Suara.com - Belakangan ini berita tentang gempa megathrust yang akan melanda Indonesia sedang ramai jadi perbincangan. Hal ini pun lantas menimbulkan pertanyaan, gempa megathrust daerah mana saja? Berikut ini penjelasannya.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah merilis prediksi gempa Megathrust yang akan melanda Indonesia. BMKG juga menyebutkan daerah mana saja yang berpotensi terjadinya gempa. Hal ini pun menimbulkan kekhawatiran bagi masyarakat Indonesia.
Lantas, sebenarnya apa itu megathrust? Gempa megathrust daerah mana saja yang rawan? Nah untuk selengkapnya, berikut ini ulasannya lengkap dengan prediksi kapan waktu terjadinya gempa yang dilansir dari berbagai sumber, Senin (26/8/2024).
Apa Itu Megathrust
Megathrust merupakan istilah untuk penyebutkan gempa bumi berkekuatan sangan besar. Gempat ini terjadi pada zona subduksi saat lempeng yang lebih ringan bergerak di atas lempeng tektonik dengan ukuran yang lebih berat sehingga terjadi tekanan besar .
Di Indonesia, gempa megathrust ini jadi perhatian serius. Pasalnya, negara ini terletak di atas pertemuan sejumlag lempeng besar dunia di antaranya Lempeng Pasifik, Lempeng Indo-Australia, dan Lempeng Eurasia.
Wilayah yang Rawan Terjadi Gempa Megathrust
BMKG menyebutkan bahwa di Indonesia terdapat dua zona yang masuk wilayah zona megathrust, yakni Selat Sunda dan Mentawai-Siberut. Untuk Megathrust Selat Sunda ini diperkirakan bisa memicu berkekuatan maksimal M 8,7 dan M 8,9 untuk Mentawai-Siberut.
Meski Indonesia rawan gempa megathrust, namun pihak BMKG belum memiliki teknologi akurat untuk bisa mengetahui wilayah mana saja yang rawan gempa megathrust. Namun, diperkirakan wilayah Jakarta akan terdampak bencana gempa megathrust Selat Sunda.
Selain itu, beberapa daerah seperti Banten hingga Lampung juga memiliki risiko merasakan dampak gempa megathrust. Untuk wilayah Jawa tengah dan Jawa timur juga merasakan gempa dampak gempa megathrus dengan getaran lebih kecil.
Kapan Terjadinya Gempa Megathrust
Biasanya gempa megathrus ini terjadi di lautan. Adapun bahaya utama terjadinya megathrust ini yaitu gempa berkekuatan besar dan tsunami raksasa. Indonesia pun diperdiksi akan terdampak gempa megahtrus.
Mungkin banyak yang bertanya kapan terjadinya gempa megathurst di Indonesia, untuk hal ini para ahli dalam negeri maupun luar negeri menyampaikan bahwa sampai saat ini gempa megathrust ini belum bisa diprediksi.
Demikian ulasan mengenai gempa megathrust daerah mana saja lengkap dengan informasi kapan gempa terjadi, dan penjelasan apa itu megathrust. Semoga informasi ini bermanfaat!
Kontributor : Ulil Azmi
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
Terkini
-
Sopir Angkot Cegat Mikrotrans JAK41 di Velodrome, Dishub DKI Janji Evaluasi Rute
-
Ratusan Warga Prasejahtera di Banten Sambut Bahagia Sambungan Listrik Gratis dari PLN
-
Hasto PDIP: Ibu Megawati Lebih Pilih Bendungan dan Pupuk Daripada Kereta Cepat Whoosh
-
Putri Zulkifli Hasan Sambut Putusan MK: Saatnya Suara Perempuan Lebih Kuat di Pimpinan DPR
-
Projo Tetapkan 5 Resolusi, Siap Kawal Prabowo hingga 2029 dan Dukung Indonesia Emas 2045
-
Budi Arie Bawa Gerbong Projo ke Gerindra? Sinyal Kuat Usai Lepas Logo Jokowi
-
Cinta Terlarang Berujung Maut, Polisi Tega Habisi Nyawa Dosen di Bungo
-
Dua Tahun Lalu Sakit Berat, Kini Adies Kadir Didoakan Kembali di Majelis Habib Usman Bin Yahya
-
Makna Arahan Mendagri Tito Karnavian Soal Dukungan Pemda Terhadap PSN
-
Raja Keraton Solo Pakubuwono XIII Wafat, Akhir Perjalanan Sang Pemersatu Takhta Mataram