Suara.com - Direktur Penyidikan (Dirdik) Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejagung RI, Abdul Qohar kekinian menjadi sorotan setelah kepergok mengenakan jam tangan mewah.
Belakangan Abdul Qohar belakangan menyangkal tudingan soal harga jam tangannya itu mencapai Rp1 miliar. Bahkan, Qohar mengaku jam tangan yang dipakainya telah dibeli sejak lima tahun lalu di pasar seharga Rp4 juta.
Gegara klaimnya itu, Youtuber Vincent Ricardo lewat cuitannya di akun X pribadinya pada Senin (4/11/2024) turut mengomentari pemberitaan salah satu media terkait harga jam tangan Abdul Qohar.
Bahkan, Founder sekaligus CEO Vinci Studios itu pun mengaku berani membeli jam tangan yang dipakai Abdul Qohar dengan harga Rp20 juta.
Lantaran berniat membelinya, harga yang ditawarkanya itu bisa membuat pejabat Kejagung itu untung lima kali lipat.
"Bung Abdul Qohar @KejaksaanRI gosendin jamnya ke tempat saya, saya bayarin 20 juta boleh? Untung 5 kali lipat kan lumayan," demikian cuitan Vincent Ricardo dikutip Suara.com, Selasa (5/11/2024).
Jika Abdul Qohar berkenan menjual jam tangannya itu, Vincent mengaku siap menampungnya dengan cara menggunakan pembayaran cash on delivery alias COD.
"Kalau mau COD juga bisa. Tempat tinggal saya dekat kok dari Kejagung," tulisnya.
Tak hanya itu, netizen lainnya juga mengaku berani membeli di atas harga yang dipatok oleh Vincent Ricardo jika pejabat Kejagung itu rela menjual jam tangan tersebut. Terkait itu, Vincent pun kembali menaikkan tawarannya menjadi Rp30 juta untuk jam tangan yang dipakai Abdul Qohar.
Baca Juga: Tantang Kejagung Periksa Mendag Lain, Kubu Tom Lembong Ungkit Laporan BPK: Ada Tebang Pilih!
"Wah gw kena out bid. Gw naikin deh jadi Rp25 juta," timpal akun @za_ka
"30 boleh deh mayan," balas Vincent.
Diketahui, jam tangan yang dipakai oleh Dirdik Kejagung Abdul Qohar saat pada beberapa konferensi pers menjadi perdebatan di tengah masyarakat, khususnya di media sosial. Abdul Qohar merupakan jaksa yang menangani kasus dugaan korupsi impor gula yang menyeret mantan Menteri Perdagangan (Mendag) Tom Lembong sebagai tersangka.
Warganet menduga bahwa jam tangan yang dikenakan Qohar bermerek Audemars Piguet dan diperkirakan harganya mencapai Rp1 miliar.
Akan tetapi, hal itu berbanding terbalik dengan Laporan Hasil Kekayaan Penyelenggaraan Negara (LHKPN) Qohar yang dilaporkan terakhir per tanggal 31 Januari 2024. Dalam LHKPN disebutkan bahwa total harta kekayaan Qohar adalah sebesar Rp5,6 miliar dan jam tangan tersebut tidak dimasukkan dalam daftar harta kekayaannya.
Berita Terkait
-
Tantang Kejagung Periksa Mendag Lain, Kubu Tom Lembong Ungkit Laporan BPK: Ada Tebang Pilih!
-
Bebas Pilih Hakim, Kronologi Meirizka Widjaja Rela Sogok Duit Rp3,5 Miliar Demi Anaknya Bebas
-
BREAKING NEWS: Meirizka Widjaja Susul Anak ke Penjara, Ibunda Ronald Tannur Resmi Tersangka Kasus Suap Hakim
-
Perlawanan Balik Tom Lembong usai Tersangka, Segera Ajukan Praperadilan Gugat Kejagung
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Konflik Lahan di Lebak Memanas, DPR Panggil Perusahaan dan KLHK
-
Di Hadapan Buruh, Aher Usul Kontrak Kerja Cukup Setahun dan Outsourcing Dibatasi
-
Aher Terima Curhat Buruh: RUU Ketenagakerjaan Jadi Sorotan, PHK Sepihak Jadi Ancaman
-
Tips Akhir Tahun Ga Bikin Boncos: Maksimalkan Aplikasi ShopeePay 11.11 Serba Hemat
-
Deolipa Tegaskan Adam Damiri Tidak Perkaya Diri Sendiri dalam Kasus Korupsi Asabri
-
Tak Hadir Lagi di Sidang Sengketa Tambang Nikel Haltim, Dirut PT WKS Pura-pura Sakit?
-
Hasto: PDIP Dorong Rote Ndao Jadi Pusat Riset Komoditas Rakyat, Kagum pada Tradisi Kuda Hus
-
Gubernur Pramono Lanjutkan Uji Coba RDF Rorotan Meski Diprotes: Tidak Kapasitas Maksimum
-
Di Rote Ndao, Hasto PDIP Soroti Potensi Wilayah Terluar RI
-
Belajar Asuransi Jadi Seru! Chubb Life Luncurkan Komik Edukasi Polistory