Suara.com - Polisi di Panvel tengah melakukan pencarian terhadap seorang pria berusia 21 tahun yang diduga terlibat dalam kasus bunuh diri seorang gadis berusia 14 tahun. Peristiwa tragis ini terjadi pada 29 November 2024, setelah hubungan asmara antara keduanya terungkap.
Hubungan antara korban dan pria tersebut sudah berlangsung selama sekitar satu tahun. Selama waktu itu, mereka menjaga hubungan tersebut secara diam-diam hingga akhirnya diketahui oleh keluarga korban.
Laporan yang diterima pihak kepolisian mengungkapkan bahwa pria tersebut pernah berjanji akan menikahi gadis tersebut.
Namun, meskipun masih berusia muda, gadis itu sudah berhenti bersekolah setelah menyelesaikan kelas 8 dan mulai terlibat dalam hubungan asmara dengan pria tersebut, yang bekerja sebagai staf kebersihan di sebuah perusahaan swasta.
Ketika keluarga korban mengetahui hubungan tersebut, mereka menentang keras, terutama karena pria itu ternyata adalah paman korban. Fakta ini memperburuk keadaan dan menambah ketegangan antara kedua keluarga.
Ketegangan semakin memuncak ketika pria tersebut mengungkapkan bahwa ia berencana untuk menikahi orang lain. Pengungkapan ini membuat gadis tersebut sangat terpukul dan merasa kecewa.
Pada 29 November, dalam kondisi yang sangat emosional, korban ditemukan meninggal dunia di sebuah taman lokal. Polisi menduga korban mengambil langkah tragis tersebut karena depresi akibat hubungan yang berakhir.
Setelah kejadian tersebut, pria yang terlibat langsung melarikan diri dan menghilang. Pihak kepolisian segera meluncurkan pencarian untuk menemukan pria tersebut yang diduga bertanggung jawab atas peristiwa ini.
Pencarian dilakukan dengan melibatkan beberapa tim kepolisian dan memanfaatkan teknologi pelacakan. Polisi berharap bisa segera menangkapnya untuk proses hukum lebih lanjut.
Baca Juga: Gara-gara Anak BAB Sembarangan, Pria di India Serang Ibu dan Bayinya dengan Kapak
Polisi telah mendaftarkan tuntutan terhadap pria tersebut berdasarkan Pasal 108 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana India (BNS), yang mengatur tentang hasutan bunuh diri. Tuntutan ini menunjukkan bahwa pria tersebut dianggap bertanggung jawab atas tindakan yang menyebabkan kematian korban.
Catatan Redaksi: Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecenderungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.
Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan, 24 jam.
Berita Terkait
-
Gara-gara Anak BAB Sembarangan, Pria di India Serang Ibu dan Bayinya dengan Kapak
-
Polisi Grebek Rumah Sakit Palsu di India, Jalani Praktek Ilegal Selama 5 Tahun dengan Dokter Gadungan
-
Viral! Mempelai Pria Asyik Main Ludo Saat Ritual Pernikahan, Dikecam Tak Hormati Tradisi
-
Review Film Do Patti: Ketika Ikatan Saudara Kembar Berubah Menjadi Neraka
-
Judi Online Tidak Bikin Kaya Raya, Utang dan Bunuh Diri Adalah Dampaknya
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Antrean Panjang di Stasiun, Kenapa Kereta Api Selalu Jadi Primadona di Periode Libur Panjang?
-
Kasus Deforestasi PT Mayawana, Kepala Adat Dayak Penjaga Hutan di Kalbar Dijadikan Tersangka
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak
-
Diperiksa KPK Soal Korupsi Haji, Gus Yaqut Pilih Irit Bicara: Tanya Penyidik
-
Buka-bukaan Kerry Riza di Sidang: Terminal OTM Hentikan Ketergantungan Pasokan BBM dari Singapura
-
MBG Dinilai Efektif sebagai Instrumen Pengendali Harga
-
Ultimatum Keras Prabowo: Pejabat Tak Setia ke Rakyat Silakan Berhenti, Kita Copot!
-
Legislator DPR: YouTuber Ferry Irwandi Layak Diapresiasi Negara Lewat BPIP
-
Racun Sianida Akhiri Pertemanan, Mahasiswa di Jambi Divonis 17 Tahun Penjara
-
Ramai Narasi Perpol Lawan Putusan MK, Dinilai Tendensius dan Tak Berdasar