Suara.com - Sebuah video yang beredar di media sosial X/Twitter yang membuat klaim bahwa Gibran Rakabuming Raka tertangkap mengonsumsi narkoba di Pantai Indah Kapuk (PIK) Jakarta, dinyatakan menyesatkan.
Video tersebut diunggah dengan narasi yang tidak sesuai dengan fakta yang terjadi, sehingga memicu kesimpulan yang keliru tentang Gibran.
Dalam unggahan tersebut, terdapat narasi berbunyi:
“Gibran nyabu sama bandar tapi Gibran disembunyikan sehingga wartawan tidak bisa mengambil gambar Gibran” dengan tagar #BatalkanGibranDilantik. Klaim ini didukung oleh sebuah video yang diyakini sebagai bukti dari peristiwa tersebut.
Verifikasi Fakta
Berdasarkan hasil pemeriksaan fakta, klaim ini tidak benar. FAKTA menunjukkan bahwa video tersebut bukanlah peristiwa saat ini (2024) dan tidak ada kaitannya dengan Gibran.
Pada waktu yang dituduhkan, yakni 28 Agustus 2024, Gibran berada di KPU Jawa Tengah di Semarang untuk mendampingi Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maimoen dalam pendaftaran Pilgub Jateng 2024, bukan di PIK Jakarta seperti yang disebutkan.
Selain itu, video yang dibagikan identik dengan konten yang telah diunggah pada tahun 2018 di kanal YouTube Gilang RS Channel dengan judul "Virall ..detik detik penangkapan pelaku narkoba sebayak 62 orang di PIK pantai indah kpuk".
Video tersebut diambil jauh sebelum peristiwa yang dikaitkan dengan Gibran pada 2024. Sehingga dapat disimpulkan bahwa klaim yang menyatakan Gibran digerebek polisi adalah Konten yang Menyesatkan.
Baca Juga: Beda Budaya Baca Gibran dan Mutiara Baswedan, Ada yang Rajin Dibawakan Buku Tiap Ayah Pulang Kerja
Berita Terkait
-
Beda Budaya Baca Gibran dan Mutiara Baswedan, Ada yang Rajin Dibawakan Buku Tiap Ayah Pulang Kerja
-
Yakin Punya Gibran, Roy Suryo: 70 Persen Postingan Akun Fufufafa Hina Prabowo dan Anaknya
-
Roy Suryo Ungkap Cara Agar Bisa Melihat Siapa di Balik Akun Fufufafa, Pasti Ketahuan
-
Beda Nasib Pendidikan Kahiyang Ayu vs Gibran dan Kaesang, Jadi Satu-satunya Anak yang Tak Sekolah di Luar Negeri
-
Roy Suryo Kuliti Interaksi Antara Akun Fufufafa dengan Medsos Gibran dan Kaesang, Ini Kesimpulannya
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Semua Agama Dapat Porsi, Menag Nazaruddin Umar: Libur Nasional 2026 Sudah Adil
-
Presiden Prabowo 'Ketok Palu!' IKN Resmi Jadi Ibu Kota Politik 2028 Lewat Perpres Baru
-
Penggugat Ijazah Gibran Bantah Bagian dari Musuh Keluarga Jokowi: Saya Tidak Sedang Mencari Musuh!
-
Rekam Jejak Wahyudin Anggota DPRD Gorontalo, Narkoba hingga Video Rampok Uang Negara
-
Bongkar Gurita Korupsi Pertamina, Kejagung Periksa Jaringan Lintas Lembaga
-
Guntur Romli Murka, Politikus PDIP 'Rampok Uang Negara' Terancam Sanksi Berat: Sudah Masuk Evaluasi!
-
Dasco: UU Anti-Flexing Bukan Sekadar Aturan, tapi Soal Kesadaran Moral Pejabat
-
Harta Kekayaan Minus Wahyudin Moridu di LHKPN, Anggota DPRD Ngaku Mau Rampok Uang Negara
-
Dapat Kesempatan Berpidato di Sidang Umum PBB, Presiden Prabowo Bakal Terbang ke New York?
-
SPBU Swasta Wajib Beli BBM ke Pertamina, DPR Sebut Logikanya 'Nasi Goreng'