Suara.com - Sebuah video yang merekam aksi dugaan pungli di SPBU yang berlokasi di Jl. Pulau Komodo, Dauh Puri Klod, Kecamatan Denpasar Barat, Kota Denpasar belakangan viral di media sosial.
Video tersebut memperlihatkan aksi seorang oknum pegawai SPBU yang melakukan pungutan liar dengan meminta tambahan biaya Rp5000 kepada konsumen yang membeli Pertamax. Seperti yang terekam dalam video yang diunggah akun Instagram @undercover.id.
Dalam video tersebut tertulis keterangan setiap melakukan pengisian BBM pertamax sebesar Rp100.000 namun yang masuk diisi hanya sebesar Rp95.000 dengan alasan Rp5000 untuk biaya admin.
"Pak dimana-mana gitu pak," ucap pegawai SPBU dalam video tersebut.
"Peraturannya mana, ada peraturan tertulis kasih lihat saya, kalo saya dikasih lihat saya bayar lima ribu, itu saya beli pertamax bukan pertalite," timpal sang perekam.
"Ya coba aja bapak beli ditempat lain coba," kata pegawai SPBU kembali.
"Tempat lain juga gak begitu," sahut perekam kemudian.
Mengetahui masalah tersebut PT. Pertamina Patra Niaga langsung mengambil tindakan tegas dengan memecat oknum pegawai yang melakukan pungli tersebut.
Dijelaskan oleh PT. Pertamina Patra Niaga pihaknya langsung melakukan pengecekan ke lokasi.
Baca Juga: Cut Intan Trending di X, Viral Perkataan Suami: Gentlemen Itu Nikahin, Jangan..
PT Pertamina Patra Niaga menyampaikan beberapa hal yang dilakukan untuk menindak oknum pegawai SPBU tersebut.
"Pertamina Patra Niaga langsung melakukan pengecekan ke SPBU tersebut: SPBU 54.80153 yang berlokasi di Jl. Pulau Komodo, Dauh Puri Klod, Denpasar," kata tulis akun @patraniaga.jatimbalinus dalam kolom komentar unggahan tersebut.
Unggahan tersebut juga menginformasikan operator yang melakukan indikasi pungli sudah dilakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) pada kesempatan pertama.
"Kejadian ini menjadi pembelajaran bagi seluruh SPBU agar meningkatkan pengawasan di lapangan, agar tidak ada lagi hal serupa ataupun memberikan pelayanan tidak sesuai ketentuan," lanjut akun tersebut.
Unggahan itu pun langsung mendapat beragam komentar dari netizen yang melihatnya. Bahkan ada yang mengaku pernah memiliki pengalaman yang serupa dengan kejadian tersebut.
"Oknum ini mah, toiletnya aja harusnya gratis ko semua POM bensin," cuit @da***da.
Berita Terkait
-
Cut Intan Trending di X, Viral Perkataan Suami: Gentlemen Itu Nikahin, Jangan..
-
5 Fakta Kisah Aprila Majid yang Ditinggal Pamit Suami ke Kelurahan Tapi Ternyata Pergi dengan Selingkuhan
-
Viral Pemobil Diminta 'Biaya Admin' Oknum Petugas SPBU, Netizen Berang: Begini Cara Lapornya
-
Viral Jackie Chan Hebohkan Bandara Halim Perdana Kusuma, Banjir Pujian Gara-gara Menolak Ini
-
Tanggapi Konten Soal Tuduhan Vanessa 'Hamidun', Postingan Terbaru Atta Dinyinyiri Netizen
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor
-
KPK Kecolongan, Apa yang Dibocorkan Ustaz Khalid Basalamah Terkait Korupsi Kuota Haji?
-
Bukan Program, Ini Arahan Pertama Presiden Prabowo untuk Menko Polkam Barunya
-
Tongkat Estafet Tokoh Menko Polkam: Ada SBY, Mahfud MD, Wiranto, hingga Djamari Chaniago
-
Surat Pemakzulan Gibran Tidak Mendapat Respons, Soenarko Curigai Demo Rusuh Upaya Pengalihan Isu
-
Respons Viral Setop 'Tot Tot Wuk Wuk', Gubernur Pramono: 'Saya Hampir Nggak Pernah Tat Tot Tat Tot'
-
Minta Daerah Juga Tingkatkan Kualitas SDM, Mendagri Tito: Jangan Hanya Andalkan Kekayaan Alam
-
Fakta atau Hoaks? Beredar Video Tuding Dedi Mulyadi Korupsi Bareng Menteri PKP