Suara.com - Kementerian Sosial langsung bergerak memberikan beragam bantuan bagi warga terdampak banjir di Kota Tebing Tinggi, Serdang Bedagai, Provinsi Sumatera Utara.
“Mulai kemarin tim sudah langsung berada di lapangan untuk membantu warga yang terkena banjir,” kata Masryani Mansyur, Plt Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana alam dalam keterangan persnya, Minggu (13/10/2024).
Beberapa bantuan yang sudah disalurkan ke Tebing Tinggi antara lain 1.000 paket lauk pauk; 200 paket makanan anak; 200 kasur; 256 kid wear; serta 200 paket family kid.
Selain itu juga ada 200 lembar tenda gulung; 200 paket pakaian anak, serta 200 paket pakaian dewasa.
“Barang bisa langsung cepat sampai karena kami mobilisasi dari gudang di Sentra Insyaf Medan,” ujarnya.
Nilai total bantuan yang diberikan, kata Masryani, sebesar Rp592.800.000.
“Bantuan akan kami tambahkan menyesuaikan kebutuhan di lapangan,” kata dia.
Personel Tagana juga langsung terjun ke lokasi bencana untuk bergabung dengan tim relawan lainnya.
Banjir yang melanda Tebing Tinggi bersumber dari luapan sungai Padang, sungai Bahilang, sungai Sibarau, dan sungai Sei Kelembah. Informasi dari BNPB, banjir kali ini disebabkan tingginya curah hujan di kawasan hulu, Rabu (9/10/2024) pukul 02.00 WIB.
Baca Juga: Teken MoU dengan Baznas, Kemensos Akan Bangun Perumahan Nelayan
“Alhamdulillah sudah surut sejak Sabtu malam,” ujar Masryani.
Data dari BNPB menyebut, banjir berdampak pada 3.227 kepala keluarga atau 10.586 jiwa di lima kecamatan. Satu korban dilaporkan hanyut. Diperkirakan 2.921 unit rumah terdampak dengan tinggi muka air (TMA) mencapai satu meter.
Adapun kecamatan yang terdampak banjir meliputi Kecamatan Rambutan, yang terdiri dari Kelurahan Sri Padang, Tanjung Marulak, Karya Jaya, dan Tanjung Marulak Hilir. Selain itu juga di Kecamatan Tebing Tinggi Kota mencakup Kelurahan Tebing Tinggi Lama, Badak Bejuang, Bandar Utama, Mandailing, Pasar Baru, dan Pasar Gambir.
Kecamatan Bajenis juga terdampak, termasuk Kelurahan Brohol, Bandar Sakti, Bulian, Teluk Karang, dan Pinang Mancung. Di Kecamatan Padang Hulu terdapat Kelurahan Pabatu dan Bandar Sono, sedangkan Kecamatan Padang Hilir meliputi Kelurahan Tambangan Hulu.
Berita Terkait
-
Fantastis! Tunjangan Listrik dan Telepon DPR RI Lebih Besar dari Gaji Pokok
-
Hadirkan Tata Kelola yang Baik, Gus Ipul Terima Penghargaan JBMB Emas dari Pemprov Jatim
-
Gus Mensos Ajak Para Stakeholder Revitalisasi Panti Asuhan
-
Kunjungi Semarang, Gus Mensos Pastikan Program Makan Bergizi untuk Lansia Tepat Sasaran
-
Nominal Bantuan Listrik dan Telepon Anggota DPR Tuai Kecaman: Giliran Guru Disuruh Ikhlas Mengabdi Negara
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Malaysia Ikut Buru Riza Chalid, Benarkah Buronan Kakap Ini Benar Jadi Menantu Keluarga Sultan?
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny Telan Puluhan Nyawa Santri, Ini Perintah Tegas Prabowo ke Menteri-Gubernur
-
Terjatuh Saat Terjun Payung di Rangkaian HUT TNI, Praka Marinir Zaenal Mutaqim Meninggal Dunia
-
BNPB Ungkap Kendala Evakuasi Santri Al Khoziny: Satu Beton 'Jebakan' Ancam Runtuhkan Sisa Gedung
-
Paspor Dicabut, Riza Chalid dan Jurist Tan Kini Berstatus Tanpa Negara, Bisa Lolos dari Jerat Hukum?
-
Kronologi Gugurnya Prajurit Elite Marinir Praka Zaenal, Parasut Mengembang Namun Takdir Berkata Lain
-
Tragedi Jelang HUT TNI, Prajurit Intai Amfibi Praka Zaenal Gugur Dalam Insiden Terjun Payung
-
Prabowo Perbarui Aturan Seleksi Pemimpin TNI, Utamakan Kompetensi Ketimbang Senioritas
-
Update Tragedi Ponpes Al Khoziny: 23 Jasad Ditemukan dalam 24 Jam, Total Korban Tewas Jadi 39 Orang
-
Bangunan Ponpes Al Khoziny Ambruk, Prabowo Minta Cek Semua Infrastruktur Pesantren!