Suara.com - Beredar di media sosisal Facebook yang menyebarkan informasi klaim bahwa banyak anak-anak meninggal dunia gara-gara konsumsi permen semprot.
Video dan informasi itu viral, setelah diunggah akun Facebook Repina Btn. Akun itu membagikan unggahan video dengan narasi “banyak anak kecil meninggal akibat permen spray buatan China”.
Bahkan pada video dan klaim itu juga unggahan itu menyertakan video yang memperlihatkan suasana rumah sakit yang merawat beberapa anak SD, serta beberapa botol yang diklaim sebagai kemasan permen semprot.
Berikut Ini Narasinya;
“Waspada akan anak² ela mili jajanan kilau si vidio te, imander imparahan vidio ituh dengan anak ketuh luare!_BREAKING NEWS…!!! ORANG TUA WASPADA. BANYAK ANAK KECIL MENINGGAL PERMEN SPRAY BUATAN CHINA Adalah PRODUK Yang SANGAT BERBAHAYA. MOHON Jagalah Putra- Putri Anda Agar Hal Seperti ini Tidak Terjadi dan Jangan Lengah Dalam Pengawasan Anda Sebagai Orang Tua. Bagi pedagang* Mohon Untuk Tidak Menjual Produk ini. Karena Membahayakan Banyak Orang, Terutama Anak Kecil. Silahkan SHARE Ke Group WA Atau ke Orang Agar Mereka Juga Mendapatkan Informasi ini. Semoga BERMANFAAT".
Namun Benarkah Informasi Tersebut?
Penjelasan:
Setelah dilakukan penelusuran oleh Tim Cek Fakta Suara.com, hingga Selasa (22/10/2024), unggahan mendapat 32 tanda suka, 8 komentar, serta dibagikan ulang 3 kali.
Video tersebut merupakan peristiwa keracunan sejumlah siswa, tepatnya di SD Negeri 39 Kota Palembang. Diduga akibat permen semprot yang dibeli di sekitar sekolah. Namun, tidak ada korban jiwa.
Baca Juga: Usai Disoraki, Ekspresi Kaesang Pangarep Saat Doa Jadi Sorotan: Marah Sama Siapa?
Video tersebut serupa dengan video di kanal YouTube Berita Satu, tayang Kamis (1/8/2024), yang memperlihatkan sejumlah siswa dirawat di IGD rumah sakit Palembang.
Berita itu juga diunggah seperti salah satu media, yakni POPMAMA.com dengan judul "Kronologi Permen Semprot Viral Akibatkan 14 Anak SD Keracunan"
Kepala Dinas Pendidikan Kota Palembang, Adrianus Amri, mengonfirmasi empat siswa dirawat di rumah sakit pada Selasa (30/7/2024) karena dugaan keracunan permen semprot merek QeQe.
Kesimpulan
Unggahan berisi klaim “banyak anak meninggal karena keracunan spray candy atau permen semprot” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content) atau berita bohong (Hoaks).
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Usai Dicopot Prabowo, Benarkah Sri Mulyani Adalah Menteri Keuangan Terlama?
-
Inikah Ucapan yang Bikin Keponakan Prabowo, Rahayu Saraswati Mundur dari Senayan?
-
Suciwati: Penangkapan Delpedro Bagian dari Pengalihan Isu dan Bukti Rezim Takut Kritik
-
Viral Pagar Beton di Cilincing Halangi Nelayan, Pemprov DKI: Itu Izin Pemerintah Pusat
-
Temuan Baru: Brimob Dalam Rantis Sengaja Lindas Affan Kurniawan
-
PAN Tolak PAM Jaya Jadi Perseroda: Khawatir IPO dan Komersialisasi Air Bersih
-
CEK FAKTA: Isu Pemerkosaan Mahasiswi Beralmamater Biru di Kwitang
-
Blusukan Gibran Picu Instruksi Tito, Jhon: Kenapa Malah Warga yang Diminta Jaga Keamanan?
-
DPR Sambut Baik Kementerian Haji dan Umrah, Sebut Lompatan Besar Reformasi Haji
-
CEK FAKTA: Viral Klaim Proyek Mall di Leuwiliang, Benarkah?