Suara.com - Presiden AS Joe Biden mengungkapkan kekhawatirannya atas meningkatnya ketegangan antara Israel dan kelompok militan Hizbullah, yang berbasis di Lebanon, dalam beberapa hari terakhir. Menanggapi pertanyaan wartawan pada Minggu (24/9), Biden mengaku khawatir terhadap situasi tersebut.
"Ya, saya khawatir." katanya.
Dia menambahkan bahwa pemerintah AS berkomitmen melakukan segala yang mungkin untuk mencegah konflik yang lebih luas di Timur Tengah.
"Kami masih berusaha keras," tegasnya saat berada di Delaware, negara bagian asalnya.
Ketegangan antara Israel dan Hizbullah kian memanas setelah serangan udara Israel pada hari Jumat menghantam pinggiran selatan Beirut. Serangan tersebut menewaskan sedikitnya 45 orang, termasuk perempuan dan anak-anak, serta melukai puluhan lainnya.
Hizbullah mengonfirmasi bahwa 16 anggotanya, termasuk dua pemimpin senior, Ibrahim Aqil dan Ahmed Wahbi, turut menjadi korban dalam serangan itu.
Insiden tersebut terjadi dua hari setelah serangkaian ledakan perangkat komunikasi nirkabel di seluruh Lebanon menewaskan 37 orang dan melukai lebih dari 3.000 lainnya.
Pemerintah Lebanon dan Hizbullah menuduh Israel sebagai dalang di balik ledakan tersebut, meskipun hingga saat ini Tel Aviv belum memberikan konfirmasi atau bantahan atas keterlibatannya.
Ketegangan antara kedua pihak semakin meningkat sejak konflik lintas perbatasan antara Hizbullah dan Israel dimulai, seiring dengan pecahnya perang antara Israel dan Hamas di Gaza. Konflik ini telah menewaskan lebih dari 41.400 orang, mayoritas perempuan dan anak-anak, sejak serangan lintas perbatasan oleh Hamas pada 7 Oktober tahun lalu.
Berita Terkait
-
"Saya Tidak Pernah Melihat yang Seperti Ini" Dokter Mata Lebanon Kewalahan Tangani Korban Ledakan Misterius
-
Misi Balas Dendam! Hezbollah Deklarasikan Perang Terhadap Israel
-
Terbaru! Hizbullah Luncurkan Serangan Belasan Rudal ke Israel
-
Anak-Anak Tewas di Beirut, Uni Eropa Tuntut Gencatan Senjata Segera di Lebanon-Israel
-
Beirut Selatan Diserang Israel, Komandan Militer Hizbullah Ibrahim Aqil Tewas
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Datangi Pabrik Aqua Lagi, Dedi Mulyadi Ungkap Sumber Airnya yang Tak Sesuai Iklan
-
Tragedi Prada Lucky: Sidang 22 Seniornya Digelar, Sang Ibu Tuntut Keterbukaan
-
Terbang ke Kualalumpur, Selain Gaza, Isu 'Nuklir' Jadi Bahasan Panas Prabowo di KTT ASEAN
-
'Cuma Omon-omon?' Refly Harun Skeptis Prabowo Bisa Lepas dari Pengaruh Jokowi
-
Siap-siap, Sidang Dimulai: KPK Limpahkan Berkas Eks Kadis PUPR Sumut ke Jaksa
-
PDIP Gagas Sumpah Pemuda Baru, Ini Kata Hasto Kristiyanto
-
Airbus A400M Milik TNI AU Akan Bermarkas di Halim
-
BNI Lepas 27.300 Pelari di Wondr JRF 2025 untuk Dorong Ekonomi Hijau dan Gaya Hidup Sehat
-
Hasto Kristiyanto: Dorong Kebangkitan Ekonomi Maritim dan Desa Wisata Indonesia
-
Indonesia Sambut Timor Leste, Anggota Paling Bungsu ASEAN