Suara.com - Presiden terpilih Amerika Serikat, Donald Trump, pada hari Minggu mengumumkan penunjukan Massad Boulos, seorang pengusaha keturunan Lebanon-Amerika, sebagai penasihat utama untuk urusan Arab dan Timur Tengah.
Boulos, yang juga merupakan ayah mertua dari putri Trump, Tiffany, akan memegang peran kunci di Gedung Putih, yang menambah daftar keluarga dekat yang diberi posisi penting dalam pemerintahan yang akan datang.
Trump menyampaikan pengumuman ini melalui akun media sosial Truth Social, dengan menyebut Boulos sebagai sosok yang dihormati di dunia bisnis internasional dan seorang pengacara berpengalaman.
"Massad adalah seorang pemimpin yang dihormati dan memiliki pengalaman luas di tingkat internasional," ujar Trump.
"Dia telah lama mendukung nilai-nilai Republik dan Konservatif, serta berperan penting dalam membangun koalisi besar dengan komunitas Arab Amerika selama kampanye saya." lanjutnya.
Boulos, yang sebelumnya menjadi utusan penting dalam kampanye Trump, dikenal karena perannya dalam menggerakkan pemilih Arab Amerika dan Muslim, terutama yang kecewa dengan kebijakan Presiden Joe Biden terhadap Israel dalam perang Gaza. Di tengah ketegangan yang meningkat di Gaza, Boulos akan menghadapi tantangan besar dalam menyelesaikan konflik yang belum menunjukkan tanda-tanda mereda.
Salah satu langkah pertama Boulos di posisi barunya adalah menangani situasi di Gaza, di mana perang dengan Hamas masih berlangsung, serta memperhatikan gencatan senjata yang rapuh antara Israel dan Hezbollah di Lebanon. Dia juga dihadapkan pada perkembangan oposisi yang semakin kuat di Suriah, yang berusaha menggulingkan rezim Bashar al-Assad.
Pada wawancara Oktober lalu, Boulos mengungkapkan keinginannya untuk segera mengakhiri perang di Gaza.
"Yang kami maksud dengan mengakhirinya dengan cepat adalah menghapus infrastruktur Hamas dan kemampuan mereka untuk meluncurkan serangan baru," kata Boulos.
Baca Juga: Ternyata Ini Alasan Joe Biden Beri Grasi untuk Putranya Sendiri
"Kami ingin Gaza makmur dan rakyat Palestina hidup dalam kedamaian, berdampingan dengan orang-orang Israel dengan keamanan yang terjamin di kedua belah pihak." lanjutnya.
Namun, penunjukan Boulos juga memicu kontroversi. Banyak yang menilai bahwa Trump cenderung memilih orang-orang yang dekat dengan keluarga atau yang setia kepadanya, bukan berdasarkan pengalaman atau keahlian dalam bidang tertentu. Boulos sendiri pernah gagal dalam pencalonan kursi di parlemen Lebanon dan memiliki latar belakang bisnis, termasuk menjalankan beberapa perusahaan distribusi suku cadang otomotif di Nigeria.
Penunjukan Boulos menjadi bagian dari serangkaian pemilihan kontroversial yang dilakukan Trump, yang juga menunjuk Charles Kushner – ayah dari menantunya Jared Kushner – sebagai duta besar AS untuk Prancis. Tak hanya itu, Trump juga memilih Kash Patel sebagai Direktur FBI, menggantikan pemimpin yang ada sebelum masa jabatannya selesai.
Berita Terkait
-
Ternyata Ini Alasan Joe Biden Beri Grasi untuk Putranya Sendiri
-
Trump Perkuat Jaringan Keluarga di Gedung Putih: Dua Besan Dapat Jabatan Strategis
-
Hunter Biden Diampuni, Trump Tuntut Keadilan untuk Terdakwa Kerusuhan 6 Januari
-
Luhut Pusing Donald Trump Jadi Presiden AS
-
Langsung ke Luar Negeri usai Menjabat, Pertemuan Prabowo dan Donald Trump Disorot Media Asing
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- 5 HP OPPO RAM 8 GB Terbaik di Kelas Menengah, Harga Mulai Rp2 Jutaan
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
Terkini
-
Rekaman Tengah Malam Viral, Bongkar Aktivitas Truk Kayu di Jalan Lintas Medan-Banda Aceh
-
'Beda Luar Biasa', Kuasa Hukum Roy Suryo Bongkar Detail Foto Jokowi di Ijazah SMA Vs Sarjana
-
Kadinsos Samosir Jadi Tersangka Korupsi Bantuan Korban Banjir Bandang, Rugikan Negara Rp 516 Juta!
-
Bakal Demo Dua Hari Berturut-turut di Istana, Buruh Sorot Kebijakan Pramono dan KDM soal UMP 2026
-
Arus Balik Natal 2025: Volume Kendaraan Melonjak, Contraflow Tol Jakarta-Cikampek Mulai Diterapkan!
-
18 Ribu Jiwa Terdampak Banjir Banjar, 14 Kecamatan Terendam di Penghujung Tahun
-
UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,7 Juta Diprotes, Rano Karno: Kalau Buruh Mau Demo, Itu Hak Mereka
-
Eks Pimpinan KPK 'Semprot' Keputusan SP3 Kasus Korupsi Tambang Rp2,7 Triliun: Sangat Aneh!
-
Percepat Penanganan Darurat Pascabencana, Hari Ini Bina Marga akan Tinjau Beutong Ateuh Banggalang
-
Ikuti Instruksi Kapolri, Pemkot Jogja Resmi Larang Pesta Kembang Api saat Pergantian Tahun