Suara.com - Sejumlah warga sekitaran Sungai Ciliwung meminta agar Calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil membangun transportasi air di sungai alias waterway. Kebijakan ini dinilai bisa menjadi alternatif angkutan umum Jakarta yang bebas macet.
Permintaan ini disampaikan perwakilan Forum Daerah Aliran Sungai (DAS), Muhamad Reza langsung kepada RK mengunjungi Padepokan Ciliwung Bang Lantur, Condet, Jakarta Timur, pada Kamis (10/3/2024).
"Kami sangat setuju dengan rencana pembangunan waterway karena ini bisa menjadi solusi kemacetan Jakarta," ujar Reza.
Jika ingin mewujudkan waterway, Reza mengingatkan agar RK memiliki program pembersihan sungai dari sampah yang komprehensif.
"Waterway ini sulit diwujudkan jika sungainya penuh dengan sampah. Jadi, lingkungan harus dijaga," tuturnya.
Kemudian, ia juga menyarankan kerja sama dengan daerah lain untuk bisa mengatur debit air demi kelancaran waterway.
"Sebenarnya, kali-kali besar seperti Kalimalang, Ciliwung, Cisadane bisa dimanfaatkan untuk memobilisasi orang banyak untuk bepergian ke Jakarta," ucapnya.
Menanggapi permintaan ini, RK tak mau langsung menyetujuinya. Eks Gubernur Jawa Barat ini mengaku akan lebih dulu melakukan pengkajian untuk melihat kemungkinan diterapkannya kebijakan ini.
Apalagi, penggunaan transportasi air ini sudah dijalankan di berbagai negara.
"Kita lagi survei, realistis tidaknya. Ketika itu realistis dan memungkinkan, transportasi sungai itu bukan hal baru di seluruh dunia juga udah ada kan," jelasnya.
"Tapi bisa menjadi alternatif, memang sudah pernah dicanangkan sejak dulu ya, sekitar mungkin 20 tahun lalu, kira-kira begitu," tambahnya memungkasi.
Berita Terkait
-
Elektabilitas di Bawah RK-Suswono, Pramono-Anung Masih Punya Peluang Menang Satu Putaran
-
Asetnya Bikin Melongo, Intip Harta Kekayaan Pramono-Rano yang Disetor ke KPK
-
Berapa Harga Private Jet? Hadiah yang Katanya Bakal Dibagikan Kaesang kalau Ridwan Kamil Menang
-
Ditanya Pilih Normalisasi Seperti Ahok atau Naturalisasi Gaya Anies untuk Benahi Ciliwung, RK: Alami Lebih Bagus
-
Trennya Terus Naik versi Survei Charta Politika, Elektabilitas Pramono-Rano Patut Diwaspadai
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Habiburokhman: KUHAP Baru Jadi Terobosan Konstitusional Reformasi Polri
-
Mekanisme Khusus MBG Saat Libur Nataru: Datang ke Sekolah atau Tak Dapat
-
Jelang Natal dan Tahun Baru, Polda Metro Jaya Siagakan 5.044 Personel Gabungan!
-
Walhi Sumut Bongkar Jejak Korporasi di Balik Banjir Tapanuli: Bukan Sekadar Bencana Alam
-
Jelang Nataru, Kapolda Pastikan Pasukan Pengamanan Siaga Total di Stasiun Gambir
-
Tok! Palu MA Kukuhkan Vonis 14 Tahun Pengacara Ronald Tannur, Lisa Rachmat Gagal Total
-
Hunian Sementara untuk Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun, Begini Desainnya
-
Tragedi Tol Krapyak: Kecelakaan Maut Bus PO Cahaya Trans Tewaskan 16 Orang, Disopiri Sopir Cadangan
-
Menko Yusril Jelaskan Alasan Pemerintah Pilih Terbitkan PP Atur Penugasan Polisi di Jabatan Sipil
-
Kena OTT KPK, Kajari HSU Dicopot Jaksa Agung, Satu Anak Buahnya Kini Jadi Buronan