Suara.com - Beberapa ibu menyusui dari Irlandia bergegas membantu orangutan hamil yang tidak tahu cara memberi makan dan menyusui bayinya. Mereka secara pribadi menunjukkan teknik menyusui melalui kaca dalam upaya yang sangat mengharukan.
Momen 'es privat' itu terjadi selama beberapa bulan terakhir di Kebun Binatang Dublin, kata kebun binatang itu.
Langkah yang mengharukan itu terjadi sebelum orangutan kebun binatang berusia 19 tahun Mujur melahirkan bayi laki-lakinya yang sehat pada 31 Juli, kata para pejabat.
Mujur telah melahirkan pada tahun 2019 dan 2022, tetapi kedua bayi itu akhirnya mati ketika dia tidak "menunjukkan kualitas keibuan yang diperlukan'' jadi sesuatu harus dicoba secara berbeda kali ini, kata kebun binatang itu.
Menjelang kelahiran tahun 2024, kebun binatang mengirimkan SOS kepada ibu-ibu setempat dengan harapan mereka dapat menunjukkan kepada Mujur cara menyusui.
Tiga puluh wanita melangkah maju dan kemudian bergantian menyusui bayi mereka di depan Mujur, dengan dinding kaca yang memisahkan mereka.
Sekitar empat wanita akan bergiliran duduk di depan Mujur setiap hari, kata kebun binatang tersebut.
“Anda akan mendapati diri Anda mendukung [Mujur],’’ kata relawan Nora Murphy kepada Irish Times, seraya menambahkan bahwa ia berpikir itu akan menjadi kisah yang hebat untuk diceritakan kepada putrinya yang kini berusia 10 bulan saat ia dewasa nanti.
“Anda akan beralih dari menjadi seorang ibu menjadi mencoba membantu calon ibu. Anda akan berbicara kepadanya, berkata, ‘Lihat, inilah yang seharusnya Anda lakukan,’” kata Murphy.
Baca Juga: Tak Bisa Dibandingkan dengan Susu Formula, Ahli Gizi UGM: ASI Tetap Terbaik
“Ia akan menatap Anda dan benar-benar memperhatikan apa yang Anda lakukan. Ia akan memerah ASI dengan tangan seiring berjalannya waktu, yang merupakan keajaiban.”
Bidan dan spesialis laktasi Lizzie Reeves kagum dengan dedikasi para relawan.
“Banyak wanita berkata, ‘Lihat, orangutan tidak memakai kaus.’ Jadi mereka melepaskan kaus dan bra mereka sehingga Mujur benar-benar dapat melihat semuanya,” kata Reeves.
Namun sayangnya, usaha keras para induk itu tidak membuahkan hasil.
Meskipun Mujur menunjukkan perawatan keibuan yang baik terhadap bayi yang baru lahir setelah lahir, ia kesulitan menempatkannya pada posisi yang tepat untuk menyusu, kata pejabat kebun binatang.
Kebun binatang mengatakan bahwa mereka membuat "keputusan sulit" untuk memisahkan bayi kera dari induknya sehingga para pekerja dapat memberinya susu botol selama beberapa minggu sebelum ia dipindahkan ke lembaga spesialis di Inggris yang memiliki pengalaman membesarkan orangutan dengan tangan.
Berita Terkait
-
Influencer dan Nakes Dilarang Promosikan Susu Formula, Aturan Baru Berlaku!
-
Masih di Rumah Sakit usai 10 Hari Melahirkan, Momen Semarak Syahrini Memompa ASI Jadi Sorotan
-
Proses Menyusui Tidak Lancar, Ini Penyebabnya
-
Jangan Sampai Salah, Ini Hal yang Harus Diketahui Ibu Saat Menyusui Bayi
-
Tak Bisa Dibandingkan dengan Susu Formula, Ahli Gizi UGM: ASI Tetap Terbaik
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Terbongkar! Bisnis Pakaian Bekas Ilegal Rp669 M di Bali Libatkan Warga Korsel, Ada Bakteri Bahaya
-
Mendagri Tegaskan Peran Komite Eksekutif Otsus Papua: Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah
-
Prabowo ke Menteri: Tenang Saja Kalau Dimaki Rakyat, Itu Risiko Pohon Tinggi Kena Angin
-
Bahlil Lapor ke Prabowo Soal Energi Pasca-Bencana: Insyaallah Aman Bapak
-
Manuver Kapolri, Aturan Jabatan Sipil Polisi akan Dimasukkan ke Revisi UU Polri
-
KPK Geledah Rumah Plt Gubernur Riau, Uang Tunai dan Dolar Disita
-
Bersama Kemendes, BNPT Sebut Pencegahan Terorisme Tidak Bisa Dilaksanakan Melalui Aktor Tunggal
-
Bareskrim Bongkar Kasus Impor Ilegal Pakaian Bekas, Total Transaksi Tembus Rp668 Miliar
-
Kasus DJKA: KPK Tahan PPK BTP Medan Muhammad Chusnul, Diduga Terima Duit Rp12 Miliar
-
Pemerintah Aceh Kirim Surat ke PBB Minta Bantuan, Begini Respons Mendagri