Suara.com - Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) anestesi Universitas Diponegoro (UNDIP) di RSUP Kariadi, Semarang, masih dihentikan oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI sejak pertengahan Agustus lalu. Tindakan itu imbas dari dugaan perundungan atau bullying yang menimpa mendiang dokter Aulia Risma.
Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan (Dirjen Yankes) Kemenkes RI, Azhar Jaya, menyampaikan kampus Undip harus lakukan perbaikan sistem PPDS bila ingin program pendidikan itu kembali dibuka.
Penghentian PPDS tersebut disampaikan langsung oleh Kemenkes kepada Direktur RSUP Kariadi melalui surat edaran yang ditandatangani langsung oleh Azhar pada 14 Agustus lalu.
"Kan di surat saya sudah jelas, sampai kami melihat ada langkah-langkah perbaikan yang signifikan, yang bisa kita lihat itu mencegah bullying ke depan," kata Azhar ditemui di Jakarta, Kamis (12/9/2024).
Bila perbaikan tersebut belum juga dibuka, Kemenkes tidak akan kembali membuka PPDS anestesi Undip di RSUP Kariadi.
"Kalau belum dilakukan mereka, ya kita nggak buka, kita nggak akan kembalikan," imbuh Azhar.
Akibat terungkapnya perundungan PPDS anestesi Undip di RSUP Kariadi, Azhar mengungkapkan bahwa pihaknya langsung berkoordinasi dengan seluruh direktur rumah sakit vertikal di bawah Kemenkes serta Dekan Fakuktas Kedokteran berkomitmen mencegah perundungan.
"Jadi semua direktur-direktur rumah sakit vertikal sudah berkoordinasi dengan para dekan untuk melakukan, isilahnya, langkah-langkah supaya yang begini (perundungan) nggak terjadi lagi," tegasnya.
Berita Terkait
-
Kemenkes Sebut Bullying Di Kalangan Mahasiswa Kedokteran Jadi Kebiasaan, Laporan Sampai 1.600 Kasus
-
Menkes Dipolisikan Buntut Kasus Bullying PPDS Undip, Dirjen Yankes: Biarin Aja, Ngapain Pusing-pusing
-
Industri Rokok Elektronik Kecam Pengaturan Kemasan Polos Tanpa Merek
-
Jika Larangan Dokter Berhijab Cuma Hoaks, RS Medistra Bisa Tempuh Jalur Hukum
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
-
Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
-
Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
Terkini
-
Kemenag Petakan 80 Pesantren Berisiko Bangunan Runtuh, Susun Aturan Baru Demi Keselamatan Santri
-
Gubernur Bobby Nasution juga Siapkan Beasiswa untuk Atlet Berprestasi Popnas dan Peparpenas
-
Upah Buruh Naik Cuma Rp50 Ribu, Tunjangan DPR Ratusan Juta; Said Iqbal Sebut Akal-akalan Pemerintah
-
Rahayu Saraswati Tetap Wakil Ketua Komisi VII DPR Usai Putusan MKD, Begini Kata Dasco
-
Pengendara Mobil Tewas Tertimpa Pohon Tumbang di Dharmawangsa Raya Saat Hujan Deras
-
Demi Restorasi Lingkungan, KLH Ajak Kawasan Ekowisata di Puncak Tanam Harapan Baru
-
Kejagung Tampik Soal Wakil Wali Kota Bandung Terjaring OTT: Hanya Pemeriksaan!
-
Viral 'Bang Jago' Minta Jatah Rp 5 Ribu di Pasar Tangsel, Polisi Turun Tangan
-
Hari Ini, Prabowo Bertolak ke Korea Selatan untuk KTT APEC 2025
-
Istana Terima Aspirasi Guru Madrasah yang Ingin Diangkat jadi ASN, Keputusan Tunggu Respons Presiden