirup)," ujar dokter Piprim dalam keterangannya kepada wartawan, Kamis (25/7/2024).
Data RSCM saat ini tercatat ada sekitar 60 anak menjalani dialisis secara rutin di rumah sakit tersebut. Setengah dari jumlah tersebut menjalani terapi hemodialisis atau cuci darah.
Dokter Piprim menjelaskan, bahwa situasi tersebut sebenarnya wajar terjadi. Sebab, RSCM merupakan rumah sakit pusat rujukan dari seluruh Indonesia.
Selain itu, belum banyak rumah sakit yang memiliki unit hemodialisis khusus untuk anak-anak seperti di RSCM.
"Unit khusus itu memang semua isinya adalah pasien anak-anak yang mengalami gangguan ginjal dan butuh dilakukan hemodialisis. Jadi sebetulnya kasus cuci darah pada anak memang sudah biasa dilakukan dan sudah sering terjadi," terang dokter Piprim.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf