Suara.com - Para pemimpin dunia dan delegasi dari negara sahabat telah berdatangan secara berangsur-angsur ke Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten sejak Sabtu (19/10/2024) pagi. Mereka merupakan undangan yang akan menghadiri acara pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Para kepala negara dan kepala pemerintahan ini membawa pesan persahabatan dan dukungan terhadap transisi kepemimpinan di Indonesia.
Berdasarkan keterangan resmi Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden, Wakil Presiden Republik Rakyat Tiongkok, Han Zheng menjadi salah satu pemimpin yang hadir. Ia tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta sekitar pukul 16.30 WIB.
Kedatangan Han Zheng tidak hanya memperlihatkan eratnya hubungan bilateral antara Indonesia dan Tiongkok, tetapi juga membawa harapan bagi peningkatan kerja sama di berbagai bidang, termasuk ekonomi dan infrastruktur.
Sebelumnya, Denis Manturov, Wakil Pertama Perdana Menteri Federasi Rusia, telah mendarat di Bandara Soekarno-Hatta pada Sabtu pagi, pukul 06.35 WIB. Kehadiran Manturov diharapkan akan meningkatkan kerja sama strategis antara Indonesia dan Rusia.
Kemudian, Pany Yathotou, Wakil Presiden Republik Demokratik Rakyat Laos, tiba pada pukul 11.35 WIB. Kunjungan Yathotou mencerminkan hubungan hangat antara Indonesia dan Laos yang selama ini telah terjalin dengan baik.
Vo Thi Anh Xuan, Wakil Presiden Republik Sosialis Viet Nam, tiba tak lama setelahnya sekitar pukul 13.00 WIB. Indonesia dan Viet Nam diketahui telah lama menjadi mitra dalam berbagai forum internasional, khususnya dalam konteks ASEAN dan kerja sama maritim.
Sementara itu, sekitar pukul 14.00 WIB, Perdana Menteri Republik Vanuatu, Charlot Salwai Tabimasmas, beserta pendampingnya tiba di Jakarta. Kehadiran Perdana Menteri Vanuatu ini membawa harapan akan semakin baiknya hubungan antara Indonesia dan negara-negara Pasifik.
Sultan Brunei Darussalam, Hassanal Bolkiah, tiba di Bandara Soekarno-Hatta pada pukul 15.00 WIB. Sultan Hassanal Bolkiah merupakan salah satu pemimpin di Asia Tenggara yang memiliki hubungan diplomatik erat dengan Indonesia. Brunei dan Indonesia juga kerap berkolaborasi dalam berbagai sektor, yang makin mempererat hubungan kedua negara.
Baca Juga: Projo Sebut Prabowo Bakal Antar Jokowi ke Bandara Halim Usai Pelantikan
Setelahnya, Xanana Gusmao, Perdana Menteri Republik Demokratik Timor Leste, tiba pada pukul 15.40 WIB. Kehadiran Xanana menjadi simbol kuat persahabatan antara kedua negara yang berbagi sejarah.
Dalam waktu yang bersamaan, Perdana Menteri Serbia, Milos Vucevic, juga tiba di Jakarta. Sebagai mitra di luar kawasan, Serbia memandang Indonesia sebagai salah satu negara strategis dalam peta geopolitik global.
Kedatangan para pemimpin dunia ini menandai persiapan menjelang hari bersejarah bagi Indonesia. Kehadiran para pemimpin negara memperlihatkan penghargaan yang tinggi dari dunia internasional terhadap transisi demokrasi di Indonesia, sekaligus memperkuat hubungan bilateral dan multilateral di masa mendatang.
Berita Terkait
-
Gus Miftah Orang Mana? Ulama Nyentrik yang Masuk Kabinet Prabowo
-
Transisi Pemerintahan, Dito Aritedjo Beberkan Komitmen Prabowo soal Olahraga, Ingatkan Juga Pentingnya Diplomasi
-
Kawal Ekonomi 8% Prabowo, Kadin dan GP Ansor Akan Teken MoU
-
Projo Sebut Prabowo Bakal Antar Jokowi ke Bandara Halim Usai Pelantikan
-
Andre Taulany Kena Roasting Sahabat Usai Diisukan Jadi Menteri
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Usai Dicopot Prabowo, Benarkah Sri Mulyani Adalah Menteri Keuangan Terlama?
-
Inikah Ucapan yang Bikin Keponakan Prabowo, Rahayu Saraswati Mundur dari Senayan?
-
Suciwati: Penangkapan Delpedro Bagian dari Pengalihan Isu dan Bukti Rezim Takut Kritik
-
Viral Pagar Beton di Cilincing Halangi Nelayan, Pemprov DKI: Itu Izin Pemerintah Pusat
-
Temuan Baru: Brimob Dalam Rantis Sengaja Lindas Affan Kurniawan
-
PAN Tolak PAM Jaya Jadi Perseroda: Khawatir IPO dan Komersialisasi Air Bersih
-
CEK FAKTA: Isu Pemerkosaan Mahasiswi Beralmamater Biru di Kwitang
-
Blusukan Gibran Picu Instruksi Tito, Jhon: Kenapa Malah Warga yang Diminta Jaga Keamanan?
-
DPR Sambut Baik Kementerian Haji dan Umrah, Sebut Lompatan Besar Reformasi Haji
-
CEK FAKTA: Viral Klaim Proyek Mall di Leuwiliang, Benarkah?