Suara.com - Politikus PDIP I Wayan Sudirta mengkritisi pidato Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang disampaikan pada Sidang Tahunan DPR/MPR/DPD RI 2024.
Menurut Wayan, pidato Jokowi biasa saja dengan materi yang dianggap terlalu sedikit.
"Yang saya tangkap kesan Pak Jokowi tidak terlalu los tidak terlalu lugas. Yang kedua materi pidatonya juga terlalu irit," kata Wayan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (16/8/2024).
Pasalnya, dia menyebut Jokowi tidak membahas beberapa isu yang dianggap krusial seperti hutang luar negeri hingga masalah hukum.
"Tidak menyinggung hutang luar negeri. Kurang menyinggung masalah SDM, SDA," kata Wayan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (16/8/2024).
"Bahkan, masalah hukum pun yang disinggung hanya soal-soal yang sangat normatif seperti Komisi Yudisial. Tidak memberikan masukan bagaimana agar Komisi Yudisial ini berperan," tambah dia.
Soal produk hukum, dia menyebut Jokowi memang membahas soal KUHP, tapi Wayan menilai pembahasannya tidak terlalu mendalam.
"Sebenarnya yang kami tunggu sekarang ini kan penjelasan mengenai masalah persatuan, masalah demokrasi, masalah keadilan sosial, masalah-masalah yang berkaitan dengan hukum yang disorot sebagai politisasi hukum," tutur Wayan.
"Masalah yang disorot adalah ketidakadilan bagi kelompok yang berdekatan dengan kuasa. Seolah-olah mendapat perlakuan istimewa di bidang hukum sementara kelompok lainnya seperti dicari-cari kesalahannya," lanjut dia.
Baca Juga: Filosofi Emas di Balik Kebaya Anggun Puan Maharani Karya Didiet Maulana
Setidaknya, Wayan menyebut Jokowi perlu memberi penjelasan agar dirinya mendapat pemahaman dan keyakinan bahwa persatuan akan lebih terjaga.
"Demokrasi lebih terjaga, hak-hak rakyat tidak dikebiri dengan kotak kosong tapi itu tidak memadai yang kita tangkap," ujar Wayan.
Berita Terkait
-
Bikin Resah, Dharma-Kun Terancam Sanksi Pidana jika Terbukti Catut NIK Warga Jakarta Demi Maju Pilkada
-
Filosofi Emas di Balik Kebaya Anggun Puan Maharani Karya Didiet Maulana
-
10 Tahun Menjabat, Ini Bansos yang Diberikan Jokowi ke Wong Cilik
-
Momen Jokowi Sampaikan Pidato Kenegaraan Terakhirnya sebagai Presiden di Sidang Tahunan MPR
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Hadiri Final Soekarno Cup 2025 di Bali, Megawati Sampaikan Pesan Anak Muda Harus Dibina
-
Polisi Bongkar Perusak Kebun Teh Pangalengan Bandung, Anggota DPR Acungi Jempol: Harus Diusut Tuntas
-
Tragedi Kalibata Jadi Alarm: Polisi Ingatkan Penagihan Paksa Kendaraan di Jalan Tak Dibenarkan!
-
Bicara Soal Pencopotan Gus Yahya, Cholil Nafis: Bukan Soal Tambang, Tapi Indikasi Penetrasi Zionis
-
Tinjau Lokasi Pengungsian Langkat, Prabowo Pastikan Terus Pantau Pemulihan Bencana di Sumut
-
Trauma Usai Jadi Korban Amukan Matel! Kapolda Bantu Modal hingga Jamin Keamanan Pedagang Kalibata
-
Rapat Harian Gabungan Syuriyah-Tanfidziyah NU Putuskan Reposisi Pengurus, M Nuh Jadi Katib Aam
-
Pakar UIKA Dukung Anies Desak Status Bencana Nasional untuk Aceh dan Sumatera
-
BNI Raih Apresiasi Kementerian UMKM Dorong Pelaku Usaha Tembus Pasar Global
-
BNI Dorong Digitalisasi dan Transparansi Rantai Pasok FMCG