Suara.com - Profil Dharma Pongrekun disorot lantaran baru saja mengumumkan akan maju sebagai bakal calon gubernur pada Pilkada DKI Jakarta dari jalur independen. Dharma akan berpasangan dengan Kun Wardana. Sayangnya, pencalonan jalur perseorangan ini diwarnai isu miring soal pencatutan data pribadi.
Sejumlah warga DKI Jakarta mengeluhkan dugaan pencatutan identitas NIK dalam KTP. NIK tersebut dicatut untuk mendukung pasangan Dharma dan Kun. Hal ini bisa terjadi lantaran syarat pencalonan independen salah satunya adalah mengumpulkan fotokopi identitas pendukung sedikitnya 8,5 persen dari total jumlah pendukung.
Isu majunya Dharma dalam pencaturan politik DKI Jakarta sebenarnya sudah tercium sejak awal 2024 lalu. Dia memang bukan orang baru. Sebelumnya, Dharma bekerja di instansi kepolisian.
Komjen Pol (Purn) Dharma Pongrekun merupakan seorang purnawirawan Polri. Ia lahir pada 12 Januari 1966. Sebelum pensiun, jabatan terakhirnya yakni sebagai Analis Kebijakan Utama Bidang Jianbang Lemdiklat Polri. Ia lulusan Akpol 1988 yang berpengalaman di bidang reserse. Jabatan terakhirnya yaitu sebagai Wakil Kepala Badan Siber dan Sandi Negara.
Dalam hal pendidikan, Dharma mengeyam pendidikan SD pada tahun 1977. Lulus SD, ia melanjutkan sekolah di SMP Bruderan Purwokerto tahun 1981, kemudian lanjut sekolah di SMAN 34 Jakarta tahun 1984.
Ia diketahui juga pernah menempus S2 Manajemen Universitas Bhayangkara Jakarta Raya (2002) dan S2 Ilmu Hukum di Universitas Gadjah Mada (2006). Pada tahun 2023, Ia memperoleh Gelar Doktor Kehormatan Bidang Kemanusiaan dari MBC University Depok.
Tahun 1988 ia menjabat sebagai Danton Gassus Poltabes Bandung Polda Jabar. Lalu pada tahun 1989 menjabat sebagai Kasubnit Serse Polwiltabes Bandung Polda Jabar. Tahun 1990 menjabat Pamapta Puskodal Ops Polwiltabes Bandung Polda Jabar.
Tahun 1991, Ia menjabat Kanit Serse Um Polwiltabes Bandung Polda Jabar dan Kanit Patwal Lantas Polwiltabes Bandung Polda Jabar. Kemudian pada 1992, Ia menjabat sebagai Kanit Intelkrim Polwiltabes Bandung Polda Jabar.
Lalu pada 2000, Ia menjabat Unit Vi Pok Serse Reaksi Cepat Korserse Polri dan tahun 2001 menjabat sebagai Penyidik Madya Dittipidkor Korserse Polri. Untuk tahun 2002, Ia menjabat Kasat Ii/Harda Bangtah Ditreskrimum Polda Metro Jaya.
Baca Juga: NasDem Klaim Keputusannya Tarik Dukungan Buat Anies, Tidak Bertepuk Sebelah Tangan
Terakhir, pada tahun 2019 menjabat Wakil Kepala Bssn dan tahun 2021 menjabat Analis Kebijakan Utama Bidang Jianbang Lemdiklat Polri. Untuk tahun 2024, Ia menjabat sebagai Pati Lemdiklat Polri dalam rangka pensiun.
Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni
Berita Terkait
-
Surya Paloh Sebut Anies Tak Kecewa Batal Diusung NasDem Maju Pilgub Jakarta: Adik Satu Itu Hebat!
-
Adu Pendidikan Anies Baswedan vs Ridwan Kamil yang Disebut Bakal Lawan Kotak Kosong di Pilkada DKI
-
Anies-Sohibul Berpotensi Kandas, PKS Akan Umumkan Paslon Baru di Pilkada Jakarta Tiga Hari Lagi
-
NasDem Klaim Keputusannya Tarik Dukungan Buat Anies, Tidak Bertepuk Sebelah Tangan
-
Soal Anies Maju di Pilgub Jakarta, Surya Paloh Pesimis: Kalian Tahu Situasi yang Ada
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Ini Dia Pemilik Tanggul Beton Cilincing, Perusahaan yang Pernah Diperebutkan BUMN dan Swasta
-
Kronologi Gen Z Tumbangkan Rezim di Nepal: Dari Blokir Medsos Hingga Istana Terbakar!
-
Menkeu Purbaya Masuk Kabinet, Tapi Rakyat Justru Makin Pesimistis Soal Ekonomi RI Kedepan
-
Bintang Liga Prancis Rp57,8 Miliar Tak Sabar Bela Timnas Indonesia pada Oktober
-
Inikah Kata-kata yang Bikin Keponakan Prabowo Mundur dari DPR?
Terkini
-
Daftar Wilayah Banjir Bali Capai 120 Titik, Jumlah Korban Jiwa Berpotensi Bertambah
-
Kejanggalan Ibadah Haji 2024 yang Seret Ustad Khalid Basalamah
-
Soal Wacana Darurat Militer, Gatot Nurmantyo Ungkap Dampak Mengerikan Jika Prabowo Nekat Setujui
-
"Curhat' Mahfud MD soal Nadiem Sebenarnya Bongkar Borok Istana?
-
Gubernur Bobby Nasution Harap Garuda Putar Lagu Daerah Sumut di Pesawat
-
Usai Dihujat, Gaya Koboi Menkeu Purbaya Yudhi Saat Raker dengan DPR RI Malah Tuai Pujian
-
Misteri Hilangnya Heli PK-IWS di Pegunungan Jila Terungkap, Proses Evakuasi Terkendala Medan Ekstrem
-
Profil Rahayu Saraswati: Keponakan Prabowo Mundur dari DPR, Karier Mentereng Berawal dari Aktris
-
Berani Mundur Tanpa Diperintah Partai, Sikap Keponakan Prabowo 'Tampar' Anggota DPR Bermasalah
-
Video Gus Yaqut Diteriaki Korupsi Hingga Masuk Neraka Ternyata Manipulasi, Ini Bukti Lengkapnya