Suara.com - Presiden Joko Widodo tiba di acara rapat pimpinan nasional atau Rapimnas Partai Gerindra di Indonesia Arena, Gelora Bung Karno (GBK) Senayan Jakarta, Sabtu malam (31/8/2024). Jokowi yang tiba sekitar pukul 19.00 Wib disambut oleh Ketua Umum Gerindra sekaligus presiden terpilih Prabowo Subianto.
Sebelum Jokowi tiba, juga telah hadir Wakil Presiden Ma'ruf Amin dan Wakil Presiden Terpilih Gibran Rakabuming Raka.
Jokowi dijadwalkan akan menyampaikan pidato sekaligus menutup Rapimnas Gerindra.
Prabowo tampak didampingi oleh jajaran pengurus Gerindra. Di antaranya, Waketum Gerindra Habiburokhman, Ketua Harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, Ketua DPD Gerindra Budisatrio Djiwandono.
Tampak hadir pula sejumlah Ketua Umum Partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus. Di antaranya, Ketum NasDem Surya Paloh, Ketum Demokrat Agus Yudhoyono Harimurti (AHY), Ketum PAN Zulkifli Hasan. Waketum Golkar Nurul Arifin, Sekjen NasDem Hermawi Taslim, Bacagub DKI Ridwan Kamil, Bacagub Jabar Deddy Mulyadi, Ketua Majelis Tinggi PAN Hatta Rajasa, Waketum PAN Yandri Susanto, Sekjen PAN Eddy Soeparno, dan Ketua DPD Ace Hasan.
Kemudian, Ketua MPR Bambang Soesatyo, Menko Polhukam Hadi Tjahjanto, Menteri BUMN Erick Thohir, Menkes Budi Gunadi Sadikin, Kepala Staf Presiden Moeldoko.
Rapimnas Gerindra ini sebelumnya dibuka oleh Prabowo Subianto selaku Ketua Umum di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor, Jawa Barat pada Jumat (30/8) kemarin. Dalam kesempatan itu, Prabowo berterima kasih kepada seluruh kader yang telah menyukseskan Pilpres 2024.
"Beliau merasa, ini adalah perjuangan panjang yang tidak mengenal lelah dari semua struktur dan tingkatan Partai Gerindra," ujar Sekjen Gerindra Ahmad Muzani, seperti dikutip dari Antara, Jumat (30/8).
Muzani menjelaskan, Rapimnas dihadiri oleh Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra kabupaten/kota seluruh Indonesia, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) tingkat provinsi, Dewan Pimpinan Pusat (DPP), Dewan Penasehat, Dewan Pakar, hingga Dewan Pembina partai.
Baca Juga: Kongres Dimajukan Februari, Prabowo Diminta Lanjutkan Pimpin Gerindra
Dia menyampaikan, Rapimnas ini membahas hal-hal penting yang menjadi sikap politik Gerindra. Salah satunya mengajukan penyelenggaraan kongres tahun 2025 dimajukan dari Agustus ke Februari, berbarengan dengan HUT Gerindra.
Selain itu, pada kongres mendatang, para kader akan mengajukan kembali Prabowo untuk menjadi Ketua Umum sekaligus Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra selama lima tahun ke depan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Kebahagiaan Orangtua Siswa SMK di Nabire Berkat Program Pendidikan Gratis
-
Sosialisasi Program Pendidikan Gratis, SMK Negeri 2 Nabire Hadirkan Wali Murid
-
BMKG Rilis Peringatan Dini Cuaca Ekstrem di Sejumlah Kota, dari Pekanbaru Hingga Banten
-
Cuaca Hari Ini: Jakarta dan Sekitarnya Diguyur Hujan Ringan, Waspada Banjir
-
Bahlil Tepati Janji, Kirim Genset Hingga Tenda ke Warga Batang Toru & Pulihkan Infrastruktur Energi
-
Mendagri Tito Dampingi Presiden Prabowo Tinjau Banjir Langkat, Fokus Pemulihan Warga
-
Hadiri Final Soekarno Cup 2025 di Bali, Megawati Sampaikan Pesan Anak Muda Harus Dibina
-
Polisi Bongkar Perusak Kebun Teh Pangalengan Bandung, Anggota DPR Acungi Jempol: Harus Diusut Tuntas
-
Tragedi Kalibata Jadi Alarm: Polisi Ingatkan Penagihan Paksa Kendaraan di Jalan Tak Dibenarkan!
-
Bicara Soal Pencopotan Gus Yahya, Cholil Nafis: Bukan Soal Tambang, Tapi Indikasi Penetrasi Zionis