Suara.com - Debat perdana Pilpres Amerika Serikat menjadi sorotan publik, apalagi saat capres dari Partai Demokrat, Kamala Harris melakukan serangan kepada saingannya dari Partai Republik Donald Trump.
Harris sapaan akrabnya menuduh bahwa Trump telah meninggalkan Amerika Serikat dari krisis pengangguran ketika menjabat sebagai presiden.
Saat debat perdana itu, Harris memberikan kecaman keras kepada Trump dan mengklaim bahwa kekacauan saat Capres Partai Republik yang ditinggalkan kala itu berhasil diselesaikan olehnya.
"Krisis pengangguran terburuk di AS, sejak Depresi Besar," katanya, Selasa (11/9/2024).
Tak hanya itu saja, dia kemudian menuduh Donald Trump atas epidemi kesehatan masyarakat terburuk dalam satu abad.
Harris melancarkan serangan tanpa henti terhadap Donald Trump yang menyudutkannya atas apa yang ia sebut sebagai.
"Serangan terburuk terhadap demokrasi AS sejak Perang Saudara. Taktik memecah belah dan mengalihkan perhatian," katanya, dilansir dari NDTV.
Amerika Serikat saat ini sangat terpolarisasi dalam beberapa isu, mulai dari imigrasi dan ras, hingga intoleransi agama dan kejahatan rasial, dan Harris menyalahkan Donald Trump karena menciptakan perpecahan dalam masyarakat Amerika.
Dia menargetkannya atas serangan tahun 2020 di US Capitol di mana ribuan orang menyerbu salah satu institusi terkemuka di Amerika Serikat.
Baca Juga: Cium Dugaan Pilpres AS Curang, Elon Musk: Ini Pemilu Terakhir Jika Donald Trump Kalah
Kedua kandidat tersebut berhadapan hari ini dalam debat Presiden yang diperebutkan dengan ketat dan diselenggarakan oleh ABC News. Puluhan ribu orang di Amerika Serikat dan beberapa juta lainnya di seluruh dunia telah menyaksikan debat yang disiarkan televisi tersebut.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Wings Air Resmi Buka Rute Jember-Bali, Jadwal Penerbangan Segera Dirilis
-
Bangun Ulang dari Puing, 5 Fakta Rumah Ahmad Sahroni Rata dengan Tanah Usai Tragedi Penjarahan
-
Ulah Camat di Karawang Diduga Tipu Warga Rp1,2 Miliar Modus Jual Rumah, Bupati Aep Syaepuloh Murka
-
Peringatan BMKG: Dua Bibit Siklon Picu Cuaca Ekstrem November 2025
-
Dirikan Biodigister Komunal, Pramono Harap Warga Jakarta Kelola Limbah Sendiri
-
Pramono Setujui SMAN 71 Gelar Pembelajaran Tatap Muka Senin Depan: Yang Mau Daring Boleh
-
Rekam Jejak Arsul Sani: Hakim MK yang Dilaporkan karena Ijazah Doktor Palsu, Ini Profil Lengkapnya
-
Geger Tudingan Ijazah Palsu Hakim MK Arsul Sani, Kampus di Polandia Diselidiki Otoritas Antikorupsi
-
PBHI: Anggota Polri Masih Bisa Duduk di Jabatan Sipil, Asal...
-
Buntut Ledakan SMAN 72, DPR Minta Regulasi Platform Digital Diperkuat: Jangan Cuma Game Online