Suara.com - Tinggal menghitung hari saja, masa jabatan Joko Widodo (Jokowi) sebagai presiden telah habis. Posisinya akan digantikan oleh presiden terpilih, Prabowo Subianto.
Tepat pada 20 Oktober 2024, Prabowo Subianto akan resmi dilantik sebagai Presiden, dan Gibran Rakabuming Raka menjadi Wakil Presiden, periode 2024-2029.
Jelang akhir masa jabatannya, jalan-jalan strategis di Ibu Kota mendadak dipenuhi oleh Baliho bertuliskan ‘Terima Kasih Jokowi’.
Anehnya, Baliho-baliho yang sudah terpasang dengan background warna merah itu hanya ada foto Jokowi sebagai presiden.
Sementara foto Wakil Presiden, Ma’ruf Amin justru tidak tercantum untuk mendampingi Jokowi. Padahal, seharusnya kedua foto presiden dan wakil presiden lah yang terpasang.
Di dalam baliho lainnya justru terpasang foto Jokowi dengan sang istri, Ibu Iriana Jokowi, Prabowo dan Gibran.
Adanya puluhan Baliho ‘Terima Kasih Jokowi’ yang terpasang ini menggelitik seorang Rocky Gerung.
Ia tak habis pikir lagi dengan pola pikir Jokowi, pasalnya dalam baliho tersebut tidak tercantum gambar Pak Ma’ruf Amin.
“Sekarang kita liat bagaimana Jokowi menyelamatkan diri, dia pasang di semua sudut kota itu, gambar tentang dia sendiri,” ujar Rocky.
Baca Juga: Pelantikan Presiden Prabowo Jam Berapa? Inilah Detik-Detik Paling Krusial
“Bayangin coba, Pak Ma’ruf Amin nggak ada di situ itu,” tambahnya.
Rocky Gerung menilai bahwa langkah memasang Baliho ‘Terima Kasih Jokowi’ jelang lengser ini justru menunjukkan bahwa Jokowi sudah mulai ketar-ketir.
“Dia cuman pasang sendiri dan disuruh supaya di pasang di tempat-tempat strategis menjelang dia lengser,” ucapnya.
“Kan itu menunjukkan dia takut sendiri kan, jadi ketakutan itu di billout oleh psikologi bahwa dia masih dielu-elukan,” tambahnya.
Rocky menegaskan bahwa kini masyarakat Indonesia sudah terlukai batinnya oleh perilaku Jokowi. Dendam seperti ini tentu tidak bisa hilang begitu saja bak tersapu angin.
“Masyarakat Indonesia itu punya semacam dendam terhadap Presiden Jokowi, bukan dendam politik, tetapi dendam perilaku beliau,” ujarnya.
“Membujuk rakyat itu memang agak susah, Yang diinget publik itu cuma kebohongan Jokowi,” tandasnya.
Kontributor : Kanita
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Kaldera Toba Kembali dapat Kartu Hijau UNESCO, Gubernur Bobby Nasution Ajak Terus Jaga Bersama
-
Ngaku Merasa Terhormat Jadi Menteri Keuangan, Kinerja Purbaya Yudhi Sadewa Disorot
-
Pamer ATM Prioritas, Anak Menkeu Purbaya Sebut Ciri Orang Miskin: Rasis & Bermental Pengemis
-
Melawan Kritik dengan Kekuatan Negara? TNI Dikecam Keras Karena Laporkan Ferry Irwandi!
-
Bukan Cuma Tudingan 'Agen CIA'? Ini 4 Fakta Geger Lain dari Anak Menkeu Purbaya Sadewa
-
CEK FAKTA: Benarkah Warga Kehilangan Penglihatan karena Gas Air Mata Aparat?
-
7 Fakta di Balik Revolusi Pilkades: Dari Daftar Online Hingga E-Voting Anti Curang
-
Yusril Temui Direktur Lokataru di Tahanan, Jamin Proses Hukum Akan Diawasi
-
Raffi Ahmad vs Politisi Senayan di Bursa Menpora? Sosok Ini Beri Jawaban
-
Ibu dan 2 Anak Tewas di Bandung, KPAI: Peringatan Serius Rapuhnya Perlindungan Keluarga