Suara.com - Pada 11 Agustus 2024, sebuah video di Youtube mengklaim bahwa dua ribu rumah di Indonesia ambles akibat banjir parah. Begini narasi dalam unggahan tersebut.
“2 Ribu Rumah Tiba-tiba Ambles!! Indonesia Berduka Besar, Banjir Terparah Hari Ini”
Namun, setelah dilakukan penelusuran, klaim tersebut ternyata tidak akurat. Narator dalam video yang diunggah tersebut hanya membacakan sebuah artikel dari rmolaceh.com yang berjudul “Banjir Landa Dua Kecamatan di Aceh Selatan”.
Berdasarkan informasi dari rmolaceh.com, artikel yang menjadi dasar video tersebut tidak menyebutkan adanya kerusakan pada dua ribu rumah.
Berikut adalah rangkuman dari berita tersebut:
"Hujan deras yang mengguyur Aceh Selatan sejak 10 Agustus 2024 mengakibatkan banjir dan tanah longsor di dua kecamatan, yaitu Tapaktuan dan Labuhan Haji. Pemukiman warga terendam air dengan ketinggian 10 hingga 50 cm.
Kecamatan Tapaktuan menjadi wilayah yang paling terdampak, dengan lima gampong mengalami banjir, sementara di Kecamatan Labuhan Haji hanya Gampong Kuta Tring yang terkena.
Plt. Kepala BPBA, Fadmi Ridwan, melaporkan bahwa Gampong Tepi Air di Tapaktuan terdampak paling parah, dengan 13 Kepala Keluarga (58 jiwa) terdampak.
BPBA telah mendirikan posko bantuan dan menyalurkan logistik, termasuk makanan, selimut, dan obat-obatan. Saat ini, hujan masih turun di sebagian wilayah Aceh Selatan, meskipun air mulai surut."
Dengan demikian, informasi yang menyebutkan bahwa dua ribu rumah ambles akibat banjir adalah salah dan tidak berdasar. Faktanya banjir yang melanda Aceh Selatan hanya mengakibatkan banjir 10 sampai 50 cm.
Berita Terkait
-
Dieksekusi Bareng Pelaku Pencabulan, 6 Pemain Judi Online di Aceh Barat Dihukum Cambuk, Ini Nama-namanya!
-
Menyelami Keindahan Bawah Laut: Pengalaman Diving Pertama di Pulau Weh Aceh
-
Ketahui Tanda-tanda Tsunami dan Cara Menyelamatkan Diri
-
Kondisi Terkini Setelah Satu Minggu Jepang Diguncang Gempa 7,1 Skala Richter
-
Penting! Ini Cara Menyelamatkan Diri dari Gempa Megathrust dan Tsunami
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Profil Victor Hartono: Pewaris Djarum, Dicekal Negara Diduga Kasus Pajak
-
Dugaan Korupsi Miliaran Rupiah, Kejati DIY Geledah Kantor BUKP Tegalrejo Jogja
-
Fakta-fakta Gangguan MRT Kamis Pagi dan Update Penanganan Terkini
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
Terkini
-
Sentil Pemerintah di DPR, Rhoma Irama Jadikan Demam Korea Cermin Sukses Industri Kreatif
-
Roy Suryo Cs 'Lawan Balik' Polisi, Desak Gelar Perkara Khusus Ijazah Jokowi
-
Plot Twist Kasus Rizki Nurfadilah: Ngaku Korban TPPO, Ternyata Sadar Jadi Scammer di Kamboja
-
Pohon Tumbang Ganggu Layanan MRT, Gubernur Pramono: Sore Ini Kembali Normal
-
Dugaan Cinta Terlarang Perwira Polisi dan Dosen Untag: AKBP B Dipatsus, Kematian DLV Masih Misteri
-
Jangan Takut Lapor! KemenPPPA Tegaskan Saksi dan Korban KBGO Tak Bisa Dituntut Balik
-
Gerak Dipersempit! Roy Suryo Cs Resmi Dicekal ke Luar Negeri di Kasus Ijazah Jokowi
-
KPK Serahkan Rp 883 Miliar Hasil Perkara Investasi Fiktif ke PT Taspen
-
Analis 'Tampar' Mimpi Kaesang di 2029: PSI Partai Gurem, Jokowi Sudah Tak Laku Dijual
-
Waspada! Menteri Meutya Ungkap Anak-Anak Jadi Sasaran Empuk Penipuan Belanja Online